11. i love you [revisi]

60 24 44
                                    

🌷🌷🌷
☰ ☱ ☲ ☳
🌷🌷🌷

***

Jam 05.04

Kaell terbangun saat mendengar suara ribut yang berasal dari dapur. Ia membuka matanya.

Pintu kamar kosan terbuka langsung berhadapan dengan dapur.

Kaell menangkap Ellena yang tengah membuat susu dan juga roti panggang. Saat roti itu di angkat, wangi mentega tercium oleh indra penciumannya.

"Ell " Panggil Kaell.

Ellena menoleh ke arah kamar.

"Udah bangun? " Tanya Ellena.

Kaell hanya mengangguk.

"Lo bangun jam berapa? Udah rapi aja pake seragam " Tanyanya balik.

"Gue bikin video untuk lomba PMR. Jadi gue berangkat lebih awal, tadi jam empat badan lo panas. Lo mending ga usah sekolah dulu" Ucap Ellena.

"Demam dikit, ga ngaruh" Ujar Kaell.

"Terserah lo. Emang dasarnya kepala batu" Ellena memutar bola matanya malas.

Kaell tertawa pelan. Tangannya meraih handphone yang berada di sampingnya.

aksanjing.

|al, tlfnnya gue matiin
|hp gue lowbat
|besok pagi gue jemput, ya.
|good night, sweet dream.

gue kira masih nyambung|
udah bangun?? |

|udah bangun

malah nanya balik|

|wkwk
|gue ga tidur

ga ngantuk emang? |

|nanti aja tidurnya
|mandi sana, gue jemput
jam 6.00

pagi banget|

|beli sarapan
|nasi goreng bi santi mau?

mauu|

|oke ibu ketua
|gue mandi dulu
|last chat di gue.

"Lo kesambet apaan? " Celetuk Ellena.

"Hah? "

"Senyum-senyum ga jelas dari tadi, mana lagi demam. Takut ntar kesambet setan komplek" Ucap Ellena.

TOKANES || tongkrongan kapel ngenesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang