Reader's yang kemarin nungguin makasih banyak yaaa
Maap aku janjinya up hari Senin, tapi aku kelupaan 😅
Kebetulan tadi buka Wattpad ada notif nggak jadi up? Aku langsung otw kaget donggg....
Sorry yah, hehe ...
Ini aku up, kalo kurang puas mohon dimaafkan...
Happy reading guys ✨
___
Suasana di mansion Fernandez yang biasanya ramai kini semakin ramai. Bagaimana tidak bayi kecil Fernandez yang tidak lain adalah Lio sedari kemarin terus merengek ingin mencoba permainan yang sedang booming di kalangan masyarakat Indonesia lantaran hari ini, tepatnya 17 Agustus adalah hari kemerdekaan Republik Indonesia. Yeay selamat!
Karena itu, Lio yang tengah menonton Doraemon di Handphone sang daddy tiba-tiba melihat channel bernama 'Agus! Ayok agustusan' terlihat menayangkan video menarik. Lio yang pada dasarnya anak dengan rasa ingin tahu yang tinggi tentu langsung penasaran dan menonton video berdurasi sekitar 1 jam tersebut dengan ekspresi serius. Bahkan saat keluarganya yang lain menyapanya atau menyuruhnya makan siang Lio tetap tidak mengalihkan perhatian dari Video tersebut.
Karena saking geramnya sang daddy segera merebut handphonenya dan mengatakan agar Lio segera memakan makan siangnya. Mereka kira Lio akan menuruti perintah daddy-nya seperti biasa. Tapi kali ini mereka dikejutkan dengan tangisan menggelegar milik Lio.
Anak itu bahkan tak mau berhenti menangis jika handphonenya belum dikembalikan hingga membuat keluarganya kelimpungan dibuatnya.
Lio juga berkata akan ngambek dan tak mau bicara lagi dengan sang daddy membuat Dario kelabakan berakhir ia mengembalikan handphone tersebut.
Pada akhirnya Lio tetap menonton video sambil menikmati makan siang yang disuapi oleh mommy nya tentu dengan isakan bocah nakal tersebut.
Tak berhenti disitu, Lio yang pada dasarnya memang sangat penasaran dengan permainan yang ada di video segera berteriak di ruang tamu hingga menyebabkan kegaduhan di mansion. Mereka yang mendengar teriakkan Lio segera berlari bahkan Elno yang tengah mandi pun segera menuruni tangga secepat kilat dengan hanya menggunakan handuk untuk menutupi aset berharga nya.
" Kenapa? Kenapa?"
" BABY YOU OKAY?"
" Lio, ada apa nak?"
" Baby-nya kakak kenapa teriak huh? Mana yang sakit? Ada orang jahat kah? Mana? Mana?"
Ketika mereka sampai serentak di ruang tamu mereka hanya menemukan Lio yang berdiri di atas sofa dengan wajah polosnya. Bocah itu menunjukkan sebuah video kepada keluarganya dan mengatakan sesuatu yang membuat mereka hampir terkena serangan jantung.
" Lio mau main ini, boleh?" Tanya Lio dengan raut polosnya.
Mereka saling pandang dengan penuh kekesalan, mereka kesal lantaran sudah berlari dari lantai 3 dan saat sampai ternyata bayinya hanya ingin permainan yang tidak mereka ketahui.
Elno bahkan mendengus kencang dengan wajah jeleknya. Apa-apaan adiknya ini? Ia sudah berlari bahkan tanpa busana dan saat sampai hanya zero yang ia terima. Miris sekali, apalagi tatapan para pekerja yang seperti menahan tawanya. Pipi Elno memerah saking malunya.
" Adik kecil, selamat! Kamu berhasil membuat Abang malu." Gumam Elno.
Elyne yang mendengar gumaman Elno segera menyemburkan tawanya.
" Bwahahah! Lo ngapain pake handuk doang?" Tanya Elyne dengan diiringi tawa.
" Huh! Gue kaget kak waktu denger Lio teriak. Ku kira serius ternyata malah zerius" dengusnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Famiglia Iperprotettiva
RandomBenvolio Fernandez Yaa, itulah dua kata nama yang diberikan ke si pemilik pipi chubby, dua kata yang dirangkai begitu baik untuk si mungil yang baru saja melihat dunia, dua kata yang memiliki makna 'harapan yang baik', dan dua kata yang selalu dinan...
