Part 34

446 52 10
                                    

Never stop learning because life never stops teaching.

.




















Gito kini berada di markas nya
"Mereka belum pulang ya?, Aduh markas ini kotor banget lagi, nggak pernah ada yang bersihin apa?" Ucap Gito

"Hadeuh, malas banget lagi gue bersihin nya, hmm...... Panggil cleaning service aja lah" ucap Gito mengambil handphone di saku nya untuk menelpon anak buah nya

Pov telponan

Halo bos?

Lukman, lu bisa nggak panggil cleaning servis yang lu percaya untuk ngebersihin markas?

Bisa bos, sekarang saya kirim ya bos

Hmm

Pov end

"

"Nah sekarang tinggal tunggu, lapar banget gue,........ belum makan dari tadi pagi, ke warung emak aja lah" ucap Gito keluar dari markas itu

Warung emak tidak jauh dari tempat markas hanya butuh beberapa menit saja untuk sampai

Setelah menempuh beberapa menit, Gito tiba di warung emak, dia melihat Kathreno yang lagi duduk termenung, padahal di depan nya ada semangkuk bakso

Gito memarkirkan kendaraan nya lalu dia berjalan masuk ke arah warung itu

"Nasi goreng spesial satu Mak" ucap Gito masuk kedalam warung

"Siap den" kata penjual warung itu

Gito berjalan ke arah Reno, dia duduk tepat di depan Reno, dan melihat Reno yang hanya memain main kan makanan itu

"Makanan itu di makan, bukan jadi mainan" ucap Gito yang jengah melihat Reno seperti itu

"Bukan urusan Lo" balas ketus Reno

"Haaah, lu pacar nya Gita?" ucap Gito

"Bukan urusan Lo juga" Ucap Reno lagi

"Gita itu adek gue, jadi segala urusan nya itu urusan gue juga, tapi kalau dia nya nggak mau gue urusin itu beda lagi" ucap Gito

"Nih den nasi goreng spesial nya" ucap penjaga warung yang telah Tiba

"Cepat banget Mak" Ucap Gito

"Hehe iya dong, emak emak super lho, hahaha" canda penjaga warung itu

"Hahaha" tawa Gito

"Eh den yang di sebelah, makan atuh bakso nya, emak lihatin dari tadi, bakso nya cuma di senggol doang, nggak di makan, nggak enak ya masakan emak?" Ucap penjaga warung itu

"E-eh enak kok Bu" ucap Reno

"Nah kalau gitu makan dong, emak ada pesanan lagi, jangan nggak di makan ya" ucap penjaga warung itu

"Iya Bu,...... Eh lu sejak kapan jadi adik nya Gita?" Tanya Reno yang mau menyuapi bakso kedalam mulut nya

"Sejak dia nolak gue" Ucap Gito sembari menyendoki nasi goreng nya itu

"Puffffttt hahahaha huk huk huk, e-eh eh sorry sorry, gue nggak sengaja" tawa Reno tetapi karena ada bakso di mulut nya, bakso itu kesembur ke baju Gito, dan akhirnya dia batuk

"Kalau lu bukan pacar nya Gito, gue tendang kepala lu sampe ke angkasa" Ucap Gito membawa pergi nasi yang kena semburan Reno tadi, dia pergi ke tempat penjaga warung berada

Wasted Time(Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang