Chapter 09

289 39 1
                                    

🔞

Malam itu, Taehyung masuk ke kamar perawatan Jennie, saat itu Jennie sudah tertidur pulas. Dengan langkah pelan tak bersuara, Taehyung berjalan menuju tepi tempat tidur dan berdiri dekat sana mengawasi Jennie. Begitu damai perempuan ini terpejam dalam lelapnya, seolah tak menyadari bahwa sekarang bahaya yang amat besar sedang mengintainya.

Taehyung sedikit membungkuk, lalu menyentuh pelan pipi Jennie. Perempuan itu mengerang pelan lalu mengubah posisi tidurnya, tetapi tidak terbangun.

Taehyung mengambil risiko dengan menunduk dan mengecup bibir Jennie, merasakan manisnya bibir itu, sampai kemudian dia larut dalam gairahnya yang tertahan dan melumat bibir Jennie.

***

Jennie merasakan gelenyar panas di seluruh tubuhnya, dan dia menggeliat, ada gairah menjalar dari bibirnya yang terasa nikmat dilumat seseorang. Dengan lemah Jennie mengerjap setengah tidur dan membuka mata. Lelaki itu, yang sedang membungkuk di atas tubuhnya dan melumat bibirnya, adalah Taehyung Raveno.

Taehyung sedang melumat bibir Jennie, kemudian dia berhenti dan menatap mata Jennie, menyadari bahwa Jennie sudah terbangun. Dengan lembut Taehyung menelusurkan tangannya di pipi Jennie, lalu bibirnya mengikuti gerakan jemarinya.

Jennie memejamkan matanya, ini pasti mimpi. Taehyung Raveno di dunia nyata tidak mungkin berbuat selembut ini, lelaki itu pasti akan langsung memaksanya, memperkosanya, dan memperlakukannya dengan kasar. Ini pasti mimpi, karena sebelum tidur Jennie berbaring dengan gelisah, mencoba menghapus memori bercintanya dengan Taehyung yang seolah-olah selalu muncul dalam benaknya. Dan karena ini mimpi, tak ada salahnya untuk menikmati. Jennie setengah tersenyum, lalu menyentuh pipi Taehyung dengan lembut. Dalam sekejap tubuh Taehyung langsung kaku seperti terkejut merasakan sentuhan lembut jemari Jennie di pipinya. Jennie langsung menarik tangannya panik, apakah Taehyung dalam mimpinya ini akan berubah lagi menjadi Taehyung dalam dunia nyata yang jahat?

Ternyata tidak, Taehyung dalam dunia mimpi ini sangat lembut dan penuh kebaikan, lelaki itu mengambil jari Jennie dan meletakkannya di pipinya, "Sentuh aku dimanapun kau suka, jangan berhenti..." bisik Taehyung penuh gairah.

Jennie tidak menyia-nyiakan kesempatan itu, ini benar-benar mimpi yang sangat menyenangkan, di bawah tatapan tajam Taehyung, Jennie menyusurkan jemarinya di wajah Taehyung, mengagumi setiap kesempurnaan yang terpatri di sana. Ketika jemarinya hampir menyentuh bibir Taehyung, lelaki itu meraih tangannya, dan mengecupnya lembut, satu persatu jemarinya, Taehyung menggulingkan tubuhnya ke samping Jennie, ranjang rumah sakit yang lembut itu membuat tubuh mereka bersentuhan rapat, tangan Taehyung menggenggam jemari Jennie, lalu menyentuhkan jemarinya ke kejantanannya yang sudah sangat siap.

"Sentuh aku sayang." bisiknya parau.

Wajah Jennie memerah merasakan kekerasan yang panas di telapak tangannya, dengan lembut Taehyung membuka ikat pinggangnya dan menurunkan celananya, "Rasakanlah tubuhku yang amat sangat mendambamu."

Jennie meremas kejantanan itu dan Taehyung mengerang, perasaan bahwa Taehyung benar-benar bergairah atas sentuhannya membuat Jennie merasa senang. Oh ya ampun, ini adalah mimpi erotis terbaik yang pernah dia alami. Jemari Jennie bereksplorasi di tubuh Taehyung, dan lelaki itu membiarkannya sebebas-bebasnya. Akhirnya, ketika bibir Jennie dengan penuh ingin tahu mencecap kejantanan itu, Taehyung mengangkat kepala Jennie dengan tatapan tajam berkabut yang penuh gairah.

"Giliranku." geramnya serak.

Jennie dibaringkan dengan Taehyung berbaring miring menghadapnya, lelaki itu mengecup dahinya, pelipisnya, ujung hidungnya, pipinya, bibirnya dengan kecupan-kecupan kecil yang lembut, lalu bibir itu berhenti di bibir Jennie, mencicipinya sedikit-sedikit di tiap ujungnya, meniupkan kehangatan yang basah di sana, membuat Jennie membuka bibirnya dengan penuh perasaan mendamba.

Sleep With The Devil || TaennieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang