[05] GAME, START

36 16 19
                                    

05

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


05. Game, start

Mereka ber 12 memberanikan diri untuk masuk ke dalam gedung asrama sana, sungguh dari luar saja sudah bisa mereka simpulkan bahwa gedung ini sudah sangat lama tidak berpenghuni.

Halaman luar yang sangat kotor, debu dimana-mana, serta banyak sekali jaring laba-laba bersarang di sudut pintu masuk, sebagian dari mereka yang merasa takut meneguk salivanya susah payah.

"I-ini serius kita masuk ke dalem?" tanya Haruto dengan wajah yang sudah mulai memucat karena ketakutan.

"Ya serius, lo kalo mau nunggu di luar sendirian juga gapapa kok, itu juga kalo lo berani." jawab Junkyu dengan nada menyindir, Haruto yang merasa Junkyu menyindirnya pun menatap sinis.

"Ayo masuk!" perintah Jaehyuk, sebagian dari mereka yang memang pada dasarnya mempunyai jiwa penakut pun mau tak mau mengikuti untuk masuk kedalam.

"Ji... Jangan jauh-jauh anjir!" pekik Hyunsuk merasa heboh sendiri, ia memegang tangan Jihoon dengan erat, Jihoon yang melihat itu pun terkekeh kecil.

"Kek cewek lo, cemen banget!" sarkas Jihoon, Hyunsuk mendelik tajam kearah Jihoon, ingin membalas jihoon tapi Hyunsuk butuh badan Jihoon untuk ia jadikan pelindung, kalau-kalau ada sosok makhluk halus muncul di hadapannya.

"Permisi...." ucap Jaehyuk sopan, ia mengetuk pintu itu terlebih dahulu, lalu ia dengan perlahan membuka pintu itu. Hal pertama yang mereka lihat adalah ruangan yang begitu bersih, sangat bersih tanpa debu sama sekali, bahkan barang-barang disana tertata dengan rapih.

"Gila...nggak espek banget kalo dalemnya bakalan sebersih ini, mana aesthetic banget lagi." Doyoung merasa speechless begitu melihat interior design dalam gedung yang begitu unik, bukan hanya Doyoung, tapi yang lainnya pun juga sama.

"Bagus si, tapi tetep aja serem, disini juga gelap!" ujar Junghwan. Benar, di dalam sana hanya ada lampu remang-remang yang membantu penglihatan mereka.

"Mau coba masuk lebih dalam? Menurut gue gedung ini nggak sepenuhnya buruk." tanya Jihoon, beberapa dari mereka mencoba berpikir, apakah sebaiknya mereka melangkah maju atau mundur, dan kembali saja.

"Menurut gue kita masuk aja, lagian tempat ini bersih, beda sama luarnya, kita juga bisa tinggal disini buat sementara sampe bantuan datang." Jaehyuk angkat suara, menyuarakan pendapatnya.

"Gue setuju, setidaknya kalo disini kita nggak pontang-panting kek orang gila!" ujar Jeongwoo, Haruto memukul pundak Jeongwoo pelan.

"Lo tuh gila!" Haruto menatap Jeongwoo sinis.

"Apasi?! sakit bego." delik Jeongwoo tak terima, Haruto dan Jeongwoo saling memberikan tatapan sinis, Yedam yang melihat itu pun mulai merasa jengah.

"Mulai deh!" keluh Yedam sambil menatap Haruto dan Jeongwoo yang masih saling melempar tatapan sinis mereka dengan malas.

SURVIVAL GAME || [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang