chapter 6

3.6K 176 16
                                    

SELAMAT MEMBACA 💗




TANDAI TYPO ⚠️

Setelah menunggu 3 hari lamanya ,ini lah yang di tunggu² oleh mereka semua yaitu Acra ijab qobul yang akan di ucapkan oleh Gus Arsya di hadapan semua orang

"QOBILTUNIKAHHAHA WATZWIJAHA BILMAHRIL MADZKUR HAALAN.
Ucap Gus arsya dengan satu tarikan nafas

BAGAIMANA PARA SAKSI SAH!

SAH!!

Alhamdulillah irobbilalamin, ucap mereka semua dan di lanjut dengan do'a

Khanza yang berada di kamar meneteskan air matanya , sekarang ia sudah menjadi istri dari Gus nya sendiri ,ia benar² tidak nyangka laki² yang ia cintai dalam diam akhir nya menjadi suami nya

"Selamat ya sayang" , ucap bunda dan umi memeluk putri dan menantunya

"Semoga kamu menjadi istri yang Solehah yah ,nurut sama suami dan pesan bunda jangan pernah meninggikan suaramu depan suami kamu ,mau sebesar apapun masalah nya selesaikan dengan kepala dingin ", nasehat bunda, khanza tersenyum dan mengangguk "Iya bunda , in sya allah" ,jwb Khanza

"Yaudah turun yuk ,mereka semua pasti sudah pada nungguin".ujar umi mereka mengangguk , Khanza berjalan menuruni tangga yang di dampingi oleh bunda dan uminya.

Khanza begitu cantik dan anggun memakai gaun pengantin dengan hiasan tipis nya , Gus Arsya menatap Khanza dengan tatapan kagum sampai² tidak berkedip karena melihat kecantikan istri nya. (Istri gak tuhhh)

"Kedip sya , takut nya ada yang masuk ", celetuk kenan pada Gus Arsya yang kini sudah menjadi adik ipar nya ,Gus Arsya menoleh kearah kenan dengan datar ,

Khanza sudah duduk di sebelah gus Arsya sembari menunduk ,kemudian Gus Arsya memakaikan cincin di jari manis milik istri nya begitupun dengan Khanza.

Gus arsya mengulurkan tangan nya untuk di cium oleh istri nya , tangan Khanza terang Kat untuk menerima uluran tangan dari suami nya dengan gemetar ,Karena ia baru pertama kali menyentuh lawan jenis kecuali ayah dan Abang nya , ia pun mencium tangan suaminya lembut

Gus Arsya menyimpan tangan nya di ubun² istri nya sembari membacakan do'a , setelah membacakan do'a Gus Arsya mendekatakanwajah nya dan mencium kening Khanza lembut. Khanza tersentak kaget saat ada benda kenyal menyentuh kening nya

"Assalamualaikum,zaujati ",bisik Gus Arsya tepat di telinga Khanza, mendengar kalimat itu Khanza langsung menundukan kepala nya salting, jujur ini pertama kali nya ia mendengar kalimat romantis itu di telinga nya

Aaaa bundaa, ya allah baperr batin khanza berteriak.

Dulu kan cuman baca di novel aja, tapi sekarang dia yang merasakan itu

Usai ijab qobul dan menandatangani buku nikah , kini mereka sudah berada di atas pelaminan untuk menyambut tamu

Dari kejauhan Khanza melihat sahabat kecil nya berlari dan langsung memeluk nya , untung saja Gus Arsya langsung menahan tubuh istri nya jika tidak sudah lah mereka akan terjatuh

"Kamu mau ngerusak acara aku".kesal Khanza , citRa menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal sambil menyengir kuda

"Hehe maaf ,ya enggak atuh za".jwb citra

"Aku doa in semoga pernikahan kalian sakinah mawadah warohmah" , lanjut nya

"Aamiin

"Nih buat kamu. ,jangan lupa di peke ya , bikinin aku keponakan yang banyak dan lucu² yah" , ucapan sahabat nya ini mampu membuat pipi Khanza memerah kaya tomat , Gus Arsya yang melihat istri nya salah tingkah pun terkekeh "Iya do'a in aja",jwb nya bukan Khanza melainkan Gus Arsya

ARKANZATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang