Hero Kecil ( Part 1)

51 3 3
                                    

Keesokan harinya

Sinaran cahaya mentari menyinari ruangan bilik seorang gadis blasteran itu. Tapi kelihatannya Shiho tidak terganggu sama sekali dengan pantulan cahaya tersebut. Matanya yang indah tertutup rapat.

Indah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Indah.

Satu kata yang sangat persis digambarkan oleh pria yang baru saja mengunjungi bilik Shiho saat ini.
Asalnya dia hanya ingin memastikan sama ada Shiho Sudah bangun atau belum.

" Seperti putri tidur saja "  pikirnya sambil tersenyum lembut menatap wajah polos Shiho yang tenang walaupun keadaannya sekarang masih separa pulih.

" Seperti putri tidur saja "  pikirnya sambil tersenyum lembut menatap wajah polos Shiho yang tenang walaupun keadaannya sekarang masih separa pulih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ketukan di pintu terdengar. Shinichi memandang ke arah pintu melihat siapa yang mengetuk barusan. Bibik Saki menjenguk kan kepala nya sedikit di celah ruang pintu bilik yang terbuka sedikit sambil tersenyum.

"Apa Obaachan menganggu kalian? " Tanya sedikit serba salah kerana khawatir.

"Tidak sama sekali, baachan..aku hanya ingin memastikan Miyano sudah bangun atau belum. " Balasnya lembut sambil menatap wajah gadis itu semula.

Tatapan yang lembut penuh perhatian. Gadis mana pun yang melihat pasti cair hatinya. Sayang sekali Shiho tidak dapat melihatnya secara langsung.

Bibik Saki memandang kedua pasangan itu. Jika boleh jujur, bibik Saki sungguh masih terkejut melihat ekspresi tuannya ini. Dalam benaknya Saki berfikir bahawa Shiho sememangnya orang terpenting bagi Shinichi dan itu membuatnya cukup gembira mengetahui majikannya yang hati batu ini akhirnya luluh.

Memandang bahagia kedua pasangan itu  tiba-tiba bibik Saki teringat akan sesuatu.

" Oh iya Shinichi-sama, bukan kah tuan ada urusan di luar bandar pagi ini...ayuh sarapan dahulu, bibik sudah siapin di bawah. " Katanya. Memang pada awalnya lagi bibik Saki mahu mengajak mereka berdua sarapan kok.

" Baiklah, kalau begitu ayuh Obaachan " kata Shinichi.

Sebenarnya niatnya ingin menjenguk Shiho kerana ingin memberitahunya bahawa hari ini dia akan ke luar kota untuk menyelesaikan suatu kasus dan kemungkinan akan pulang larut malam. Kerana bimbang Shiho akan mencarinya dan berasa kurang nyaman dengan persekitaran, namun gadis itu masih tertido. Jadi Shinichi meminta Bibik Saki untuk memberitahu tentang keberadaannya pada Shiho bilamana wanita itu sudah bangun.

My SaviorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang