Jaemin sangat senang setelah mendapatkan kabar jika sang istri tengah mengandung, ia pun mengecup perut rata Karina dan reaksi Karina tentu saja sangat bahagia, ia kira bahwa suaminya tidak akan mencintainya saat ia tahu Jaemin semakin dekat dengan Renjun dan Karina baru kali ini merasa cemburu melihat kedekatan sang Raja dengan sang Ratu dan seharusnya Karina yang menjadi Ratu bukan Renjun yang memang berasal dari keluarga biasa bukan dari bangsawan.
"Jaemin-ah."
"hm."
Jaemin menanggapi ucapan Karina tapi Jaemin masih mengusap lembut perut rata Karina sembari mencium perut sang istri. Karina tersenyum melihat Jaemin yang sangat perhatian kepadanya.
"bisa tidak suruh ibu gantikan posisi Renjun menjadi aku."
Seketika Jaemin menghentikan tangannya yang dari tadi mengelus lembut perut rata Karina lalu menatap Karina dengan tatapan yang sulit di artikan.
"kenapa kamu tiba-tiba meminta itu Karina?"
"kau sudah tahu seharusnya aku yang jadi Ratu bukan Renjun." ucapnya kesal dan masih tak terima jika Renjun yang akan jadi Ratu Sirinia.
"sayang lihat aku."
Karina melihat ke arah Jaemin dengan tatapan teduhnya sambil memegang kedua tangan mungil wanita itu.
Tatapan itu membuat jantung Karina semakin berdegup sangat kencang. Karina terpesona melihat suaminya yang semakin tampan itu dan ia berjanji tidak ada yang boleh memiliki Jaemin kecuali dirinya. Jaemin mengelus lembut wajah cantik wanita itu dan Karina menikmati belaian lembut dari wajahnya sampai ia memejamkan kedua matanya.
"kamu tenang saja, setelah anak itu lahir aku akan akan menceraikan Renjun dan dengan begitu jabatan Renjun sebagai Ratu Sirinia akan di cabut dan kau yang akan menjadi Ratu sayang."
Karina tersenyum sumringah setelah mendengar ucapan sang suami. ia tak menyangka jika suaminya benar-benar mendukungnya dan ia tidak akan capek-capek menjalani rencana yang sudah di buat matang oleh dirinya.
"sekarang kamu istirahat ya."
Jaemin membaringkan pelan tubuh mungil wanita itu lalu memakaikan Karina selimut setelahnya ia mengecup kening Karina.
"kamu mau kan tidur sama aku lagi Jaem?" kita sudah lama tak berbagi ranjang lagi." ujar Karina memohon.
"iya nanti aku ke kamarmu, kamu tidur aja jangan tidur terlalu larut."
"iya Jaem."
Setelahnya Jaemin mengelus lembut rambut Karina hingga akhirnya wanita itu langsung jatuh tertidur. Jaemin beranjak dari tempat tidurnya ia lalu membuka pintu kamar Karina.
🌺🌺🌺
Kini Renjun sedang duduk sendirian di gazebo dengan memandang bintang di langit. Renjun mengelus lembut perut buncitnya sambil berbicara pada perutnya.
"nak kamu sehat-sehat ya ibu janji setelah kamu lahir ibu akan selalu membahagiakan dirimu, ibu sangat mencintaimu nak."
"astaga kasihan sekali." Renjun menatap tajam ke arah Jeno yang ikut duduk di sampingnya. "dimana suamimu?" tanya Jeno tersenyum mengejek.
"bukan urusanmu." ucapnya ketus.
Jeno melihat kearah perut buncit milik sangat Ratu, dan entah dorongan dari mana Jeno mengelus lembut perut Renjun. Renjun yang tak ingin di sentuh oleh pangeran tirtania itu, ia langsung menepis kasar tangan Jeno dari perutnya.
"jangan menyentuh nya sialan.!." bentak Renjun masih menatap tajam pada Jeno.
"wah aku baru kali ini mendengar seorang Ratu yang berbicara kasar." ujarnya dan Renjun mendengus kesal di buatnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/374080772-288-k467701.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Married With Busniess [ END]
ФанфикRenjun yang memiliki hobby membaca novel romantis tentang kerajaan dengan genre romantis dan memiliki unsur cerita dewasa di dalamnya, tapi hal tidak di masuk akal Renjun masuk ke dalam dunia novel yang sedang dia baca sampai akhirnya bagaimana kah...