𝐅𝐫𝐞𝐚𝐤 𝐂𝐨𝐮𝐩𝐥𝐞 || 𝐉𝐮𝐧𝐒𝐡𝐢𝐡𝐨/𝐌𝐚𝐬𝐡𝐢𝐊𝐲𝐮

Chapter 23: Ternyata Oh Ternyata

Terkhusus buat readers yang selalu kasih vote dan komentar di book ini, author dengan setulus hati mau ucapin terima kasih banyak. Dukungan kalian jadi penyemangat buat author. Author sayang kalian♡

Happy Reading~

[🐨|🍀]

Mobil milik Junkyu dan Jihoon sudah memasuki gerbang komplek perumahan Doyoung, Haruto dan Junghwan. Ketiganya ternyata tinggal di area perumahan yang sama dan rumah mereka juga bersebelahan. Omong-omong mereka baru sampai pada pukul sembilan pagi karena semalam memutuskan untuk menginap terlebih dahulu di penginapan.

"Rumah Hwanie yang mana?" Tanya Mashiho.

"Itu tuh kak rumah warna putih terus pagernya hitam." Jawab Junghwan sembari menunjuk kearah rumahnya.

Begitu sampai didepan pagar yang dimaksud, Yoshi menajamkan penglihatannya saat melihat mobil yang sangat familiar dimatanya.

"Kakak-kakak sekalian, mau mampir dulu gak di rumah Hwanie?" Tawar Junghwan.

"Lain kali aja ya, sayang. Kakak-kakak mau langsung balik ke rumah." Balas Mashiho.

Junghwan menganggukkan kepalanya.

"Kak Cio, kak Junkyu, kak Yoshi, kak Jihoon sama kak Jaehyuk, makasih banyak ya karena udah anterin kita pulang. Makasih juga karena semalam udah ditraktir makan yang banyak. Maaf ya kalau Hwanie, kak Ruto sama kak Dobby ngerepotin."

"Enggak kok. Hwanie, Ruto dan Dobby sama sekali gak ngerepotin. Justru kakak-kakak semua seneng karena perjalanan kita jadi makin menyenangkan dengan adanya Hwanie, Ruto dan Dobby yang barengan sama kita." Ucap Mashiho.

"Iya, santai aja dek." Ucap Yoshi.

"Kalau gitu boleh kali ya nanti kita ditraktir lagi. Sekalian ajakin Jeje sama kak Damie." Celetuk Haruto yang langsung mendapat sambutan jari jempol dari Doyoung.

"Boleh. Nanti kabarin aja abang atau kak Cio kapan pengen kumpulnya." Respon Junkyu.

"Aseekkk sippp sekali abangku!"

"Ya udah kalian masuk sana."

Ketiganya kompak mengangguk dan berjalan memasuki rumah.

"Jun, Ci, coba lihat mobil yang ada dipekarangan rumah Ruto sama Hwanie. Kalian gak ngerasa familiar gitu?" Tanya Yoshi.

"Familiar kak, mirip mobil punya kakek." Jawab Mashiho.

Yoshi menjentikkan jarinya.

"Tepat sekali."

Junkyu menatap mobil tersebut kemudian melihat kearah seorang pria tua yang keluar dari dalam rumah Haruto dan Junghwan.

"Bukan mirip lagi, tapi emang mobil punya kakek. Itu noh orangnya." Junkyu menunjuk Kakek Yunho menggunakan dagunya.

"Loh kalian kenapa bisa ada disini? Kalian ngikutin kakek ya?"

"Dih enak aja kalau ngomong. Emang kakek siapa sampai harus diikutin? Artis juga bukan." Celetuk Mashiho dengan raut setengah julid.

Yunho mendengus malas, cucunya yang mini ini memang sangat menyebalkan. Untung Yunho sayang padanya.

"Ngaku aja udah kalau kalian emang lagi ngikutin kakek. Udah ganti profesi jadi paparazzi kalian?"

"Males banget ngomong sama kakek tua. Udah tua, kepedean pula."

"Heh Miniminimanimous! Kakek kutuk juga ya kamu lama-lama biar jadi makin mini. Jadi cucu kok ngeselin banget?!"