🎶🎶🎶 Triinng.. 🎶🎶🎶
Hape Evan berbunyi disaat dia dan Rena masih nyaman diatas kasur Evan. Hingga bunyi berikutnya barulah Evan mengangkat.
"Halo.." Evan menjawab masjh dengan suara parau khas orang baru bangun tidur
"Duuhh.. calon mantu mantu Mommy masih tidur?!? Maaf ya Son, Mommy ganggu" sapa Mommy Rena.
Ya, Mommy Rena yang menelpon Evan."Gak apa Mom. Ada yang bisa aku bantu Mom?"
"Enggak ada kok Son. Mommy mau bilang kalian jangan lupa buat dateng kerumah Mommy nanti malam. Kita dinner bareng dengan Orangtua kamu ya. Ngomong2 Rena mana?"
Mommy memberitahu acara yang akan datang"Baik Mom. Nanti Evan sama Rena dateng. Rena masih tidur Mom"
"Oo..yaudah. Mommy cuma mau ingetein kalian takutnya Mommy lupa ngasih tau. Soalnya Mommy telponin Mommy dan Daddy mu gak diangkat angkat"
"Hehehe.. kayak Mommy gak tau aja kelakuan laki bini itu" canda Evan
"Hahaha..iya, kamu tau aja. Yaudah ya. Kami tunggu nantu malam yaa.." Mommy Rena mengakhiri percakapan mereka.
🐤🐤🐤🐤🐤🐤
Rena dan Evan sudah sampai di AOS. Berjalan sambil bergandengan tangan. Murid-murid di Akademi merasa aneh dengan pemandangan tersebut. Karna Rena sendiri tak pernah terlihat dekat dengan cowok untuk hubungan serius alias pacaran.
Rena dan Evan terus melangkah ke kelas mereka berdua. Mengikuti pelajaran seperti biasa. Namun baru satu mata pelajaran umum selesai dan akan memasuki mata pelajaran berikutnya, kelas dibuat heboh dengan kedatangan sepasang anak baru.
Siapa lagi kalo bukan Dixon dan Diana. Suasana hati Evan dan Rena langsung terjun bebas. Firasat mereka mengatakan bahwa 2 hama kecil akan membuat masalah.
Dixon dan Diana memperkenalkan diri seperti biasa. Mereka diminta duduk di barisan depan seberang barisan Evan dan Rena.
"Ppsstt.. Van, anak baru yang cewek lumayan juga"
Celetuk Jonathan"...Gak..!!" Sahut Evan jutek
"Ck..mentang2 udah official sama Rena, gaya beud lu"
Sungut JonathanVictor yang duduk didepan Jonathan yang bersebrangan persis dengan Rena terkikik geli.
"Weka weka weka.. mang enak dijutekin Evan" ledek Victor berbisik yang sengaja menengok ke belakang, tempat Jonathan duduk
"Vangke.. diem lu!!" Ketus Jonathan
🐤🐤🐤🐤🐤
Masuk ke materi pendidikan sex dan pernikahan. Untungnya hari ini tidak ada praktek, jadi Rena ataupun Evan cukup menghela napas lega.
"Sayang, awas ya kamu 'nyoblos onoh" peringat Rena tak mau menyebut nama Diana pada Evan
"Iya, sayang. Aku juga gak mau kok" Evan menjawab Rena dengan lembut dan mengecup bibir Rena agar tidak bertambah kesal.
Di jam istirahat kedua begitu Rena dan Evan akan beranjak dari bangkunya, Diana sudah menyambanginya duluan.
"Halo sepupu..kok makin ganteng aja sih?!?" Goda Diana sambil memilin ujung rambutnya di depan Evan.
Rena melotot saat Diana terang2an menggoda Evan - PACARNYA..!!
"Yuk sayang..!!" Rena menarik tangan Evan dengan melotot
Evan hanya ikut aja daripada gak dikasih jatah, pikir Evan. Menuju kantin Rena yang dipeluk pinggangnya jelas merasa senang dan menang dari Diana.
Sampai di kantin Evan dan Rena celingak celinguk mencari kursi kosong. Begitu ketemu, Diana sudah menarik Evan untuk duduk disebelahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Renata's life
FantastikArea 21+ BOCIL MINGGIR Buat yang gak suka boleh skip Cerita buatan sendiri Penulis masih NEWBIE... Tentang keseharian Renata yang tak bosan belajar tentang s*x dan menikmatinya. Di Academy khusus para penerus bisnis. Murid-murid disana selain belaja...