BAB 3 DIA ALFA, MANTAN BOS GENGSTER

229 43 4
                                    

Double up nih!

...Kenapa gw nggak bisa nulis romance yang normal? Sekalinya romance, malah jadi yandere, bjir T^T Apakah ada hubungannya dengan pengalaman pacaran gw yang zero point?

Btw, jangan lupa vote, komen, sama follow kalo suka! Biar diri ini makin semangat nulis!

Typo tandai!

.

.

.

Beberapa waktu lalu, seseorang datang menemuinya. Orang itu memperkenalkan dirinya sebagai psikolog.

"Saya Cakra. Siapa namamu?"

"..."

Hanya dengan melihat senyum orang itu, Alfa langsung paham kenapa pria Cakra ini 'menjadi' psikolog.

"Alfa."

"Alfa, ya. Nama yang bagus."

"..."

Alfa terdiam. Tanpa dia sadari, tanggapan yang diberikan orang asing itu membuatnya sedikit lebih tenang. Namun, itu hanya berlangsung sesaat karena-

"Apakah orang tuamu yang memberikan nama itu?"

"Bukan."

"Hee~ Lalu siapa yang memberikannya?"

"Aku."

"Woow, hebat! Ngomong-ngomong, dimana kamu tinggal?"

"Apa kamu tinggal sendirian?"

"Apa yang kamu lakukan saat di rumah?"

"Apakah..."

"Lalu..."

"..."

'Dia sangat cerewet.' Bahkan ketika Alfa sengaja tetap diam, Cakra akan tetap menanyakan sesuatu apapun itu. Orang itu tidak akan diam hingga Alfa menjawab pertanyaannya hingga dia (Alfa) tidak punya pilihan selain menjawab.

Cakra bertanya dan Alfa menjawab. Peran itu terus berulang hingga tiba-tiba, sebuah 'bom' dilemparkan.

"Jadi... apa kamu membenci Rafael?"

Deg!

Lagi? Kenapa semua orang suka sekali menanyakan orang itu padanya? Tidakkah mereka tahu bahwa dia tidak mengenal bajingan Rafael ini?

Tatapan Alfa semakin dingin. Udara di sekitarnya juga semakin menyesakkan. Meski begitu, Cakra tetap bergeming, seolah tak menyadari perubahan itu.

"Heh... Sebenernya siapa bajingan ini? Kenapa gue harus peduli sama dia?"

Cakra tidak memberikan jawaban begitu saja. Dengan senyumannya yang tak bisa dibaca, pemuda jakung itu menatap lurus ke mata di depannya.

"Dia adalah kamu."

"..." Bajingan ini masih saja-

"-Atau begitulah yang dipikirkan orang-orang~"

"...Hah?"

Tepat sebelum Alfa meledak, Cakra dengan cepat mengubah subjeknya dan membuat Alfa bingung.

"Kamu bilang kamu bukan Rafael, kan? Kamu bilang namamu adalah Alfa, bukan Rafael. Alfa yang memiliki latar belakangnya sendiri. Alfa yang tidak bergantung pada orang lain untuk hidup. Alfa yang kuat dan mendominasi. Iya, kan?"

FUGUE: Mantan Bos Gangster Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang