32°🥀 Semua Sudah Berlalu

171 24 3
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.

.

.

Happy Reading

.

.

.

.

.



"Cheol? Cheol? Cheollie?"

Choi Seungcheol adalah pewaris di keluarga bangsawan Choi, dia selalu memancarkan aura bangsawan. Dia tidak suka terlihat lemah, dia membanggakan dirinya dengan penampilannya yang mengintimidasi dan berusaha sekuat tenaga untuk selalu terlihat kuat dan dapat diandalkan.

Bahkan di usia muda Seungcheol selalu berusaha untuk terlihat mengintimidasi. Seungcheol muda adalah anak yang pendiam dan dingin, dia jarang bermain dengan sepupunya dan lebih suka membaca buku di ruang kerjanya sendiri.

Di usia muda Seungcheol telah diperkaya dengan pemikiran bahwa dia harus bersikap sopan, pantas dan kuat karena suatu hari dia akan menjadi kepala seluruh klan Choi.

Mengikuti nasihat orang tuanya dengan hati yang murni dan pikiran yang naif, Seungcheol yakin akan menjadi contoh yang sempurna bagi rakyatnya suatu hari nanti.

Namun semuanya berubah ketika seorang wanita berambut pirang panjang berjalan mendekatinya.

Saat itu tengah musim panas di tahun bunga lili merah. Choi Seungcheol seorang anak yang pendiam dan tidak suka bergaul, dengan buku di tangannya sedang duduk di sebuah taman.

Dia melihat senyum cerah seorang gadis yang tidak dikenal tiba-tiba memanggilnya. Dengan sayapnya yang seputih salju berkibar-kibar tertiup angin, gadis itu tampaknya seusia dengannya. Untuk pertama kali dalam hidupnya, Seungcheol merasa tidak panik ketika melihat orang baru.

Seungcheol merasa jantungnya berjingkrak-jingkrak di dalam dadanya. Jantungnya menari mengikuti alunan lagu dan dia tidak tahu bagaimana cara menghentikannya.

Putra sulung di keluarga bangsawan Choi itu merasa sangat aneh, sehingga entah bagaimana dia tidak menyadari bahwa dia berhenti bernapas tanpa sadar.

Seungcheol merasa dia ingin berlari, bersembunyi dari gadis yang tidak dikenalnya karena perasaan aneh di dalam dadanya begitu kuat, namun tubuhnya tidak bisa bergerak.

Thirteen Human Are Blessed || Seventeen (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang