9 gadis yang masing-masing memiliki skandal dikehidupannya. akibat skandal itu mereka pun di usir oleh keluarga karena pihak keluarga tidak ingin menanggung malu, dan ada juga yang berinisiatif kabur dari rumah. namun mereka malah mendapatkan keluar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
╭⊰ ✿⋆S C Λ N D Λ L ⋆✿ ⊱╮
Rosa di urus dengan baik oleh mama nya Shela bahkan makanan aja tidak boleh sembarangan apalagi Rosa menyusui anak nya, jadi mama Shela lah yang mengatur semuanya dengan ikhlas dan atas kemauan dirinya sendiri.
Pagi ini, ada 3 paketan besar sekali untuk Rosa tapi tidak tau dari siapa karena saat Airin membuka pintu beberapa paketan itu terjatuh. Isi paketan itu adalah perlengkapan bayi mulai dari pakaian, kasur bayi lengkap dengan bantal dan guling, perlengkapan mandi, stroller baby, perlengkapan makan, dan lain-lain semua ada di paketan yang di bungkus kardus besar.
Tidak tertera nama pengirim hanya yang tertulis untuk Rosa dan baby.
"Darimana siapa ya?"
Semua orang di sana di buat heran dengan semua nya yang terlihat mahal dan semua bermerk.
"Mesti bukan dari sembarang orang? Kalau warga mah gak mungkin, di kasih barang branded gini kan?" Tanya Joya.
"Iya sih,"
"Ck, mau dari siapapun itu tetap saja Rosa tidak perlu mengeluarkan untuk beli ini itu lagi ya kan?" Tanya Lily
"Bener juga, mana mehong lagi"
"Dari papa nya baby A kali?" Sahut Yerina.
"Bisa jadi, tapi dia tau darimana kalau Ocaa udah lahiran?"
"Sudahlah, biarkan saja"
"Iya mending kita bersihin nih rumah,"
"Eh btw, Arsya belum bangun kah?" Tanya Jivanka.
"Belum kayak nya, soalnya kamar itu masih di kunci"
"Oh ya sudah,"
"Hmm..,
Mereka semua berpencar untuk membersihkan rumah.
╭⊰ ✿⋆S C Λ N D Λ L ⋆✿ ⊱╮
Mereka semua sudah tau apa tugas mereka, karena mereka semua sudah membuat jadwal untuk membersihkan rumah. Berhubung Rosé sedang menjalani masa nifasnya, jadi ia tidak akan di suruh membersihkan rumah dan hanya fokus pada bayi nya saja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
