Femdom Area [❗ONESHOT❗]

My blind husband

Anes & Riki
(slice of life, Kidnaping , Secret Agent)

"Sayang aku berangkat dulu ya, kamu jangan paksain beberes rumah! kamu itu masih demam"- Anes

"Iya sayang, hati-hati ya istriku"- Riki

kehidupan sepasang suami istri ini sangatlah normal, hanya saja mereka merubah peranannya masing-masing.

Anes bekerja di sebuah perusahaan model cilik, ia menjadi desainer dan bekerja untuk dirinya dan suaminya.

sedangkan Riki, merupakan mantan militer muda yang harus kehilangan penglihatan karena terluka saat bekerja, kini ia hanya di rumah dan membantu Anes membersihkan rumah nya.
.
.
Riki POV

"uhuk-uhuk!!"-Riki

Riki terkena demam karena kecerobohannya kemarin, ia menerobos hujan untuk pulang kerumah, namun di karenakan harus berhati-hati di jalan, ia malah terkena air hujan dalam waktu yang lama.

karena tubuhnya yang masih hangat, fisik Riki belum terlalu baik, meskipun staminanya masih seperti saat di militer dulu, tapi ia masih kesusahan untuk mengurus dirinya sendiri tanpa penglihatan.

"Rasanya baru saja Istriku pergi, aku sudah merindukan nya!"-Riki

kini sambil menunggu Anes biasanya Riki latihan di ruang tamu.

semangat nya belum hilang, setidaknya dia berfikir harus melindungi istrinya dari marabahaya.

TING-TONG~

saat di tengah latihannya, Riki terkejut mendengar bunyi bel sepagi ini, ia berfikir mungkin tukang paket.

"iya? apa ini tukang paket?"-Riki

meskipun Riki tidak bisa melihat, ia tetap akan menyadari kehadiran seseorang di sekitarnya.

"oh- tidak saya Sica teman mba Anes, saya kesini ingin mengantarkan beberapa folder pekerjaan yang di butuhkan mba Anes!"- Sica

"begitu ya, kalau begitu mba bisa menyerahkan nya pada saya,"-Riki

Riki merasakan keheningan sesaat,
"mba? apa Anda baik-baik saja?"-Riki

"ahh- maaf saya terkagum mba Anes memiliki suami yang luar biasa, oh iya apa saya boleh masuk sebentar? saya ingin mengunakan kamar kecil sebentar!"-Sica

Riki tidak memikirkan hal aneh, jadi ia mempersilahkan Sica untuk masuk ke dalam rumahnya.

saat masuk ke dalam, Riki menunggu di ruang tamu dan duduk di sofa.

setelah 5 menit, Sica keluar dan memilih pergi ke dapur.

"maaf mas, saya minta sedikit air putih dulu ya"-Sica

Riki mengiyakan Sica sambil berdiri hendak mengantar Sica ke depan pintu lagi.

"eh tunggu mas Riki mau kemana?"-Sica

"saya ingin mengantar mba ke pintu depan! apa sudah selesai minumnya mba?"-Riki

"saya memang akan pergi kok mas, tapi saya tadi membawakan oleh-oleh ini-"-Sica

Sica mengeluarkan sebotol minuman berrasa dan memberikannya pada Riki.

Riki mengambil minuman itu untuk menghargai oleh-oleh dari teman istrinya itu.

"terima kasih banyak mba!"-Riki

saat hendak meletakkan minuman itu, Sica menghentikan Riki dan menyuruhnya untuk langsung di minum.

"maaf mas, memang sedikit agak tidak sopan, tapi minuman ini harus cepat-cepat di minum, dia tidak akan bisa di simpan terlalu lama"-Sica

karena Sica terdengar seperti tulus memberikan hadiah, terpaksa Riki harus meminumnya karena ia fikir mungkin minuman ini baik baginya.