Setiap tahunnya pada perayaan chuseok, suga selalu menyepatkan dirinya untuk pulang, karna jika tidak abeojinya akan marah dan mendatanginya kesoul ,dan merupakan satu satunya orang yang paling ditakuti suga. saat awal awal debut suga tidak bisa pulang, karna BTS adalah grup perintis dimana agencynya saat itu adalah agency kecil dengan keterbatasan biaya, sehingga banyak member harus mencari sampingan termasuk suga. menurut ayah suga musik bermusik bukanlah suatu pekerjaan dan akan banyak menghabiskan waktu dan tidak ada hasilnya ,Sehingga Aboeji suga tidak mendukungnya untuk bermusik.
Tapi dengan kerja keras suga untuk menunjukan bahwa bermusik adalah hidupnya. Akhirnya Aboeji suga melunak dan mendukung anaknya.
Cara didik yang keras, dan disiplin seorang ayah kadang membuat suga tidak nyaman. Dari kecil ayahnya selalu bekerja keras tidak punya waktu buat dia dan kakaknya. Suga adalah anak kedua, dari dua bersaudara dan semua laki laki, itu sebabnya kasih sayank Aboejinya dalam bentuk disiplin dan kerja keras. Hari ini Aboeji suga melihat anaknya pulang untuk merayakan chuseok, tapi yang tidak dia mengerti kenapa dia membawa wanita yang bukan calon mantunya. Dia menatap tajam kearah suga.
Suga yang menyadari tatapan Aboejinya, hanya menunduk, bahkan dia belum bisa menyiapkan jawaban. dan juga semua keluarganya menatap yang sepetinya bertanya tanya . Dia melihat eommanya, juga menatapnya.
"ayo kita mulai saja" kata eomma suga memecah kebisuan saat itu. Berbagai hidangan telah dikeluarkan, diaula untuk acara pesta makan itu. Kemungkinan ada 20 orang yang hadir atau lebih, dita yang sangat bersemangat apa lagi melihat banyak makanan. "oppa, saya tidak mengerti adatnya tolong tegur jika aku salah ya" kata dita, yang duduk disamping suga. "kau tak mungkin salah, ini tinggal makan saja" kata suga sambil tersenyum mengejek Dita.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kerabat banyak yang menanyakan tentang dita. Dan suga pasti hanya menjawab teman sesama idol, ada Juga yang menayakan tentang adora.namun suga hanya menjawab sekedarnya saja.
Akhirnya setelah sekian lama pesta berjalan, dan para kerabat banyak yang sudah kembali kerumah masing masing. Kini tinggal keluarga inti dari suga, eomma ,Aboeji dan kakak laki laki suga. Ayahnya mengisyaratkan suga agar mengikuti keruang kerja. Sedangkan dita sedang membatu eomma suga untuk berberes.
Diruang kerja ayah suga.
"sekarang apa? "tanya ayah suga. Kenapa kau bawa seorang perempuan yang bukan tunanganmu? "mana adora? " tanya ayah suga lagi, suga menunduk dia tidak bisa menatap mata ayahnya jika sedang marah.
"kau mau mempermalukan keluarga".
"Aboeji, dia hanya teman , adora tidak bisa datang dia sedang merayakan dengan kelurganya di busan" kata suga lagi.
"setidaknya kau datang sendiri saja" tidak usa membawa perempuan lain" kata ayah suga lagi.
Suga diam, " Aboeji namanya dita dia dari indonesia ,dia hanya teman artis saja. Dia cuma mau belajar kebudayaan kita. Dia bukan calon istri saya. Saya tetap akan menikahi adora.adorapun tau tentang keberadaan dita" kata suga membela diri. "kau bawa anak perempuan orang, apa lagi dia orang asing." kau mikir apa min yoongi. " kapan kau akan menikah? " tanya ayah suga lagi.
"Secepatnya, saya dan adora masih banyak perkerjaan" "Aissss....." ayah suga nampak menahan amarahnya.
Didapur.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dita sudah bisa bergaul sangat baik denggan eomma suga. "eomeoni semua enak, kue kue hidangan tadi kata dita, eomeoni buat sendiri? Tanya dita. " ada yang buat sendiri, ada yang pesan dita," jawab eomma suga.
"Dita, kau dan yoongi ada hubungan apa? " tanya eomma suga
"teman eomeoni, adora eonni sudah tahu tentang saya. Jadi tidak akan ada salah paham. jawab dita tanpa ragu.
"kau sudah punya pacar? " tanya emmoa suga lagi.
Belum sempat dita menjawab, "sudah eommma Di pacar jin hyung. Kata suga langsung memeluk eommanya.
Hampir saja dita keceplosan,mau bilang belum, dia lupa jika dia pacar jin. Walau hanya pura pura.
"bagaiamana "Aboejimu ,tanya eommanya.
Suga hanya mengangukan kepalanya memberi isyarat pada ibunya bahwa semua baik baik saja.
"orang tua kim seokjin pasti senang,punya calon menantu seperti kamu. " kata eomma suga. Melirik suga, sedangkan Suga hanya mengkat alis tidak mengerti lirikan ibunya.
"tentu saja eomeoni, saya perna dapat pengharaan untuk calon menantu yang baik" kata dita tersenyum bangga
"apa ada penghargaan seperti itu" suga mengelengkan kepalanya tidak percaya. "ini ada artikelnya" saya tidak bohong, kata dita ngotot. "mana? ""tanya suga.
"sudalah.eomeoni percaya padamu." kata eomma suga pada dita. Sekarang kau istirhat bawa barang barang kalian dari mobil, dita dikamar tamu ya." kata eomma suga. Dan kau dikamar lamamu."
Dita dan suga turun lagi kebawah untuk mengambil barang barang.
"oppa ayah mu tidak suka ya dengan ku? " tanya dita. Tadi keliatanya sangat marah.
"Aboeji, selalu seperti itu jika ada yang tidak sesuai dengan keinginanya. Dia sangat keras, dia tidak perna mendukungku, atau bangga akan pencapainku" jelas suga lagi.
"oppa tidak boleh berfikir seperti itu, semua orang tua pasti bangga kepada anak anaknya. Caranya saja yang berbeda" . Kata dita
"ayahnya oppa memang harus seperti itu, kan kalian anaknya laki laki semua. Jadi dia harus mendisiplikan dan membuat anak anak mau bekerja keras. " sekarang lihat lah pencapainmu Oppa". Tidak ada yang tidak mengenal seorang suga. Kata dita
"kebalikan dengan saya, saya juga dua bersaudara dan perempuan semua, ayah saya malah lebih sensitif dari ibu, ayah tidak mengijinkan saya untuk mandiri. Bahkan saat memutuskan ke korea untuk mengejar cita cita saya. Itu bukan karna tidak mencintai saya. Mungkin karna kami anak perempuan.tapi dia tetap bangga padaku walau saya tidak menjadi idol terkenal."
"menjadi seperti sekarang butuh proses panjang. Saya yakin kamu dan grupmu akan lebih dikenal lagi. " kata suga menyemangati.
"terima kasih oppa untuk semangatnya" kata dita lagi.
Suga dan dita mengeluarkan barang barangnya. Samapai pada tas dita yang berwarna putih tersangkut sesuatu, dia menariknya kencang, dan tersentak saat tasnya terlepas, tubuhnya oleng kebelakang menabrak suga dibelakangnya. Suga dengan reflek menangkap tubuh Dita agar tidak terjatuh. Posisi suga yang memeluk dita.
Dita mendongak kan kepala, melihat suga yang menatapnya. Mata mereka saling bertemu, mereka seperti membeku, saat suga memposisikan wajahnya miring sehingga bibir mereka mungkin hanya berapa inchi atau bahkan mili jaraknya. Namun belum sempat bersentuhan suga melepas pelukanya.
"oppa, saya bawa yang ini ya, barang ku tidak banyak"kata dita salah tingkah. wajahnya bersemu merah, Tanpa menuggu jawaban suga dia meninggal suga yang masih diam di tempat.
Suga menatap dita yang meninggalkanya, dia hampir saja melakukan kesalahan, "dia kekasih hyungku" kata suga mengingatkan Dirinya.tapi dia merasa desiran aneh di dadanya. Dan dia menyukai perasaan itu.