〜〜
Keesokan paginya..
Jun Jie berdiri menunggu Xia Zhi Guang di dekat pintu gerbang Xia Corp,
Dia bersandar di tembok pembatas sambil menunduk dan memainkan kakinya karena bosan. Semua barang bawaannya sudah di masukan ke mobil Zhi Guang.
Sudah hampir 1 jam berada di dalam, tapi Xia Zhi Guang masih belum keluar juga.*beep beep* suara klakson membuatnya melihat ke sumbernya.
"Sedang apa kau di sana? Aku sudah melihatmu dari tadi tapi kau belum bergerak juga." kata Zhe Ming pada Jun Jie."Kak Zhe Ming? kau sendiri sedang apa? Kenapa mengawasiku begitu lama?" Jun Jie malah bertanya balik.
Akhirnya Wei Zhe Ming turun dan menghampirinya juga merangkul pundak Jun Jie
"mengawasi adik kelas favoritku itu sangat menyenangkan" ucapnya sambil terkekeh.
Jun Jie hanya mendesis mendengarnya.
"Mau ikut pergi denganku?""Saat ini tidak bisa.. Aku sedangーー" kata-kata Jun Jie yang masih belum selesai di potong seseorang.
"Aku sudah selesai! Ayo pergi!" Xia Zhi Guang tiba-tiba menyela dan menarik Jun Jie agar mengikutinya.
Wei Zhe Ming menatap heran pada Xia Zhi Guang yang begitu angkuh dan tidak sopan.・
・Sesampainya di parkiran Jun Jie mulai bicara
"Tuan Xia anda tidak perlu menarikku aku sudah mengerti"
Tapi Zhi Guang malah berbalik tiba-tiba dan membuat Jun Jie hampir menabrak nya. Untung dia sempat berhenti tepat waktu.
"Kita masih harus menunggu Xiao Shu, Wen Wen, dan Chen Lu Yang" ujarnya."Apa mereka akan tinggal di rumah anda juga?" Tanya Jun Jie.
"Tidak" jawaban singkat Zhi Guang terdengar seperti jangan tanya lagi.Seharian penuh mereka semua sibuk di rumah Xia Zhi Guang.
Baru di malam hari setelah pekerja lain pulang. Jun Jie mulai mengeluarkan barangnya dari mobil.
Karena Xia Zhi Guang sudah meperingatkan jangan ada yang tau kalau Jun Jie menginap di rumahnya untuk sementara waktu.Kamar Jun Jie ada di lantai atas berhadapan dengan kamar Zhi Guang sendiri.
〜〜
Setelah selesai mandi Jun Jie keluar dengan jubah mandinya.
Tapi setelah mencari-cari lagi dia malah baru sadar jika meninggalkan tas berisi pakaiannya di bawah.
Mau tidak mau dia harus keluar turun mengambilnya.
Sebelum keluar Jun Jie memeriksa situasi disekitar kamar.
Dan dia mendengar suara dari kamar Xia Zhi Guang. Berarti pria itu ada di dalam.
Jadi Jun Jie bergegas lari ke bawah akan tetapi dia terkejut melihat seseorang menatapnya dan berteriak "siapa kau??"
dia bahkan langsung memukulnya dengan kantong belanjaan yang cukup berisi.
Di tambah masih memukul juga memakai payung bawaannya."HENTIKAN!!"
Teriak seseorang dari atas tangga.Jun Jie terduduk di lantai dan pelipisnya berdarah, kepalanya pusing akibat terkena pukulan beberapa kali.
〜〜
"Maafkan aku kakak Huang"
kau memakai jubah mandi dan rambut basah berantakan menutupi wajah. Jadi aku tidak mengenalimu.
aku kira kau penyusup yang masuk sembarangan. Karena kakak Xia biasanyーー"
"Cukup!" potong Xia Zhi Guang.
"Pulang lah!
Dan terima kasih sudah membantuku berbelanja.
Ucap Zhi Guang sambil memapah Jun Jie naik ke lantai atas.
Li Zhou Yang hanya diam melihat hal itu, lalu pergi dengan wajah bingungnya.・
・
Zhi Guang mengambil kotak obat miliknya, dan duduk di samping Jun Jie yang meringis menahan nyeri bekas pukulan Li Zhou Yang tadi.
Zhi Guang mengobati luka itu perlahan-lahan dan cepat. "Sudah selesai" ucapnya sambil menempelkan plester ke dahi Jun Jie.
Saat Jun Jie membuka mata, mereka mata mereka bertemu satu sama lain dengan posisi tangan Zhi Guang masih ada di atas pelipis Jun Jie.
Cukup lama terpana dalam posisi tersebut..
Tiba-tiba Jun Jie mengalihkan perhatiannya dan mencari tasnya.
"Aku akan mengambilnya di bawah" Zhi Guang berdiri dan bersiap keluar dari kamar Jun Jie.Tapi Jun Jie menahan tangan Xia Zhi Guang "Terima kasih" ucapnya sambil menahan denyut dilukanya.
"Hmm" Xia Zhi Guang hanya menjawab singkat.
〜〜
Sekarang sudah hampir seminggu tinggal di rumah Zhi Guang..
Jun Jie lebih sering sendirian di rumah, karena atasannya itu sangat sering pergi bahkan tidak pulang.
Jun Jie mulai berpikir Zhi Guang menyuruhnya tinggal hanya untuk menjaga rumahnya?〜〜
Dan tanpa diduga siang itu XiaoDan datang ke rumah Zhi Guang karena tau dia tidak pergi ke kantor beberapa waktu ini.
Saat Jun Jie membukakan pintu gadis itu sangat jelas terkejut melihatnya.
XiaoDan kemudian masuk dan mulai mengobrol sedikit dengan Jun Jie.
Dari XiaoDan lah Jun Jie mengetahui jika Zhi Guang bertengkar dengan ayah dan kakaknya karena itu dia tidak datang ke kantor dan memilih bekerja dari rumah.Jun Jie tau jika Feng Xiao Dan adalah pacar Zhi Guang jadi dia memberi tahu nya kalau dia tinggal di sana.
Mendengar itu ekspresi XiaoDan berubah aneh.
Dan setelah keluar dari rumah Zhi Guang. Xiao Dan tampak menatap tajam Jun Jie dari dalam mobilnya.
Dia tau benar Zhi Guang tidak suka orang asing ada di dekatnya.
Bahkan tidak pernah mengijinkan dirinya menginap meski saat itu sedang hujan lebat dan badai, dia tetap menyuruhnya pulang. Tengah malam pun Zhi Guang tega memesan taxi agar dirinya tidak menginap.
Hembusan nafas kesal terdengar sangat jelas.〜〜
Saat Zhi Guang pulang Jun Jie memberi tahunya jika Feng XiaoDan datang mencarinya. Dan dia juga memberitahunya jika sekarang sedang tinggal di sana.
Zhi Guang menoleh pada Jun jie tanpa bicara, tapi jelas dia tidak terlalu setuju dengan apa yang di lakukan Huang Jun Jie barusan.
Tapi semua sudah terjadi.〜〜
Zhi Guang dan Jun Jie masih terus bekerja keras bahkan hingga larut malam untuk mengerjakan project mereka..
Tiba-tiba Jun Jie bertanya kenapa Zhi Guang begitu ingin melakukan ini?
dan apa yang akan dia dapatkan nantinya jika berhasil?
Jun Jie sebenarnya tidak berharap dan tidak berekpektasi Zhi Guang akan menjawabnya.
Jadi dia terus bekerja.
"Supaya aku tidak harus bertunangan dan cepat menikah dengan Feng Xiao Dan"
Jawaban itu sukses membekukan Huang Jun Jie. Jadi Zhi Guang tidak menginginkan pacarnya?
Tapi dia malah bicara terlalu banyak pada wanita itu."Kenapa?" jun jie masih memberanikan diri
"Awalnya kukira perasaan pada pasangan bukan masalah besar. Kami berasal dari keluarga yang setara itu yang terpenting. Tidak ada ruginya bersama gadis cantik dan berbakat juga pintar, bukankah itu terdengar dan terlihat sangat bagus?" Jawab Zhi Guang sambil terus mengerjakan bagiannya
"Tapi ada rasa berbeda sekarang danー"
"Sudah sejauh mana yang kau kerjakan?"
Zhi Guang tiba-tiba merubah topik pembicaraannya dan melempar pandangannya pada Jun Jie.
"Aku masih mengusahakannya" Jun Jie hanya mengikuti apa yang Zhi Guang suruh.
"Orang ini benar-benar aneh" batinnya.〜〜
Keesokan sorenya Jun Jie tampak gelisah di teras lantai atas mansion itu.
Sambil meminum es kopi di cup L miliknya.
Saat mobil Zhi Guang datang dia segera bergegas lari menghampirinya.
"Bagaimana?"
tanyanya gugup
Zhi Guang tersenyum tipis dan berkata "Terima kasih"Jun Jie sangat senang karena itu berarti mereka berhasil, dan Jun Jie reflek memeluk Zhi Guang yang berdiri di depannya.
"Bagus sekali" dia masih terlihat begitu gembira..
Sampai Jun Jie melepaskan pelukannya dan berjalan ke dalam rumah, mengajak Xia Zhi Guang untuk merayakan hal tersebut.Jun Jie tidak menyadari Zhi Guang masih berdiri mematung di depan untuk beberapa saat sebelum akhirnya mengikutinya masuk ke dalam rumah.
〜〜
![](https://img.wattpad.com/cover/374115946-288-k730147.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
PRECIOUS SECOND SIGHT
RomanceChapter awal diperbaiki 📲✅ Terutama di chap 1 - 7 🦋 Maybe chapter lain nanti juga akan diperbaiki lagi Tapi terutama memang fokus pada chap awal karena ternyata banyak sekali yang salah di sana. 😭 But Thank you for reading and votes 🤗🍫