35.⚘️ DUA PERIHAL⚘️

186 7 0
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم







Hari ini adalah hari minggu,hari libur bagi santri pengabdi,ada yang sedang bermalas malasan bahkan ada yang sedang beraktifitas lainnya

Begitu juga dengan para gadis as-syuuq,setelah ro'an asrama mereka sedang duduk bersama disaung,menikmati pemandangan gunung dan sepoi angin dibelakang pesantren,serta beberapa makanan ringan disana.

"Fii,kabarnya gus aby bakalan balik keyaman yaa??"celetuk zila

Fanisa dan zarina menoleh garang pada gadis itu,sufi hanya mengangguk murung."bentar doang ituu,satu tahun mah"sahut nauma

"Ndakpapa fii,jadi kamu juga lebih bisa fokus untuk kuliah sambil nuggu gus aby mulih"ujar zarina

Gadis itu tersenyum"iyaa zaa,jadi waktu sama kalian juga nggak kebagi lagi sampe mas aby pulang"sahutnya

"Naah gituu,kita nikmati masa masa bareng dulu"ujar sara

Kelimanya serentak mengangguk

"Aku mau cerita"ujar fanisa

Atensi mereka langsung tertuju pada fanisa,gadis itu meletakkan snak yang berada ditangannya ketempat semula"tapi kalian jaga ini yaa"ujarnya

Mereka mengangguk"insyaAllah"sahut sufi

"Beberapa waktu lalu aku ditelfon ibu,katanya ada yang mau khitbah aku"ujar gadis itu

Kelima gadis itu sontak membolakan mata mereka"yang bener??"

Fanisa mengangguk"he'em,karna waktu itu aku belum bisa pulang,jadilah minta bertemu dengan ibu waktu free claas dikampus,mumpung ayah sama ibu lagi tugas disini"ujarnya

"Ibu sudah sampai??"tanya fanisa dengan ponsel ditelinganya

"Yasudah kakak yang kesana,ibu tunggu disitu saja"ujarnya sambil berjalan keluar kampus,menghampiri sang ibu yang menunggunya dicafe tak jauh dari kampusnya

Gadis itu tersenyum saat mendapati ayah dan ibunya pada meja tak jauh dari pintu cafe"ayaah,ibuu"dengan cepat fanisa menyalami keduanya dan memeluk.

"Maafin nisa ya buu belum bisa mulih"ujarnya dengan rasa bersalah

"Ndakpapa nduuk,liat nisa sehat begini ibu juga sudah bersyukur"sahut sang ibu

"Ayoo anak ayaah duduk"sang ayah menarik lengan fanisa dengan lembut untuk ikut duduk ditengah mereka

Kemudian sang ibu menggenggam tangan fanisa"mumpung ayah dan ibu disini,ada satu hal yang mau ibu sampaikan"ujarnya

Fanisa menoleh pada sang ibu"apa bu??"

"Naak,satu bulan lalu teman ayah meminta kami untuk menjodohkan nisa dengan anaknya,dan tiga hari lalu ibu dah ayah sudah bertemu dengan beliau,bahkan beliau juga kenal dengan kamu"jelas sang ibu

ABOUT AYFI🕊Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang