"Dia yg nabrak aku Mason tapi malah dia yg jatuh seolah korban" kata Irena memelas menatap Mason.
"Lo mulai play victim lagi Jennifer. Jangan ganggu Irena lagi" tegas Mason lalu tiba tiba Mason di tonjok lelaki tampan yg tadi membela Jennifer.
"Bug ..bug... Bug" suara saling tonjok.
Mereka di hentikan oleh Ciro dan satu lelaki yg kemungkinan sahabat pria yg menonjok Mason.
"Dia siapa? " tanya Florence pada Lisana.
"Lo gk tau Flo dia itu most wanted kampus. Dia dikenal raja balapan namanya Leon monzano. Geng motornya musuhan tuh sama geng Mason. " jawab panjang Lisana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Leon monzano
Sumpah Demi apapun ini kenapa di novel gk ada nama nama ini dan kenapa banyak bgt plot twist. Dan peran Leon monzano ini apa pemirsa Florence bingung.
"Tapi yg gue denger dari sanara dulu. Dia anak ketua Mafia tapi gk terlalu kuat, kalau gk salah namanya Marco monzano. " ucap Lisana lagi yg membuyarkan lamunan Florence.
"Marco monzano? " lirih Florence.
"Geng motornya Leon tuh namanya geng MZ termasuk terkenal juga si sama kuatnya sama volkat" ucap Lisana sambil memakan snacknya.
Kembali ke Jennifer yg saat ini sudah di bantu Leon berdiri.
"Jangan pernah ganggu Jennifer lagi atau lo akan tau akibatnya" ancam Leon kepada irena dan meninggalkan kantin menuju ruang kesehatan kampus.
Sudah waktunya pulang semua geng berkumpul di parkiran kampus termasuk geng volkat yg di sana sudah ada anggota Mason dan irena beserta sahabatnya.
Lalu juga ada geng MZ Leon beserta anggota dan Jennifer.
Florence berjalan sendiri karna lisana sedang ke toilet. Lalu ada yg memanggilnya Dan membuat semua anak geng motor menoleh ke sumber suara.
"FLORENCE" Teriak gadis sexy yg make upnya sedikit menor kepada Florence.
Dalam batin Florence menyumpah serapahi gadis ini yg membuat dia jadi pusat perhatian.
"Ini undangan buat lo. Itu acara birtday party gue malam ini Datang ya. karna lo primadona kampus ini gue pingin banget lo datang. " ucap gadis sexy tersebut kepada Florence dan di angguki saja oleh Florence.
