☁︎ ARELLAIKEN | 12 ☁︎

23 11 0
                                    

.❅。°❆·。*.❅· °。·❆
𝐴𝑅𝐸𝐿𝐿𝐴 & 𝐴𝐼𝐾𝐸𝑁
.
.

𝐸𝑁𝐽𝑂𝑌
-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-

Malam hari nya, mereka semua sudah datang di pesta ulang tahun, adik nya Malviano. Kini mereka sedang berbincang-bincang, seraya menunggu yang punya acara.

"Arella" panggil Arneyva.

"Ya?"

"Pipi Lo masih merah ya, lama amat salting nya" ucap Arneyva, melihat pipi Arella yang masih merah.

"Ya iya lah, kagak merah gimana. Tadi aja di jemput, sampai-sampai gue naik ojek" celetuk Haruka.

"Hehehe sorry" ucap Arella, seraya menampakan deretan gigi putih nya.

"Ehk Vinata mana?" tanya Lavanya, pada Malviano, yang berada di sebelah Arneyva.

"Ouh, biasa masih ngerengek sama Ayah. Minta di beliin hp baru" jawab Malviano, dengan santai nya.

"Enak ya, jadi anak nya om Mario. Adopsi gue dong" pinta Lavanya. Dan  mendapatkan pukul kecil di kening nya.

"Lo tu ya emang goblok, bapak Lo Kaka bapak gue anjay" sergah Malviano.

"Malviano, kok ngomong nya kasar gitu sih sama Lavanya?" tanya Gania-- Bunda dari Malviano, dan Vinata.

"Dia nya ngeselin bund" bela Malviano.

"Ya jangan gitu juga dong" ucap Gania, membela ponakan nya itu.

"Ehk, kalian kenapa di sini, ayo masuk" ajak Gania, pada teman-temannya Malviano yang lain.

"Gak boleh masuk sama Malviano Tan. Katanya tunggu di sini aja" celetuk Reyhan.

Malviano, menatap tajam ke arah Reyhan, bisa-bisa nya ia menuduh nya seperti itu. "Kagak ya!!" tukas Malviano.

Lalu menatap ke Gania yang sudah, menatapnya. "Enggak Bund, sumpah deh. Ni anak jangan di dengerin" ucap Malviano, meyakin kan sang Bunda.

"Yaudah, masuk yu. Vinata juga ada di dalam sama teman-temannya" ajak Gania, seraya merangkul Lavanya.

Sesampainya di dalam rumah, mereka melihat Vinata sedang berkumpul dengan tenang nya.

Dan ternyata teman-teman Vinata, yaitu Bycela dan Naysila. Yang merupakan adik dari Arella dan Arneyva.

"Ehkk, Kaka di sini?" tanya Bycela saat melihat Kaka nya.

"Iya, kamu sendiri disini?" tanya balik Arneyva.

"Aku kan, temennya Kak Vinata, jadi aku Dateng dong. Masa enggak" ucap Bycela.

"Hallo Kak Neyva" sapa Vinata.

"Hai juga, selamat ulang tahun ya" ucap Arneyva, seraya memberikan sebuah paper bag berukuran sedang.

Vinata pun, menerima nya dengan senang hati. "Wahh, makasih ya Ka"

"Sama-sama"

"Hey, ayo makan" ajak Lavanya, yang baru datang.

"Yaudah okey" ucap Arella.

Sebelum pergi, dirinya menyempatkan melirik ke arah adiknya dulu. "Dek, nanti pulang jangan terlalu malem ya. Nanti Papah nyariin" ucap Arella, lalu di balas anggukan patuh dari Naysila.

Sesampainya di meja makan, Arella kembali duduk tepat di samping Aiken. Ouhh keadaan sungguh mendukung bukan.

"Bundaa, mau jungkir balik. Ni orang kenapa sih deket sama gue Mulu, kan jadinya gue salting Mulu" batin Arella, meronta-ronta.

ARELLAIKEN [ARELLA & AIKEN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang