3

238 40 0
                                    

Akan Kubuatkan Dunia yang Baru Untukmu chp3_

***

Naruto benar-benar menikmati waktunya didalam kandang, tidak menyadari waktu yang terlewat dan apa saja yang terjadi diluar sana. si anak kuda berjalan menghampiri Naruto, anak hewan itu hendak bermain dengannya, kuda kecil itu mengarakan kepalanya kearah Naruto seakan menyeruduk sipirang.

"hahaha kamu mau menyerudukku? hahaha tolong aku, lihatlah anakmu putih dia mau mencelakaiku hahaha" tidak pernah Naruto merasa sebahagia ini setelah beberapa hari bekerja disini, sebelum-sebelumnya yang Naruto lakukan hanya bekerja dan bekerja tanpa ada hiburan sedikitpun, dia selalu diawasi langsung oleh tenten dan wanita itu dan pekerja lainnya akan selalu dengan cepat memberikan Naruto pekerjaan lain setelah sipirang terlihat sedikit saja bersantai.

padahal kan dia ingin diberikan waktu untuk sejenak menarik nafas sebelum harus dioper kepekerjaan lain, ketimbang pekerja lain yang hanya akan bekerja tidak lebih dari delapan jam, dan akan bergantian dipagi dan dore harinya Naruto malah akan terus bekerja tanpa henti hanya ketika dia makan dan pulang di jam enam bahkan kadang lebih dari itu.

Sipirang mengusap kepala anak kuda itu, yang jalannya saja masih tidak stabil, keduanya berlarian didalam area kandang dan induk kuda hanya diam saja melihat keduanya bermain, sepertinya kuda betina itu merasa seperti memiliki anak kuda lainnya.

ternyata tidak hanya induk kuda yang sejak tadi memperhatikan Naruto, diluar kandang yang memang hanya diberi sekat sebatar dada orang dewasa ada sosok Tuan Uchiha berdiri diam disana ikut mengamati naruto yang sedang bermain dengan anak kuda didalam.

Dipintu masuk kandang terlihat Lee yang berjalan tergopoh-gopoh kearah Sasuke "saya lupa memberitahu anda Tuan, salah satu kuda betina seminggu yang lalu melahirkan kuda jantan, dia masih ditempatkan didalam kandang yang sama dengan induknya"

Lee melihat khawatir kearah Naruto, pemuda itu masih tidak sadar dengan kehadiran mereka dan dia hanya terus berlari kesana kemari bersama kuda kecil itu didalam kandang, Lee tidak tahan lagi lalu lelaki itu memanggil Naruto dengan suara cukup keras "Naruto, Naruto!" Naruto segera berhenti dan menoleh kearah Lee dan menyadari disana juga ada Tuan Uchiha.

Si pirang merasa takur seketika, apa dia akan dimarahi?

Sasuke masih terus menatap kearah dalam kandang, lelaki itu kemudian bergumam "sepertinya ada bagian tanah dilapangan yang tidak rata" Lee dengan cepat mengerti maksut tuannya "baik Tuan, akan saya periksa nanti"

Sasuke menoleh kearahnya "kenapa tidak kau periksa sekarang saja?" Lee mengangguk, dia serasa ingin memukul mulutnya karena malah menjawab perintah Sasuke dengan kata nanti, jelas-jelas tuannya itu ingin dia mengerjakannya sekarang, itu sebabnya hal tadi disinggung. "akan saya kerjakan sekarang tuan!" jawab Lee yang kemudian segera berjalan tergesa menuju lapangan pacu kuda meninggalkan Sasuke didepan kandang yang masih saja diam dan malah kini kembali melihat kearea dalam kandang.

Naruto bingung harus bagaimana sedang kuda kecil didepannya kini malah terus mendorong badan Naruto dengan kepalanya seakan ingin mengajak si pirang bermain. Naruto bergerak menjauhi anak kuda didepannya, mengabaikan tatapan anak kuda itu yang seakan meminta Naruto untuk terus bermain, si pirang berjalan kearah sekop yang dia sandarkan pada bilik kandang dan membawa benda itu keluar dari kandang tadi.

Naruto baru saja menyentuh penutup pintu kandang saat dia kemudian mendengar Sasuke berbicara padanya "apa aku bisa menyentuh anak kudanya juga?"

Naruto sempat terdiam karena bingun, dia masih mengira kalau tadi Sasuke tidak sedang berbicara padanya, apa dia berbicara dengan kuda?

Setelah sadar, sipirang segera mengangguk dan menyimpan sekop tadi kedekat tembok sebelum kemudian membuka kembali pintu kandang. dia mempersilahkan Sasuke masuk lebih dulu "Tuan bisa masuk langsung"

(END) Akan Kubuatkan Dunia yang Baru UntukmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang