Ravel (On Going)

2. Chapter homeschooling

💚💚
Vote and follow xixixi 🤍
🌻🌻

.

.

.

Seperti apa yang di katakan kemarin Ravel hari ini benar-benar mengikuti kelas sekolah pertama nya.

Naira guru pertama El dia sangat baik, mengajarinya dengan sabar. El juga di usia nya sekarang telah pandai membaca huruf sedangkan untuk bahasa lain ia masih belum pandai.

.

.

.

.

" Nah El, sekarang coba susun bagian-bagian utama tumbuhan seperti yang telah ibu jelaskan tadi dengan benar, ( Daun - Akar - Batang - Bunga- Biji - buah) "

"Susunan pertama itu adalah akar, Batang, Daun, Bungga, Buah, Biji" jawab El

"Benar, lalu apa fungsi dari akar el? "

"Fungsi dari akar adalah Menyerap air dan mineral dari dalam tanah. Menyimpan cadangan makanan. Menjaga tumbuhan agar tetap kokoh di dalam tanah. Bu."

"Jelaskan kenapa susunan bagian-bagian utama tumbuhan yang pertama adalah Akar dulu bukan Biji?"

"Dalam susunan bagian-bagian utama tumbuhan, akar biasanya disebutkan terlebih dahulu dibandingkan biji. Hal ini karena akar adalah salah satu bagian utama yang selalu ada pada tumbuhan yang telah tumbuh, sedangkan biji merupakan tahap awal dari perkembangan tumbuhan yang nantinya akan tumbuh menjadi bagian-bagian lainnya."

"Good job El, kamu mengingat apa yang disampaikan dengan baik, untuk kelas hari ini kita akhiri "

"Baik terimakasih Bu itu semua berkat ibu yang menjelaskan dengan baik." Ucap nya tersenyum Manis
.

.

.

.

.

Malam ini keluarga Ananta sedang berkempul di ruang keluarga. Orang dewasa sibuk memainkan alat eloktronik mengurus tugas atau pekerjaan, masing-masing meski terkadang melirik kepada El.

Sedangkan Ian sibuk mengusap-usap surai rambut El yang sedang tiduran di pangkuan nya.

" Gimana belajar nya hari ini dek?semuanya berjalan dengan baik, kan? " pertanyaan yang di lontarkan oleh Zara sontak mengalihkan El sebentar dari acara TV.

" Baik " jawab El sambil tersenyum.

" Emm kalau Ayam sama telur kira-kira mana yang duluan ada?" Celutuk El

Celutuk an dari El sontak membuat semua orang mengalihkan dari aktivitas masing-masing nya dan mengarah kepada nya.

.

.

.

hem ini saat nya aku memamerkan kepintaran qu, dengan ini El pasti bangga dan tidak akan mendiami nya lagi kan. Sungguh ia sedih El belum bisa memaaf kan dirinya ah bukan kecewa lebih tepatnya gara-gara permintaan sekolah umum kemarin. Batin Vincent

" Dad..." belum sempat melanjutkan perkataan nya sudah di dahului oleh..

" Ayam de " jawab Ian

Vincent memdengus kesal pada anak satu itu dengan cepat menjawab.

"Kenapa?" Tanya nya lagi.

El yang awalnya tiduran jadi posisi duduk, menatap sang abang antusias untuk menjelaskan alasannya. Ia penasaran sungguh tiba-tiba saja terlintas dalam pikiran mengenai materi tadi bersama Bu Naira, setelah akar dan biji terbitlah ayam dan telur mana yang terlebih dahulu?

"Karena ayam pertama kali di ciptakan oleh Tuhan, dan kemudian Ayam tersebut bertelur." Setelah mengatakan itu Ian terkekeh melihat El yang lucu sekali memancarkan binar mata Indah nya.

"Benarkah?"

"Ya, itu dalam perspektif penciptaan "

"Bisa tapi logis nya bukan seperti itu tuh" celetuk Vincent.

"Terus apa? " tanya El.

Akhirnya El melihat dirinya bahkan menantikan jawaban. Batin Vincent kesenangan.

"Kemari " ucap Vincent menyuruh untuk menghampiri nya.

El yang penasaran jawaban selanjutnya menurut mendekati Vincent. Megan memperhatikan El yang menurut tersenyum senang.

Hap

Vincent memangku El dan mendudukkan nya di pangkuan ia.

"Daddy ~ El mau duduk di sofa saja " hendak turun tapi di tahan Vincent.

"Katanya mau dengar secara logis nya, maka El harus nurut sama dady"

El pasrah dan mengangguk setuju.

"Jadi kalau menurut daddy telur duluan El "

"Kenapa?"

"Karena Telur adalah tempat di mana ayam berkembang. Secara logis, sebelum ada ayam, harus ada telur tempat ayam tersebut menetas. Ini membuat telur lebih dulu ada."

"Ouu begitu, jadi yang benar bagaimana dad ?" Tanya El lagi

"Tergantung pada sudut pandang atau konteks yang digunakan adek " ucap Liam.

"Dah sekarang waktunya baby tidurr." Ucap vincent.

"Argh tapi ade belum ngantuk "

"Tidak ada penolakan ini sudah waktu nya kamu tidur dan tidur bareng mommy, daddy oke "

"Gak mau ade mau sendiri udah besar tahu daddy"

Vincent tidak mendengarkan Ravel, membawa nya ke kamar untuk tidur.

"Sayang ayo kita tidur " ucap vincent kepada megan sang istri, Megan yang masih terkekeh di ruang keluarga bersama anak-anak nya.

"Mommy pergi dulu kalian cepat tidur jangan bergadang"

"Iya Mom/baik Mom" Liam,Zara,Ian.

29/8/2024

Terimakasih sudah membaca kalau ada saran boleh komen ya🤍

Cerita Ravel up seminggu sekali akan double kalau Vote sudah memenuhi.

Target vote 10 maka akan double up.