Chapter 19: Refleksi dan Rencana Baru
Setelah tur internasional yang sukses, Haechan dan anggota NCT kembali ke rumah mereka dengan rasa pencapaian yang mendalam. Selama tur, mereka tidak hanya merasakan semangat dari penggemar di berbagai negara, tetapi juga menemukan cara baru untuk beradaptasi dengan tantangan dan dinamika yang muncul.
***
Di dorm, suasana mulai tenang kembali setelah kesibukan tur. Anggota NCT memanfaatkan waktu ini untuk beristirahat dan merencanakan langkah selanjutnya. Haechan, dengan semangat baru dan energi yang diperbarui, memutuskan untuk memanfaatkan waktu ini untuk mengevaluasi pencapaiannya dan merencanakan proyek-proyek masa depan.
Selama beberapa hari, Haechan merenung tentang apa yang telah ia capai dan apa yang ingin ia lakukan di masa depan. Ia menyadari bahwa meskipun pencapaian profesionalnya sangat berarti, ada hal-hal pribadi dan impian yang ingin ia kejar. Haechan mulai menulis jurnal untuk merinci rencana dan tujuan yang ingin ia capai.
***
Sementara Haechan sibuk dengan rencananya, anggota NCT lainnya juga mulai merencanakan proyek individu mereka. Mereka mengadakan pertemuan kelompok untuk mendiskusikan proyek dan tujuan masing-masing. Seluruh anggota sepakat untuk mendukung satu sama lain dan berbagi ide-ide kreatif mereka.
“Sepertinya waktu yang tepat untuk mengejar proyek-proyek yang kita impikan,” kata Johnny. “Kita semua telah bekerja keras, dan ini adalah kesempatan kita untuk mengeksplorasi minat pribadi.”
Haechan mengangguk setuju. “Aku setuju. Ini adalah waktu yang baik untuk mengejar impian kita dan terus berkembang dalam bidang yang kita cintai.”
***
Haechan memutuskan untuk melanjutkan proyek desainnya dengan lebih serius. Ia berencana untuk mengadakan pameran seni pribadi yang akan menampilkan koleksi desain dan karya seni yang telah ia buat. Selain itu, ia juga berencana untuk mengambil beberapa kursus tambahan untuk meningkatkan keterampilannya dalam desain.
Selama persiapan pameran, Haechan bekerja keras untuk menyelesaikan koleksi dan mempersiapkan presentasi yang akan mencerminkan gaya dan visinya. Ia juga berkonsultasi dengan beberapa desainer dan mentor untuk mendapatkan masukan dan saran yang berharga.
***
Sementara Haechan sibuk dengan proyek desainnya, anggota NCT lainnya juga mulai merencanakan proyek-proyek mereka sendiri. Beberapa anggota, seperti Jaemin dan Jisung, memutuskan untuk mengeksplorasi bidang akting dan menyusun rencana untuk mengikuti audisi dan proyek film. Yang lain, seperti Renjun dan Chenle, tertarik untuk terlibat dalam proyek musik solo dan kolaborasi dengan artis lain.
Dalam pertemuan rutin mereka, anggota NCT saling berbagi kemajuan proyek individu mereka dan memberikan dukungan. “Aku senang melihat semua orang mengejar impian mereka,” kata Renjun. “Ini adalah kesempatan yang bagus untuk berkembang secara pribadi dan profesional.”
***
Selama persiapan pameran seni, Haechan sering menghabiskan waktu di studio desain, menyelesaikan koleksi dan mempersiapkan setiap detail dengan cermat. Ia merasa sangat terinspirasi oleh proses kreatif dan bersemangat untuk menunjukkan hasil kerjanya kepada publik.
Di studio, Haechan berbicara dengan desainer Jae tentang kemajuan proyeknya. “Aku merasa semakin dekat dengan visi yang ingin aku capai. Ini adalah proses yang menantang, tetapi juga sangat memuaskan.”
Jae tersenyum. “Kamu melakukan pekerjaan yang luar biasa, Haechan. Koleksimu memiliki karakter dan keunikan tersendiri. Pameran ini pasti akan sukses.”
***
Hari pembukaan pameran seni tiba, dan Haechan merasa campur aduk antara antusiasme dan kecemasan. Ia mengundang teman-teman, keluarga, dan rekan-rekannya dari NCT untuk hadir dan memberikan dukungan.
Ketika pameran dibuka, Haechan merasakan kepuasan mendalam melihat karya-karyanya dipamerkan di depan umum. Pengunjung memberikan pujian dan umpan balik positif, dan Haechan merasa sangat bangga dengan pencapaiannya.
Teman-teman dari NCT, termasuk Mark, Renjun, dan yang lainnya, hadir untuk memberikan dukungan. “Karya-karyamu luar biasa, Haechan,” kata Mark. “Kami semua sangat bangga dengan apa yang telah kamu capai.”
***
Setelah pameran selesai, Haechan merasa terinspirasi dan termotivasi untuk terus mengejar impian dan mengeksplorasi minatnya lebih jauh. Ia mulai merencanakan proyek-proyek baru dan mencari kesempatan untuk terus berkembang dalam bidang desain.
Sementara itu, anggota NCT yang lain juga melanjutkan proyek-proyek mereka. Beberapa dari mereka memulai pelatihan untuk akting, sementara yang lain merilis karya musik solo dan berkolaborasi dengan artis lain. Mereka terus mendukung satu sama lain dan berbagi pencapaian mereka dengan penuh semangat.
***
Di tengah-tengah semua pencapaian ini, Haechan dan anggota NCT menyadari pentingnya menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Mereka berkomitmen untuk merawat kesehatan mental dan fisik mereka, serta menjaga hubungan yang kuat dengan teman dan keluarga.
Haechan terus berusaha untuk menjaga keseimbangan ini dengan berlatih desain, menjalani kehidupan sosial yang aktif, dan berpartisipasi dalam kegiatan kelompok dengan NCT. Ia tahu bahwa perjalanan ini adalah tentang menemukan diri sendiri dan menciptakan pengalaman yang berarti.
***
Dengan semangat yang terus membara, Haechan dan anggota NCT melanjutkan perjalanan mereka dengan keyakinan dan kebanggaan. Mereka tahu bahwa tantangan akan terus ada, tetapi dengan dukungan satu sama lain dan semangat untuk mengejar impian, mereka siap untuk menghadapi masa depan dengan penuh energi dan antusiasme.
Haechan merasa bersemangat untuk terus mengejar passion-nya dalam desain, sementara juga tetap berkomitmen pada karier musiknya bersama NCT. Ia menyadari bahwa perjalanan ini adalah tentang pertumbuhan pribadi dan pencapaian yang bermanfaat, dan ia siap untuk melangkah ke bab berikutnya dengan keyakinan dan keberanian.
---
KAMU SEDANG MEMBACA
senyum trakhir haechan{END}
Short StoryHaechan, vokalis utama NCT Dream yang dikenal dengan pesonanya dan senyumnya yang menawan, menyimpan rahasia kelam. Di balik cangkang ceria dan humornya, ia menyimpan luka mendalam yang tak pernah terungkap. Sebuah penyakit mematikan perlahan mengge...