13

327 42 3
                                    

Malam harinya Lukas sudah bersiap untuk tidur dengan menggunakan piyama bergambarkan panda. Ia sudah berada diatas kasur Casey sambil menggulung tubuhnya menggunakan selimut.

Tadi sebelum perjalanan pulang mereka bertiga mampir ke toko baju mereka bertiga memutuskan untuk membeli piyama bergambarkan karakter hewan. Dan Lukas memilih piyama bergambarkan anak panda, Kipli bergambarkan kodok sedangkan Casey bergambarkan serigala.

"Yuk minum susu dulu" ucap Kipli yang baru saja masuk kedalam kamar bersama Casey dengan nampan berisi susu coklat.

Lukas mengintip dari balik selimut kemudian bangkit lalu duduk dan bersandar di headboard. Casey dan Kipli duduk di samping kanan dan kiri Lukas, dan memberikan susu coklat yang tadi Casey bawa.

Mereka bertiga meminum susu bersama sebelum tidur, Lukas sangat menikmati susu rasa coklat itu, sangat manis andai saja kehidupan nya ikut manis seperti susu coklat tersebut.

Selesai meminum susu, Lukas, Kipli dan Casey memutuskan untuk tidur, karena besoknya mereka akan pergi bersekolah.

•••

Keesokan harinya Lukas sudah berada disekolah, ia berpisah dengan Casey dan Kipli karena mereka berdua ada urusan mendadak mungkin urusan ekstrakulikuler mengingat Casey adalah ketua ekskul.

Menunggu Kipli dan Casey kembali Lukas hanya berdiam diri di kelasnya tak minat untuk keluar kelas ataupun pergi ke kantin.

Lukas menyembunyikan wajahnya di lipatan kedua tangan dan berhadap Kipli dan Casey datang. Ingatan nya tentang kemarin sore terus berputar di kepala, seorang ayah yang tega menampar anak kandungnya karena anak pungut, cih sangat lucu.

Sekitar dua puluh menitan Kipli dan Casey kembali kemudian menghampiri Lukas yang masih duduk di posisi awal. Lukas yang merasa seperti ada yang mendekat langsung menegakkan tubuhnya. Ternyata kedua temannya.

"Mau ikut ke kantin?" tanya Casey yang sudah ada di hadapan Lukas, Lukas mengangguk sebagai jawaban. Kipli langsung menggandeng tangan Lukas dan akhirnya mereka bertiga ke kantin.

Kantin yang ramai membuat Lukas sedikit terusik, Casey yang peka terhadap kondisi temannya memilih untuk duduk di meja paling pojok.

"Gih pesen" Ucap Casey pada Kipli, Kipli sendiri langsung mengangguk semangat dan bergegas pergi mengantri. Tak ada pembicaraan diantara Lukas dan Casey, sampai akhirnya.

Bruk

Lukas melihat Seline terjatuh karena menabrak Gevano yang baru saja memasuki area kantin. Bukannya meminta maaf Seline malah menangis di hadapan Gevano yang menatapnya dingin.

"Hiks abanghhh sakiitttt" tangis Seline sambil menggapai tangan Gevano untuk berdiri, tapi malah ditepis oleh Gevano secara mentah mentah.

Kejadian itu tentunya menjadi sorotan, banyak pasang mata yang menatap Seline jijik karena tingkah laku anak itu, sedangkan Gevano hanya abai.

"Gua peringatin sama lo, lo gak akan bisa gantiin posisi kembaran gua!" ucap Gevano dingin membuat seisi kantin heboh. Kembali pada Lukas anak itu hanya diam tanpa berekspresi.

"Cih caper banget seline tai!" celetuk Kipli tiba tiba yang baru saja sampai sambil membawa tiga porsi makanan.

"Udah biarin aja" ujar Lukas menyantap makanannya. Kipli dan Casey juga ikut menyantap makanan mereka setelah melihat drama nona Seline. Kegiatan Lukas yang sedang makan itu tidak luput dari perhatian Gevano. Sorot mata tegas itu menatap penuh sang adik yang berada di meja pojok.

•••

Pulang sekolah tiba Lukas berniat untuk pergi ke toko buku dahulu baru pulang nya kerumah Casey. Kini anak itu sedang sendirian di halte bus menunggu bus selanjutnya lewat.

AM I LUKAS?[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang