Episode 4

11.3K 347 1
                                    

Chapter 4 ( Selena Intro)

                   🍓 Happy reading 🍓

Brum..
Brum..
Suara dentuman motor kedengaran di seluruh halaman sekolah menandakan Nathaniel yang dijuliki 'Lucifer' telah sampai di perkarangan sekolah.

Eh tapi ada yang aneh. Ada seseorang yang duduk di boncengan motor sport nya terlebih lagi seorang cewek!! Para siswi mulai memekik melihat kejadian langka itu.

Sungguh sangat langka, seorang Nathan membonceng cewek. Semua orang tau Nathan tidak pernah mengizinkan orang lain untuk duduk di atas motor kesayangan nya. Orang lain mulai kepo. Memasang ekpresi 'siapa itu'. Menunggu saat gerangan cewek yang berjaya duduk di boncengan seorang Lucifer.

"ckk, gue kan uda bilang. Turunin gue di simpang. Bandel banget lo, gak liat tuh orang orang liatin gue" Nadine berdecik sebal.

Nathan mengedarkan pandangan nya lalu mengangkat bahunya.
"Turun lo, sampe kapan lo mau duduk di situ." ucapnya sambil membuka helm di kepala nya.

"Iya bawel" jawab Nadine ketus lalu turun dari atas motor. Baru dia hendak melangkah pergi, tas nya suda di tarik dari belakang.

"Buka helm nya dulu" ujar Nathan mencegah langkah Nadine

"Nggak mau" kekuh Nadine memegang helm nya yang masih terpasang di kepalanya.

"Sini lo, ikut gue" ujarnya menarik lengan kekar milik Nathan.

Sontok para penonton memekik histeris dengan kejadian itu. Apalagi para fans bar bar si Lucifer.

'astagaaa tuh cewek siapa sih, berani banget dia sentuh lucifer'

'Uahhhh Nathan ku. Tidakkk!!'

'Nathan, my heart is hurt'

'Nathan kamu selingkuhin kita para fans mu'

Sorakan dari para fans bar bar nya tidak menghentikan langkah kedua orang itu. Nadine membawa nya ke satu sudut yang terlihat sepi.

Lalu dia pun membuka helm dari kepala nya dan menyodorkan helm itu kepada pemiliknya.

"Nih helm lo. Makasih buat tumpangan nya. Tapi besok besok biar gue berangkat sendiri. Lo nggak liat tuh fans bar bar lo. Mati gue kalo mereka tau itu gue yang di bonceng sama lo" bebel Nadine sambil membetulkan rambut nya.

Nathan hanya menatap nya datar. Tanpa menjawab perkataan Nadine dia berlalu pergi.

"huhh, dasar cowok aneh" gerutu nya menghentakkan kedua kaki nya menggeram sebelum dia berlalu pergi menuju kelas.

Begitu tiba di kelas, Nadine di sambut dengan tatapan penuh tanda tanya oleh teman sekelas nya. Namun Nadine hanya memasang muka datar dan melengos duduk di bangku nya.

Seorang siswa datang menghampiri nya "lo siap, anak baru ya ?" tanya siswa itu. Dia adalah Andika si ketua kelas.

Nadine melirik nya sekilas "gue Nadine" jawabnya acuh.

"Oh nadine, huh!! apaaa!! Nadine" raut wajah nya yang biasa berubah seperkian detik memekik heboh membuat atensi kelas menuju ke arahnya.

"ckk, berisik" ketus Nadine menatap tajam Andika.

Seketika keadaan kelas berubah. Saling berbisik memandang ke arah Nadine. Ada yang menatap nya kagum, tak percaya tak kurang juga yang menatap nya sinis. Namun Nadine hanya bodo amat dia lebih memilih bermain hp nya.

"Ini beneran lo Nad?" tanya Andika menatap nya tak percaya.

Nadine memutar bola mata nya. "Iyaa ini gue" balasnya malas.

Antagonis Secret Wife (transmigration)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang