chapter 22🦋 Newborn

316 49 12
                                    

S C Λ N D Λ L

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

S C Λ N D Λ L



Sebulan telah berlalu dan hari ini adalah hari persidangan keputusan berapa lama hukuman Shela yang akan ia jalani di Singapore.

Mama dan kedepalan teman nya mensupport Shela agar tetap kuat dan bertahan sampai bisa berkumpul kembali pada mereka. Mama Shela sudah hampir sebulan tinggal bersama sahabat-sahabat Shela di rumah putih, ia ikut ke balik ke indo saat Airin dan Lily datang ke Singapore saat tau jika Shela tertangkap.

Shela memberi amanah pada kedua nya untuk membantu menjaga mama nya selama ia berada dalam penjara.

~Flashback on~

Airin dan Lily langsung menuju kantor kepolisian sesuai dengan alamat yang tertera dalam berita, setelah tiba di bandara.

Mereka hanya pergi berdua saja, seharusnya berssma Jennita namun ia tidak bisa ikut karena kram perut haid. Jadi hanya mereka saja yang pergi.

Sesampai nya di kantor polisi tersebut, Airin dan Lily menghampiri Shela yang berada dalam jeruji besi sebelum di proses. Mama Shela juga berada di sana, mama setia menunggu sampai tidak ingin pulang ke apartemen.

"Selamat sore, ada yang bisa kami bantu?"

"Kita keluarga Shelgita, bisa kita menemui nya sebentar saja pak?"

"Maaf bu, tapi ini bukan jam untuk berkunjung"

"Saya mohon pak, saya datang jauh-jauh demi adik saya pak"

Airin terus memohon sampai polisi itu luluh.

"Baik lah, sebentar saja. Silakan,"  polisi itu memmberikan waktu walau sebentar dan di manfaatkan oleh Airin dan Ĺily dengan baik.

"Terima kasih,"

Kedua langsung menghampiri Shela dan mama di dalam.

Betapa bahagia nya Shela saat melihat kedua sahabat nya datang, ia tidak menyangka jika masih ada yang peduli dengannya. Bahkan papa nya sendiri saja tidak memgunjungi nya.

"Shell,"

"Kaliannn kenapa ke sini??"   Sanking bahagia nya Shela ingin menangis melihat keberadaan Airin dan Lily.

"Kita ingin memastikan semua nya,"

"Kalian berdua saja?"

"Iya, tadi nya mau bertiga tapi Jennita sedang sakit. Jadi kita mewakili semua nya, kamu nggak apa-apa kan Shel?" Tanya Airin.

"Nggak, kalian tenang saja"

"Halo tante, kita teman serumah nya Shela" Lily menyapa mama nya Shela yang sedang duduk di lantai sambil menunggu Shella di balik jeruji besi.

SCANDAL || blackvelvet Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang