DUNIA LADYBUG'S [HIATUS]

[10] DUNIA LADYBUG'S

"Setelah kepergian nya hidup ini terasa berat untuk dijalani"

-NEIRA ZANE-
🌊

•••DUNIA LADYBUG'S•••

HAPPY READING MANTEMAN...
JANGAN LUPA TEKAN VOTE NYA YAH🤗💗            
                                       

QyannJjyi8

"STOP, STOP MAH,  MAMAH GAK PERLU CERITAIN HAL ITU LAGI DI HADAPAN AKU" bentakan itu yang neira ucapkan tepat di hadapan sang mama wajah nya kini mulai berubah dan perlahan air matanya turun deras dengan sangat mulus

"MAMAH GAK PERNAH PEDULI SAMA NEIRA MAH, MAMAH SELALU AJA MENTINGIN KA TESSA DI BANDINGKAN AKU SAMA KAK EVIE, MAMAH JAHAT, KENAPA MAMAH LEBIH MILIH SAMA KAK TESSA MAH, KAK TESSA ITU UDAH NIKAH NGAPAIN MAMAH NGIKUT-NGIKUT KA TESSA MULU?" bentaknya tak karuan dan tak mengindahkan ekspresi wajah sang ibunda yang tak percaya anak gadisnya itu berani membentaknya

PLAKKK...

Tamparan keras yang neira rasakan membuat nya menangis sejadi-jadinya di hadapan sang mama, tubuhnya perlahan ambruk ke bawah. Evie sang kakak keduanya yang mendengar tangisan keras neira langsung terbangun dan membuka pintu kamarnya, alhasil ia dengan sigap memeluk tubuh neira yang sudah lemas di lantai.

"Neira kamu gak papa kan sayang?" Tanya evie pada sang adik, ia perlahan menangis dan lemah ketika neira seperti ini

"Mamah!!"

"mamah tega nampar neira?" Lirih neira dengan mata berkaca-kaca

"Mamah jahat kak, aku berhasil bikin mamah ngeluarin sifat aslinya, kak aku berhasil" lanjut nya neira yang masih terisak dan masih setia memegang pipi manis nya yang di tampar oleh mamanya tadi

"Terserah kamu neira, mamah itu sayang sama tessa dan mamah lebih milih sama kak tessa dari pada sama kalian, sama kalian hidup mamah jadi tambah ribet" ungkapnya kesal

"mamah mau pulang malem ini juga, mamah gak akan balik lagi kesini, mamah benci sama kamu, kamu bukan anak mamah lagi, jangan pernah lagi berhubungan sama mamah, mamah itu cuman mamah nya kak tessa bukan kalian" tutur nya

"Terserah kalo mamah pengen gitu, itu lebih baik dari pada kita masih berhubungan, mamah bisa pergi dari rumah papah" ungkap evie sudah tak tahan dengan perkataan yang sangat ibunda lontarkan pada mereka berdua

"Rumah butut aja bangga, rumah kak tessa lebih besar dari rumah in--..."

"Terserah" potong evie

Yani yang mendengarnya melototi evie karena memotong pembicaraan nya, sulit untuk mengajarkan anak yang egois.

"Mamah mau beresin semua baju mamah di sini, biaya sekolah biar kamu sendiri yang ngurus, sekarang terserah kamu mau sekolah atau kerja di luaran sana!" Titahnya

"Selama ini yang ngebiayaain sekolah neira itu cuman aku dan gak ada campur tangan nya mamah, mamah jangan kepedean mamah kirim uang ke sini aja gak pernah" ungkap evie,
evie mempunyai sebuah toko bunga dekat persimpangan jalan, siapa yang tak kenal dengan nya, toko bunga yang begitu populer

Dari situlah evie mendapatkan penghasilan setiap bulan nya untuk memenuhi kebutuhan sang adik dan tentunya dirinya. Meskipun setiap bulan yani sang ibunda tidak pernah mengirimkan uang sepeserpun pada mereka.

"Terserah evie dasar anak egois, hilangin semua jasa mamah hilangin" Tuturnya kini amarahnya sudah memuncak dengan kelakuan sangat anak kedua

"Mamah bisa pergi dari sini sekarang, terserah mau apa, mamah bisa pulang malem ini juga" suruh evie menyuruh yani untuk segera pergi dari kediaman nya

"Okey mamah pulang jangan pernah ganggu kehidupan mamah lagi dari hari ini, sampai seterusnya" tekannya

Praanggg...

neira melempar pot bunga hias yang ada di hadapan nya ke arah mama nya, namun tidak sampai mengenai mamanya malah mengenai sofa yang ada di sebelah yani.

"PERGI, PERGI DARI SINI, PERGI HIKS..HIKS.." bentak neira lagi, isakan tangis itu membuat hatinya sangat sakita dan pedih

Hari-hari yang mereka jalani begitu menyenangkan hingga suatu saat papah pergi untuk selamanya, mamah tidak lagi peduli atas kak evie ataupun neira.

Yani memanjakan anak pertamanya tessa, bahkan mereka berdua pergi dari rumah setelah kepergian sang papah, evie dan neira masih tinggal di rumah pemberian papahnya itu.

•••Zizi•••

Gimana part kali ini, udah segerrr belum?