25.

123 8 0
                                    

"buny, Kamu akan pergi kemana? Kenapa buru-buru sekali?" Tanya logan. Saat melihat Naomi menuruni anak tangga dengan tergesa gesa



Logan melirik jam tangan nya. Lalu menatap ke arah Naomi."buny perhatikan jalan mu. Jangan lari-lari nanti kamu bisa terjatuh!"seru logan. Dengan sigap menangkap tubuh Naomi yang hampir saja terpeleset



"Hos...sorry logan, astaga. aku tidak tau anak tangga Yang aku injak ternyata licit."cicit Naomi



"Ceroboh."cibir pria itu..."aku tanya kamu akan pergi kemana?"tanya nya



"Aku akan pergi ke kediaman Hernandes. Lebih cepat lebih baik. Aku tidak sabar ingin segera bertemu dia." Ucap Naomi. Sembari terus melangkah meninggal kan logan yang masih berdiri sembari mendengar kan apa yang gadis itu katakan




"Dengan siapa kamu pergi? Boleh aku antar?"tanya logan sembari menghampiri Naomi yang sudah keluar



"Tidak perlu logan, kita bertemu disana saja. Lagi pula aku akan menemui seseorang lebih dulu. Sebelum ke kediaman Hernandes."balas Naomi. Masuk kedalam mobil tak lagi menghiraukan logan yang entah berbicara apa



Setelah berada di kursi pengemudi. Naomi segera menjalan kan mobil nya. Dan meninggal kan hal cb aman mansion. Ibu nya? Jane tidak pulang ke mansion. Kata nya di club milik wanita paruh baya itu. Sedang di boking seorang billionaire untuk acara party ulang tahun. Tentu Jane tidak menyia nyiakan pundi pundi rupiah yang akan dia terima dengan tidak ternilai lagi berapa digit



Tiba tiba ponsel milik Naomi berdering


"Hallo kak. Aku sudah dalam perjalanan."beri tahu Naomi. Dengan tenang membelokan pengemudi nya ke arah kiri dengan satu tangan



"Naomi, seperti-nya ini bukan waktu yang tepat. Untuk melakukan rencana awal..."



Dahi Naomi mengerut."sebentar kak. Ada apa. Kenapa tiba-tiba?" Sela gadis itu



Di sebrang sana David menghela nafas nya. Bagaimana dia harus menjelaskan keadaan sebenar-nya. Yang terbilang tiba tiba terjadi. Kemarin baru saja Naomi dan Darrel yang menjadi tersangka. Kenapa sekarang berbalik arah pada Arsen. Semua orang pun pasti menyangkal tuduhan pada Arsen saat ini. Bagaimana bisa. Sedangkan saham milik pria itu berada dimana mana. Tak hanya pemilik saham terbesar. Dia juga memiliki beberapa perusahaan tambang emas. Batu bara dan minya bumi terbesar di asia. Lalu tiba tiba dia terseret kasus besar. Setelah kabar berita tentang istrinya yang berselingkuh dengan mantan teman lama nya



Tak ada lagi kah yang lebih menyesakan dari pada itu. Bahkan Arsen sudah tak mau membuka mulut nya. Dia sudah pasrah. Nama besar keluarga yang dia junjung tinggi pun kini sudah tercoreng...lalu Untuk apa dia bertahan? Tak ada pelita di dalam kegelapan nya



"Aku tidak tau pasti. Tetapi saat ini tuan tengah dalam masalah besar...tiba-tiba saja tuan menjadi tersangka penggelapan dana perusahaan dan penjualan saham. Aku..aku tidak tau ini terjadi begitu saja."ucap David sedikit terputus putus Karna terlalu gusar




"Whatt!!... Dimana tuan sekarang. Aku ingin bertemu dengan nya?" Terkejut. Tentu saja dia sangat shock mendengar kabar tersebut. Ya tuhan. Kenapa masalah datang bertubi tubi pada pria itu. Naomi menghela nafas tak sanggup membayangkan bagaimana wajah pria itu saat ini. Naomi bingung dia harus berbuat apa. Separuh datang nya masalah pada Arsen dia lah penyebab nya. Dia yang meminta untuk membongkar kebusukan Jessy. Tetapi soal masalah yang saat ini. Naomi yakin bukan dia penyebab nya



"Tidak!..aku mohon jangan menemui tuan saat ini. Naomi, keadaan disini sedang tidak baik-baik saja. Aku harap kamu mengerti." Cegah David. Begitu mendengar Naomi ingin menemui Arsen. Proses penyelidikan tidak selesai secepat itu. Karna Arsen memiliki banyak cabang perusahaan. Jadi banyak keterlibatan yah harus di periksa. Apakah benar Arsen menggelapkan dana dan penyaluran dana tersebut.




"perawat tuan arsenio"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang