Part 8

5 1 0
                                    

Terlihat di ruang rawat Angel sudah ramai dengan adanya Fahry,Sigit, Ilham,Hendra,Boy dan juga Teguh beserta 4 anak semalam.

"Imam belum kesini"
"Belum mas"
"Ouh gitu"
"Assalamualaikum"
"Wa'alaikumsalam baru dateng kesini kamu"
"Hehehe iya om kan di Yogya Imam juga sibuk kuliah"
"Ditelfon mas Rivan ya makanya terus kesini"
"Iya om aku buru buru kesini pas denger dia sakit. Dia sakit apa om emangnya"
"Tipes nya mau kambuh"
"Ouh gitu terus dia dirawat disini berapa lama"
"Mungkin kalo mau ke Pontianak dia bakal keluar dari rumah sakit"
"Semoga cepet sembuh deh aku nggak tega liat dia kayak gini"
"Kak"
"Udah bangun sayang"
"Om Fahry,om Sigit"
"Halo Ngel"
"Loh kak Imam udah disini"
"Heem gimana kondisi kamu"
"Udah lebih baik kok kak apalagi sekarang ada kak Imam. Angel kangen banget tau sama kak Imam. Sejak selesai Proliga kita nggak pernah ketemu lagi"
"Kakak juga kangen banget sama kamu"
"Ngel kamu makan dulu ya om Sigit suapin"
"Eum oke om"

Angel pun memakan makanan yang disiapkan oleh Sigit. Setelah selesai Sigit pun langsung memberikan dia obat dan juga segelas air. Tedi,Yudi,Rama dan juga Fahrezi pun memutuskan untuk pulang karena akan tanding hari ini.

"Assalamualaikum"
"Wa'alaikumsalam kalian jadi kesini"
"Ya jadi mas makanya kita disini"
"Gimana kondisi kamu Ngel"
"Angel udah lebih baik kok kak Di"
"Cepet sembuh ya Ngel kemarin nggak ada kamu di GOR rasanya sepi banget"
"Hahaha aamiin semoga ya kak Kaula"
"Om Angel kapan boleh pulang Angel udah nggak betah disini"
"Belum boleh"
"Om Fahry pliss Angel mau pulang"
"Kamu belum boleh pulang Ngel"
"Tapi Angel mau pulang om. Kak Ilham Angel mau pulang bilangin sama om Fahry sama om Sigit bujuk mereka kak Angel udah nggak betah"
"Angel kamu mau cepet sembuh kan kamu nurut ya sama om dan kakak kamu"
"Tapi Angel udah baikan kok kak"
"Iya tapi kan masih belum sembuh total Ngel"
"Lagian panas kamu juga masih naik turun"
"Kak Hen....."
"Nurut aja ini kan juga demi kebaikan kamu"
"Hmm"
"Nggak usah cemberut Ngel kalo kamu sembuh nanti kak Ilham janji deh bakal turutin semua kemauan kamu"
"Eum"
"Eh iya mas kita pulang dulu ya soalnya nanti kita mau tanding"
"Kalo gitu gue sama yang lainnya juga mau balik biar Angel bisa istirahat"
"Yaudah hati² ya Di,Kau"
"Iya mas yaudah kalo gitu kita duluan assalamualaikum"
"Wa'alaikumsalam"

Angel pun akhirnya tidur siang karena perintah dari Sigit. Mereka menjaga Angel didalam kamar tersebut hingga mereka juga ikut tertidur di sofa kamar itu.

Saat jam menunjukkan pukul setengah enam Angel tiba tiba terbangun karena suara pintu yang terbuka.

"Assalamualaikum"
"Wa'alaikumsalam om"
"Gimana kondisi kamu"
"Angel udah jauh lebih baik kok om. Eum om Angel boleh pulangkan. Angel dirawat dirumah aja ya"
"Enggak"
"Tapikan om...."
"Om nggak mau debat Ngel pokoknya om bilang enggak ya enggak kecuali dokter yang bolehin kamu pulang"
"Heum"
"Kalo kali ini kamu mau nurut sama om Rivan, om bakal turutin semua kemauan kamu"
"Termasuk bolehin Angel pacaran"
"Kamu mau pacaran sama siapa emang"
"Nggak tau"
"Kecuali yang itu kayaknya om belum yakin setelah kejadian kamu yang sama Bagas waktu itu"
"Eum iya om. Om Angel boleh mainin handphone Angel nggak"
"Yaudah ini"
"Makasih om. Oh iya om gimana pertandingan tadi om lolos ke babak 8 besar kan"
"Iya om lolos kok"
"Alhamdulillah kalo gitu. Oh iya om tapi kok om baru pulang jam segini bukannya pertandingannya om Rivan pukul setengah dua siang ya"
"Pertandingannya berlangsung lima set Ngel makanya om baru pulang jam segini"
"Ouh gitu pantesan"
"Permisi"
"Eh dokter silahkan masuk dok"
"Halo Angel bagaimana kondisi"
"Sudah lebih baik kok dok"
"Saya periksa dulu ya"
"Eum"
"Jadi gimana dok"
"Kondisinya sudah mulai stabil mungkin kalo besok kondisinya lebih baik dari sekarang dia sudah boleh pulang"
"Beneran dok"
"Iya dong Angel"
"Makasih dok"
"Iya sama-sama kalo gitu saya permisi saya mau cek kondisi pasien yang lain"
"Iya dok"
"Om denger kan apa kata dokter Angel besok udah boleh pulang"
"Iya itupun kalo kamu lebih baik dari sekarang kondisinya"
"Angel pasti bakal lebih baik lagi kok"
"Loh mas lo kapan dateng"
"Dari tadi mungkin sekitar jam 6 an gitu"
"Ouh"
"Bangunin yang lain gih Ry suruh bersih² terus makan malem Angel biar gue yang jagain"
"Iya mas"

ANGELISTA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang