MEMORY GALANG

37 25 3
                                    

"Kenapa rasa penyesalan itu datangnya selalu di akhir"

-GALANG BRAGATAMA-
***
☘️☘️☘️

Malam yang sunyi
Hingga menimbulkan suara-suara yang aneh
Shhh.....shhh......
Shutt.................
Ada sesuatu di sana
Tenang......itu hanya angin
Hembusan nya menenangkan
Hingga bisa menimbulkan efek kantuk
Yang sulit di kendalikan!!

***

Sudah satu minggu ini galang mendiami rumah teman papah nya itu, bram. Dan sudah satu minggu pula ia bersekolah di SMA NUGROHO tapi belum juga menemukan teman satu frekuensi nya.

Malam ini galang sangat boring ingin melakukan aktivitas, tapi aktivitas apa yang harus ia lakukan?. ia ingin sekali jalan-jalan keluar rumah tapi mungkin bram akan memarahinya nanti.

Malam ini cuaca sangat dingin tapi menurut galang ini waktu yang paling tepat untuk jalan-jalan keliling komplek.

Ia lalu pergi kebawah dengan memakai baju tipis dan celana pendek tak lupa ia juga memakai jaketnya yang menutupi sebagian rambutnya.

Dibawah nanti ia akan menemui bram untuk meminta izin pergi keluar.

Malam ini bram, dan putri nya mona tengah menonton diruang tamu dengan menyantap cemilan malam.

Kedatangan galang sontak membuat bram dan mona menoleh ke samping, dimana sosok lelaki itu melempar senyumannya pada mereka.

"Galang?" Batin mona

"Malam om" sapa galang dengan sopan

"Malam galang, mau kemana?" Tanya bram, ia melihat galang begitu tampan dan rapih malam ini

"Izin boleh gak om, mau jalan-jalan di luar?" Pintanya pada bram, ia sebenarnya takut bram tidak akan mengizinkannya

"Boleh, kenapa minta izin? keluar kapan aja boleh asal jangan malam-malam banget pulangnya, jangan nakal di luar sana yah" tutur bram

"Iya om, enggak akan nakal" sahut galang, ia pun melangkah pergi dari sana, bram dan mona melihatnya sampai sosok itu tidak terlihat lagi

"Kalo tersesat gimana pah?" Tanya mona, galang kan belum tau jalanan kota ini seperti apa

"Masa udah satu minggu gak tau jalan" sahut bram

***

Dengan kecepatan rata-rata, galang melajukan motornya sangat cepat. Hembusan angin yang dingin juga segar bersatu dijalanan, galang melihat kanan-kiri, ternyata disini juga setiap malam ramai orang-orang berlalu lalang.

Galang jadi teringat teman-teman di kotanya dulu, jalan beriringan dengan motor custom bersama-sama, sungguh momen yang sangat tepat apalagi malam hari dengan cuaca seperti ini.

Jika ia pulang pasti papah nya akan marah besar padanya dan melakukan hal yang tak pantas padanya lagi, ia sudah tidak kuat dengan perlakuan papah nya.

Ia merindukan momen dimana ia menjadi nakal lagi, di takuti semua orang di sekolah, ingin sekali. Menjadi nakal adalah caranya untuk bertahan.

Kebiasaan nya dulu, merokok, clubing dan ikut balap liar ia merindukan semua itu.

Jika saja dulu ia tidak melakukan balap liar itu, pasti ia tidak akan berakhir disini dan pasti sekarang ia sedang bersenang-senang dengan teman-temannya.

Pasti juga temen-temennya sangat merindukan nya, apalagi Axele teman dekatnya, ketika ia ada masalah rumah ia pasti akan bercerita padanya. bahkan keluh kesahnya, ia sudah menganggap axel sebagai saudara.

Ia merindukan semua moment itu, ingin sekali pulang dan menyapa satu-persatu teman-temannya dulu.

"Gue kangen kalian!!" batinnya, ia lalu menancap gas dan menyalip satu-persatu kendaraan lain

***
Qyanjjyi8

DUNIA LADYBUG'S [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang