Kisah Hangat Dikota Pelajar

Bag.4

Rehan mengeoleskan minyak ketangannya lalu ia mulai memijat bagian bawah kaki.Tidak sia sia ia meminta bapaknta mengajari cara memijat.

Saat memijat kaki Pak Nugroho,Rehan sesekali melirik tonjolan celana dalam Pak Nugroho,ia melihat bulu jembutnya sedikit terselip dikaretnya.

“Aduhh..yang itu nak” ringis Pak Nugroho ketika Rehan nemu titik sakitnya.

“Tahan ya pak”

Rehan mulai memijat,sedikit menekan bagian pergelangan kaki Pak Nugroho.

“Aduh..sakit nak....” ringis Pak Nugroho.

“Tahan pak”

Rehan menekan kembali pergelangan kaki Pak Nugroho,sekitar 5 menit ia memijat diarea tersebut akhirnya selesai.

“Mau lanjut pak?” tanya Rehan.

“Lanjut sampai paha,nak” ucap Pak Nugroho.

Mendengar itu Rehan menelan ludah,ia tidak akan tahan dengan itu,sial!.kontolnya sudah ngaceng dibalik celananya.Untung ia bersimpuh jadi tidak kelihatan.

Tapi ini kesempatan emas bagi Rehan untuk memancing kontol Pak Nugroho ngaceng didepan matanya.Karena ia tahu bahwa bagian paha merupakan bagian sensitif laki laki.

Perlahan pijatan Rehan mulai naik,sekarang ia memijat bagian lutut Pak Nugroho tapi tidak begitu lama hanya sebentar.

Dan akhirnya Rehan mulai memijat paha Pak Nugroho.Ia memulai memijat paha kanan Pak Nugroho,terlihat Pak Nugroho bereaksi kesakitan tapi diisi desahan.

“Aghh....ouhh.....”

“Tahan ya pak”

Rehan dengan sengaja menyenggol buntalan celana dalam Pak Nugroho dengan jarinya.Reaksi Pak Nugroho hanya diam malah ia memejamkan matanya menikmati sensasi pijatan Rehan.

Lama kelamaan kontol Pak Nugroho mulai naik didalam celana dalamnya.Terlihat jelas celana dalamnya yang mengembung keatas.

Besar dan tebal.Pikir Rehan.

“Aduh jadi ngaceng nak” ucap Pak Nugroho menatap kontolnya.

“Udah biasa pak,kalo pahanya dipijat pasti ereksi anunya” bales Rehan.

“Benar nak,kamu pijat paha bapak anu bapak jadi ereksi” ucap Pak Nugroho.

“Santai aja pak,sama laki laki” ucap Rehan agar Pak Nugroho tidak canggung.

Lantas Pak Nugroho kembali menaruh kepalanya dibantal,kembali menerima pijatan Rehan.

Rehan menelan ludah melihat celana dalam Pak Nugroho yang berkedut kedut.Pasti kontolnya sudah bereaksi atas pijatannya.

Rehan kembali menyenggol biji kontol Pak Nugroho dengan telapak tangannya.Sungguh jantungnya sudah berdetak kecang,rasa gugup menyelimuti dirinya.

Rehan melirik kearah Pak Nugroho yang memejamkan matanya,dengan berani ia menyenggol kembali kontol Pak Nugroho berkali kali.

Dirinya ingin memegang kontol gemuk dan tebal itu!.Tapi ia tahu diri tidak bisa melewati batas,takut Pak Nugroho marah dengan tindakannya tersebut.

“Udah pak” ucap Rehan.

“Udah ya?,enak pijatan kamu,anu bapak ngaceng terus hahahaha” ucap Pak Nugroho sambil tertawa.

“Hahaha bapak berarti normal kalo anunya ngaceng” balas Rehan dengan tertawa juga.

“Bapak masih normal dong”

Lantas Pak Nugroho berdiri berjalan menuju lemarinya,mangambil sarung lalu ia lilitkan dipinggangnya.Masih terlihat kontol Pak Nugroho ngaceng karena sarungnya mengembung kedepan diselakangannya.
“Lama juga ngacengnya pak” celetuk Rehan.

“Kalo gak dipuasin gak bisa tidur dia,hahahaha” ucap Pak Nugroho.

“Hahahaha,yaudah pak Rehan balik kekamar dulu ya” ucap Rehan,imannya akan goyah jika berlama dikamar Pak Nugroho melihat pandangan yang indah.

“Makasi ya,nak”

Rehan mengangguk tersenyum,lantas ia berjalan menuju keluar kamar Pak Nugroho.



[Yang mau kelanjutannya cek link diprofile!]
7500+ kata,105 halaman
Ditambah ilustrasi Pak Nugroho!