Rapat

4 2 1
                                    

Mereka bertiga pun keluar dari ruang guru
"Woi Lo pulang sama sapa?"tanya Aura pada kedua sahabatnya itu
"Gw pulang sendiri"jawab Elliena
"Pake apa?"tanya Aura lagi
"Motor"jawab Elliena lagi
"Kalo Lo?"Aura beralih ke Vera
"Gw juga sendiri"jawab Vera
"Pake apa?"tanya Aura
"Mobil"jawab Vera
"Pas!"ujar Aura
"Apanya yang pas?"tanya Vera
"Dia mau nebeng ver"jawab Elliena
"Cakepp"Aura mengacungkan jempolnya
"Beuhhhh,eh tapi kenapa Lo ga mau sama El?"tanya Vera

"Dia ngebut bjir,gw belum mau mati"kata Aura saat ia mengingat inget kejadian saat dia di bonceng oleh Elliena
"Owalah gitu"ucap Vera yang di balas anggukan oleh Aura
"Yaudah,eh tapi nanti malam kalian bisa kan ke luar?"tanya Vera
"Mending sore aja"usul Aura
"Ngikut"jawab Elliena
"Yaudah sore,kalian mau gw ajak jalan jalan,pake mobil gw"kata Vera
"Asyiappp"balas Aura sambil mengangkat ibu jarinya dan ia lintaskan di hidungnya
"Duluan"ujar Elliena
"Bareng Lah El"kita Vera
Elliena hanya berhenti
"El bareng!!!"ulang Vera
"Yaudah ayo! Gw udah berhenti! Kenapa Lo pada belum jalan juga!?"Elliena tetap menunggu mereka berdua menyusul

-oOo-

"Kumpulin semuanya di markas inti"perintah Rey
"Siap bos!"balas Arga, lion dan Rakha dan Angkasa juga Galang hanya mengangguk
"Gw tunggu"Rey langsung menaiki motor miliknya dan melaju dengan kecepatan tinggi ke markas
"Ayo buruan anjirr, biasanya kan kalo bos udah bilang gitu tandanya para anggota udah harus ngumpul pas bos Dateng"kata Rakha
"Bentar gw kabarin semua"lion meronggoh ponselnya di saku jaket kulit hitam berlambang elang hitam

Lion: semuanya kumpul di markas!
Erza:siap!
Reno:siap!
Rizky:siap! Gw kesana sekarang
Zayyan:siap!
Rangga:okey! Siap!
Gara:otw!
Dan beberapa anggota lainnya
"Udah, sekarang kita tinggal ke markas inti,cepet!"teriak lion lalu mereka berlima pun langsung Menaiki motornya masing masing membelah ramainya kendaraan kota

//Sesampainya di markas inti//
"Udah semua?"tanya Rey
"Siap sudah!"jawab zayyan lantang
"Ada yang belum datang?"Rey memastikan
"Siap! tidak ada!"ujar zayyan
"Jangan teriak teriak bego! Ntar kuping si bos bermasalah!"tegur lion
"Siap! Maaf!"zayyan tetap dengan suara kerasnya
"Anjim Lo yak! Di bilangin kagak pernah garam!"gerutu lion
"Paham!"koreksi Rakha dan Arga bersamaan
"Nah iya itu maksudnya!"ujar lion
"Apelah nie orang unik"batin Arga dan Rakha
"Perhatian! Selamat siang semuanya"sapa Rey membuka rapat

"Siang bos!"jawab mereka serempak
"Baiklah kita akan rapat tentang geng glory,mereka telah mengancam akan membuat onar di sekolah,jadi tugas kalian adalah mengamankan sekolah besok! Kawal semua siswa siswi! Jangan sampai ada yang terluka ulah mereka!"ujar Rey perkataannya mulai meninggi
"Siap bos!!!"jawab seluruh anggota
"Jangan sampai SMA Harapan Bangsa di sentuh oleh mereka!"tekan Rey
"Siap!"jawabnya
"Tapi kita ga mudah,mereka pasti udah punya rencana beragam"ujar Angkasa mulai angkat bicara
"Iya,makanya kita juga harus menyusun rencana mengamankan seluruh
sekolah"ujar Rey

Geng glory adalah geng yang di pimpin oleh petir, geng glory sudah menjadi musuh bebuyutan elang hitam,karna geng glory tidak terima jika posisi geng elang hitam lebih populer dan menjadi kebanggaan warganet,terlebih Rey yang memimpin,dulu petir sempat memiliki hubungan tak baik dengan Rey

//3 tahun yang lalu//
Ada seorang gadis cantik bernama Renata atau kerap di panggil Rena
Ia adalah wanita yang petir cintai suatu saat petir melihat Rena sedang berada di sebuah mall bersama Rey di situlah pikiran negatif memengaruhi pikirannya
"Rey!"panggil petir,merasa ada yang memanggil namanya Rey pun menoleh
"Hm?"balas Rey
Petir segera mendekat dan menarik kerah baju Rey
"Lo apa apaan!?"tanya petir
"Maksud"Rey malah balik bertanya
Satu kepalan tangan hampir mendarat di pipi Rey akan tetapi lelaki itu menahan tangannya
"Maksud Lo apa tir!?"Rey mulai tersulut emosi
"Lo mau rebut Rena dari gw!?"ujar petir

My Girlfriend Lover Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang