PRECIOUS SECOND SIGHT

Chapter 5

〜〜

2 hari kemudian Xia Zhi Guang dan timnya kembali ke Xia Corp seperti biasa.
Tapi kali ini ada yang terlihat berbeda karena Zhi Guang mulai bisa sedikit tersenyum.

dari kejauhan terlihat Chen LuYang yang memulai semuanya dengan gosip yang dia besar-besarkan..
Dia berkata jika Xia Zhi Guang mengalami tekanan dari keluarganya yang memaksanya menikah dengan Feng Xiao Dan.
padahal sebenarnya dia menyukai kakak sepupu Xiao Dan, Xu Meng Yu.
entah dari mana dia mendapatkan berita yang tidak jelas itu.
Dari awal Zhi Guang tidak menolak perjodohan adalah karena kemauannya sendiri tapi dia berubah pikiran dalam waktu kurang dari 2 bulan
Setelah sekitar 5 bulan berpacaran dengan XiaoDan.
Dia mulai merasa tidak nyaman bersama Xiao Dan meski sudah berusaha menyukainya.

Mereka belum putus hanya saja pertunangan mereka akan ditunda dan tidak akan diumumkan secara resmi pada acara Perusahaan Xia Group yang akan segera di gelar, seperti rencana kedua orang tua mereka sebelumnya.

Feng XiaoDan datang ke Kantor Zhi Guang dengan percaya diri seperti biasa, bahkan gadis itu memeluk Zhi Guang dan mencium pipinya sembari memberikan selamat padahal di sana jelas ramai pekerja.
Meskipun hari ini Jun Jie tidak ada di sana. Karena dia kembali ke Circle S untuk membicarakan kelanjutan kerjanya.
Sepertinya Jun Jie akan kembali ke sana karena kerja sama dengan project Xia Zhi Guang telah selesai.

〜〜

Di tempat latihannya terlihat Xiao Dan sangat kesal marah dan malu.
Dia merasa ini hanya alasan dari Zhi Guang yang sepertinya berusaha menjauh darinya.

Xiao Dan sangat menyukai Xia Zhi Guang sejak kuliah selama hampir 5 tahun.
Karena dulu Zhi Guang melindunginya dari beberapa pembuli di universitas.
Dimana saat itu keluarga XiaoDan sedang tertimpa masalah dan ayahnya dipersalahkan.
Ayahnya adalah teman baik paman Zhi Guang.
Jadi keluarga Xia membantunya hingga berhasil mengatasi masalah tersebut. Sejak saat itu Xiao Dan menjadi begitu menyukai Xia Zhi Guang.
Dan sekarang karena obsesinya Feng XiaoDan berniat menggunakan cara apapun untuk membuat agar dia tetap bisa memiliki Xia Zhi Guang.

〜〜

Hari itu setelah beberapa minggu penuh ketegangan bersama Xia Zhi Guang.
Jun Jie di undang ke acara Wei Zhe Ming..
karena besok libur dan Zhi Guang bilang akan pulang terlambat, maka dia langsung menyetujuinya.
・
・
Ternyata Li ZhuoYang tanpa di duga juga datang kesana.
Dia sangat kuat minum..
dan memaksa Jun Jie untuk minum terus, meskipun sudah di tolak. Jun jie tetap minum sedikit kebanyakan pada akhirnya.
ZhouYang mengatakan saat pertama bertemu Jun Jie di rumah Guang. Dia sedang mengepel karena kalah taruhan, sehingga harus membersihkan rumahnya dan belanja kebutuhan selama seminggu.
Karena itu dia harus mondar mandir ke sana.
Lain kali dia harus menang ucapnya begitu bersemangat.
Jun Jie sudah benar-benar merasa pusing dan mual tapi Zhou Yang masih terus memaksanya minum.
akhirnya Zhe Ming datang dan membawa Jun Jie ke mobilnya, juga mengantarkannya pulang.

tapi Wei Zhe Ming merasa heran dengan rumah itu.
Saat memapah Jun jie ke dalam tidak orang di sana.
jadi dia menanyakan tentang keluarganya.
Jun Jie yang mabuk berat menjawab mereka sedang berlibur. Itu memang benar tapi saat ini Jun Jie juga sedang tidak di rumah Ibunya.
Zhe Ming tidak bisa berlama-lama di sana, setelah memastikan Jun Jie aman di sofa dia segera pergi kembali ke acaranya.

・
・

Zhi Guang kembali ke rumahnya sekitar pukul 10.50 malam
Dia berpikir mungkin Jun Jie sudah tidur karena rumah itu tampak gelap.
ketika Zhi Guang masuk dia melihat Jun Jie tertidur di sofa.
Tapi Xia Zhi Guang membiarkannya dan bergegas ke kamarnya untuk mandi.
Saat turun untuk mengambil minum dia melihat Jun Jie masih di sana, melihat jam saat ini sudah pukul 12.27 malam.
Dia berniat membangunkan Jun Jie, dan saat mendekat dia baru menyadari jika Jun Jie sepertinya sedang mabuk.
Jadi dia tidak jadi membangunkannya.
Hanya duduk di bawah sofa beralaskan karpet bulu tebal mahal berwarna hitam, sambil meminum birnya.
Dia menatap Jun Jie yang tertidur pulas di depannya, dan secara reflek mulai mengarahkan tangannya ke wajah Jun jie
Pipi dagu dan berhenti di bibir Jun Jie yang terlihat merekah kemerahan meskipun cahaya di ruangan itu hanya remang-remang.
Zhi Guang mengusapkan ibu jarinya di sana beberapa kali dan Jun jie mulai bereaksi sedikit menggerakan badannya.
Itu membuat Xia Zhi Guang menyadari perbuatannya dan langsung menarik tangannya menjauh..
Dia menatap ibu jari miliknya yang dia gunakan untuk mengusap bibir Jun jie.. Dia langsung merasa frustasi dan meneguk birnya dengan rakus.
Dia berusaha menenangkan debaran di dadanya,
Tapi saat menoleh sekali lagi kearah Jun Jie.. dia terlihat sedikit murung kemudian mengingat kejadian saat Jun Jie yang datang ke kantor di malam dia minum-minum sendirian sampai tertidur, saat itu Jun Jie kemudian menyelimutinya dengan jaket yang dipakainya.
Saat itu dia pertama kali bertatapan dengan Jun Jie dan jarak mereka sangat dekat, sulit untuk memaling matanya dari Jun Jie..
Sehingga saat kesadaraannya kembali dia berpura-pura tertidur seolah karena mabuk.
Padahal saat itu dia memang sepenuhnya sadar dan bahkan tidak bisa tidur setelah Jun Jie pergi meninggalkan ruangan itu. Xia Zhi Guang merasakan sesuatu yang lain di hatinya. Dia merasa belum pernah merasakan hal seperti itu selama ini.
Dan yang lebih mengkhawatirkan adalah dia merasa bahagia saat berada di dekat Huang Jun Jie atau bahkan sekedar melihatnya, Dia juga sulit memalingkan pandangannya saat bertatapan dengannya.
Karena itu Xia Zhi Guang tidak ingin dan tidak berani melihat ke arah Jun Jie hingga memilih menghindar selama berhari-hari.

〜〜

Tapi saat ini Jun Jie benar-benar sedang tidak sadar karena mabuk berat.
Akhirnya Zhi Guang tidak bisa menahan diri, sulit baginya untuk tidak menatapnya.. dan mulai mendekatkan wajahnya kearah Jun Jie, dia mengamati setiap lekuk wajah pria yang sedang tertidur di depannya.. Dan kembali mengusapkan jarinya dengan lembut ke wajah itu sebelum dengan begitu berani
menempelkan bibir miliknya ke Jun Jie.
bahkan dia juga menggigit bibir bawah Jun Jie dan menghisapnya berulang kali seraya mengusapkan telapak tangannya di antara leher dan rahang Jun Jie..
ciumannya menjadi begitu penuh hasrat.. Jun Jie akhirnya mulai menunjukan reaksi akibat perlakuan Zhi Guang yang mengintimidasi bibirnya, Jun Jie menggeliat dibawah tangkupan ciuman panas Xia Zhi Guang.
Tangannya pun mulai naik dan meraih lengan baju Xia Zhi Guang.
Dalam keadaan tidak sepenuhnya sadar di bawah pengaruh alkohol Jun Jie membalas ciuman dari Xia Zhi Guang.

Xia Zhi Guang akhirnya menyadari adanya gerakan dari Jun Jie dan berhenti.. seketika itu dia juga menarik diri dan menjauh.
Mengakibatkan tangan Jun Jie yang menggenggam lengan pakaiannya terhempas dan membentur pembatas sofa..
Meskipun sudah menjauh dari Jun Jie, Tetapi masih terdapat keinginan yang begitu kuat untuk menyentuh lagi wajah cantik dihadapannya dari dalam dirinya.

Xia Zhi Guang berusaha menekan keinginannya dan kembali meminum birnya.. kali ini bahkan terlihat minuman itu bahkan mengalir dari sela bibirnya karena dia benar-benar meneguknya dengan terburu-buru.
Berharap itu bisa mengembalikan kesadarannya dari kegilaan yang baru saja menyelimuti pikiran dan hatinya.
Xia Zhi Guang terlihat berantakan dengan minuman yang menetes dari samping bibirnya hingga mengalir jatuh melalui dagunya..
Dia terduduk kembali di bawah sofa menundukkan kepalanya cukup lama, sebelum meletakan kaleng minumannya di lantai
dan bergegas pergi ke kamar mandi untuk membasuh wajahnya
"Ada apa denganku??" gumam Zhi Guang sambil terus menggosok wajahnya dengan air berkali-kali..
Zhi Guang menatap pantulan dirinya di cermin
sambil memegangi bibirnya dan menutupi itu dengan punggung tangannya.
"Apa yang baru saja aku lakukan????
Kenapa bisa memiliki perasaan seperti itu kepada Huang Jun Jie??"
Zhi Guang menahan kepanikan dari perasaannya, itu membuatnya begitu bingung dan takut.

〜〜

Di waktu lain

Orang tua XiaoDan dan Zhi Guang sedang terlihat berdiskusi.
Karena Orang Tua XiaoDan merasa Zhi Guang melakukan hal yang tidak baik pada putrinya, terutama nenek XiaoDan yang terus menggerutu. Dia tidak suka Zhi Guang melakukan ini pada cucu kesayangannya.
Tentu saja itu membuat mereka cemas. Berusaha menemukan jalan terbaik untuk hal ini, mengingat hubungan keluarga mereka yang sangat baik.
Ibu Zhi Guang juga sangat mengharapkan XiaoDan sebagai menantunya. Mereka sangat cocok dan akrab bahkan sebelum perjodohan.
Terlihat jelas jika ayah Zhi Guang sebenarnya tidak memaksakan apapun.
Pilihan Zhi Guang adalah keputusannya.
mereka sudah dewasa dan itu sangat wajar untuk mempertimbangkan banyak hal karena ini bukan permainan.
Desakan dari keluarga XiaoDan sebenarnya membuatnya tidak senang.
Ayah XiaoDan adalah teman adiknya, bukan dirinya.
Jadi ini terkesan berlebihan.. Xia Yu Ming adalah orang yang tidak suka diatur dan dikendalikan orang lain.