My destiny || sungjay

19. stuck with an ex

Hepi riding

Kiw readers 💋

~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Jay udh siap?" Ucap Minho, mengetuk kamar Jay dengan keras, pasalnya Jay lama banget siap siapnya kaya cewek.

"UDAHH" balas Jay langsung keluar dengan gaya ala-ala macho, "udah udah malah keliatan kaya boti lu" ucap Minho geli dan langsung pergi gitu aja, sedangkan Jay gak terima dong dibilang boti,

"KAU JUGA BOTII" dengan pose kaya Hulk Jay menyusul Minho ke bawah, agak malu maluin sih tapi menurut Jay, dia keren, mau balik ke era era playboy katanya.

"Siap? Gue mau ngebut DAN LU JANGAN BERISIK YA MONYET" ucap Minho dibalas dengan anggukan Semngat Jay dan mempererat pelukannya.

-singkat cerita mereka udah sampe di bar club nya dan mereka langsung cus masuk ke dalem.

"Banyak yang Dateng ya ho" ucap Jay,

"Kita duduk disana" kata Minho

Setelah mereka memesan minuman 'alkohol' minho sempat bicara sesuatu ke Jay tapi Jay gak ngerti apa yang dimaksud Minho intinya Minho bilang kalo..... "I'll try to keep you away from that evil creature."

"Hah apasih siapa? Mahkluk jahat? Siapaaa?" Jay pun terbingung bingung olehnya, tapi Jay gak perduliin itu, mungkin Minho cuman iseng doang, tak lama setelah itu minuman mereka Dateng, Minho pesen menu minuman termahal, Jay pun terheran heran tumben banget nih seorang Minho.

Glup.... "Ahk anjir baru sekali minum udh bikin lega banget rasanya....the best" ucap Minho, Jay pikir Minho gila dia ngomong sendiri terus setelah minum itu, Jay dengan rasa penasaran nya juga meminum minuman tersebut

Glup...." Eumm enakk hoo" gembira Jay, gatau kenapa rasanya manis banget.... Pikir Jay ini bukan alkohol tapi minuman berasa jadi dia minum sampe habis, sumpah deh minuman nya sweet smoothies gitu rasanya kata Jay....

"Ah pala gua sakit." Ringis Jay

"Kepet lu minum satu botol tolol" ucap Minho sambil tertawa, Yap mereka kini sama sama mabuk gatau mah sampe kapan ini, tapi beneran deh si Jay ini lebih mabuk dari Minho, bahkan Jay gak bisa berdiri dengan tegak sekarang.

"Aeugh pengen buang air kecil dulu ho" ucap Jay, dia berjalan sambil oleng ke kanan dan kekiri sambil mengoceh gak jelas,

BRUGGH

"AHK sorry... Gue mabuk" ucap Jay, dia bangkit ingin melewati pria tersebut.

"Makin nakal Lo ya?"

"Hah" Jay bingung, apa maksud pria  tersebut, Jay mau liat mukanya tapi kepala Jay udah pusing berat dan penglihatan Jay nge blur parah, Jay gak kuat dia pengen muntah, tapi pria tersebut langsung menuntun Jay ke wastafel dan membiarkan Jay muntah dengan lega, HUEKK.....

"Ahh pusing banget..." Jay meringis

"Minum apa tadi Lo?"

"G-g-ak tau" balas Jay sambil memegang kening nya yang pusing, pusing banget, kening nya kerasa berat.

"Ck, gue anter pulang"

"L-lo siapa heh!?" Jay memundurkan badannya, tetapi pria tersebut terus mendekat, Jay gak bisa liat sama sekali karna penglihatan nya yang ngeblur, kepala nya sedikit menunduk karna masih sakit, asli demi tuhan Jay ngerasa pusing banget,

"E-eh LEPASINN...." Jay sedikit memberontak, pasalnya pria tersebut menggendong Jay ala karung beras, Jay shock berat dong tapi akhirnya dia pasrah karna udh gak bisa ngeberontak lagi udah pusing tingkat dewa ini.