1.4

2.1K 160 2
                                    

Happy reading (⁠ ⁠◜⁠‿⁠◝⁠ ⁠)⁠♡

Vote dulu say✨

°

°

°

°

°














"RATU!!"

"Jangan teriak teriak raja, berisik." Ucap ratu riglosia ketika mengambil sendok yang terjatuh.

Arley yang melihat interaksi raja dan ratu hanya bisa diam di tempat Dan melihat.

"Saya... Kira kamu keracunan sayang."bisik raja tepat di telinga ratu.

"Tidak mungkin." Sahut ratu pelan.

Lalu ratu pun menoleh kearah Arley Dan tersenyum lembut.

"Sudahlah ayo lanjut makan, ini enak sekali Arley, Bagaimana kamu membuatnya?Aku tidak pernah melihat koki kerajaan membuat makanan seenak ini." Puji ratu panjang lebar kala merasa nikmat dengan makanan buatan Arley.

"Umm itu Aku mempelajarinya di negara lain."

"Loh Bukankah kamu lupa ingatan?" Tanya ratu dengan santai.

Raja yang awalnya sedang memakan pancake buatan Arley pun kini melihat kearah Arley.

'gila gimana ni anjayy.'

Dengan ragu Arley pun membuka suara.

"Ratu...sebuah ingatan tentang makanan kesukaan tidak akan pernah terlupakan meskipun lupa terhadap nama dan asal."ucap Arley asal.

" Ya kamu benar sekali Arley, ayo makan."

Ratu Dan raja terus memakan makanan itu dengan santai tanpa menghiraukan sekitar.

Sedangkan Arley terus melihat kesegala arah, namun pandangannya terus terarah kearah jendela kamar.

BRAKK... Wushh...

'suara apa itu?'batin arley melihat kearah sumber suara.

"anuu ratu...Bolehkah saya bertanya."

Ratu dan raja melirik kearah Arley yang sedang menatapnya dengan binggung.

"Ada apa Arley?"

"Suara apa itu? Kenapa di luar terdengar begitu kacau?" Tanya Arley dengan pandangannya terus terarah ke jendela.

"Bukan apa-apa , mungkin ada sebuah pohon yang ingin di perbaiki." Elak ratu dengan tersenyum lembut.

"Eumm ratu dimana para pangeran? aku ingin memberikan mereka makanan ini, sebagian ungkapan terimakasih ku kepada mereka." Arley tersenyum lebar menampilkan lesung pipi nya yang membuatnya semakin terlihat Manis.

'lucunya.'batin ratu riglosia sembari menatap Arley lembut.

"Mereka sedang pergi melakukan misi."

"Baiklah Ratu, Raja, saya permisi terlebih dahulu."pamit Arley sembari berdiri Dari duduknya.

" Kenapa cepat sekali?"

"Ahh itu makanan tadi Aku meletakkannya di atas meja dengan sebuah tutup, takut kucing akan merusaknya."

"Kucing?"

[BL]Four Prince[End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang