61 - Alam lain

1 1 0
                                    

8 tahun kemudian

"Pria tampan berjaket hitam itu menaiki motor sport miliknya"

"Baru saja akan melajukan motornya,ia di hentikan oleh anak lelaki berusia delapan tahun"

"Papa,mau kemana?"tanya anak itu

"Papa ada urusan sebentar,kamu di rumah aja ya Ghava?"

"Papa selalu gak punya waktu buat aku,pasti kalo ada mama,dia pasti bakal sayang banget sama aku,bahkan di hari ulangtahun aku aja papa masi gak punya waktu untuk aku"

"Stt,jangan bilang gitu,mama udah tenang di atas sana"jawab Gevano mengangkat anak lelakinya dan memeluknya

"Selama delapan tahun ini, segalanya telah berubah, Gevano yang kembali kian akrab dengan ayahnya,dan bahkan memberikan bisnisnya kepada ayahnya"

"Setahun setelah kepergian Laura,ia kembali membuat geng motornya yang baru dan di isi oleh anak-anak muda,tidak mungkin untuk mengajak teman-temannya yang dulu karna mereka sudah berkeluarga"

"Bahkan beberapa kali ayahnya meminta untuk Gevano menikah lagi,tapi berkali-kali juga ia menolaknya"

"Bahkan ia selalu sibuk dengan urusan geng motornya,dan selalu tidak mempunyai waktu oleh anak lelakinya"

"Alghava Alexander Sanjaya,nama anak lelakinya yang kini sudah berusia delapan tahun pada hari ini"

"Hari dimana delapan tahun yang lalu gadis yang benar-benar ia cintai telah pergi selamanya"

"Ghava,kamu harus jadi anak yang kuat ya?ohya,kalo dewasa nanti jangan lupa jadi sama kayak papa?hehe,papa ada urusan dan bakal lama banget baliknya,urusan ini udah mau papa lakuin beberapa tahun lalu tapi papa tunda karna kamu masi terlalu kecil,dan hari ini juga papa mau nuntasin segalanya"

"Emang papa ada urusan apa?"

"Urusan penting,kamu gak perlu tau karna nantinya juga akan tau"tutur Gevano menurunkan hasil buah cintanya dengan Laura

"Yaudah, Ghava paham,papa hati-hati ya,Ghava mau masuk dulu"ucap anak lelaki itu berlari ke dalam rumah di ikuti dengan ayah Gevano yang sudah mulai menua keluar dari balik daun pintu

"Kamu mau kemana Van?"tanya ayahnya

"Ada urusan yah,aku titip Ghava ya?jagain dia baik-baik"

"Memangnya ada apa?tak seperti biasanya kamu menitip pesan seperti ini"

"Gak papa yah,aku pamit"ucap Gevano melajukan motornya

••••••••

"Dengan langit yang sudah gelap,serta jalanan yang mulai sunyi"

"Gevano melanjukan motornya Dengan kecepatan di atas rata-rata dengan ugal-ugalan"

"Sementara di arah yang berlawanan sebuah truk besar juga sedang melaju kencang"

"Melihat truck yang sedang melaju dari arah yang berlawanan,ia menambahkan kecepatannya dan menuju truk itu"

"Ibu,kak,Laura,Gav,pril,gue datang"Lirihnya

"Sebuah tabrakan terjadi, tubuhnya terpental jauh,darah berceceran dimana-mana dengan lukanya yang parah"

"Sementara pemilik mobil truk itu kembali melajukan truknya karena takut di salahkan"

"Sementara di saat matanya masi sedikit terbuka sebelum benar-benar tertutup,netra matanya menangkap si pemilik nama yang ia sebut tadi

"L-la-Laura"baru saja menyebutkan nama gadisnya, matanya kini telah menutup sempurna"

"Kecelakaan itu di kenal sebagai tabrak lari oleh orang-orang"

****

"Matanya terbuka,ia melihat sekelilingnya,kini ia berada di tempat yang cukup indah di sebuah taman dengan baju putih yang ia kenakan seperti pangeran"

"Baru saja ia bangkit dari duduknya,ia sudah di kejutkan dengan Ibunya, kakaknya,Prily,Laura,dan gvaha di depannya "

"K-kalian disini?"tanya Gevano

"Harusnya kami yang berbicara kayak gitu,kami kecewa atas perlakuan kamu yang nyusul kami"ucap Ghava

"Iya,harusnya kamu masih hidup vano"lanjut Ibunya

"Kamu lemah"omel kakaknya

"Aku gak peduli, intinya sekarang aku udah ketemu sama orang yang aku rinduin selama ini"

"Ternyata semesta juga dukung percintaan kalian ya?di alam lain aja kalian masi bisa bersama"tutur Ghava

"Haha,bisa aja Lo"ucap Gevano

"Ia bangkit memeluk gadis yang sudah lama ia tidak melihatnya,kini gadis itu semakin cantik seperti seorang bidadari yang menggunakan Gaun putih yang indah"

"Kami pamit,urusan kami untuk menjemput mu sudah selesai"pamit ibunya

"Prily,ibu,dan kakak Gevano menghilang seperti kupalan asap,kini tersisa mereka bertiga di tempat itu"

"Gav,Lo gak balik?"tanya Gevano

"Gue harus jemput ibu gua yang masi sekarat "jawabnya

"Lau,kenapa kita belum bisa pergi sama ibu aku?"tanya Gevano

"Kamu ingat?kita harus menjemput anak kita di akhir hayatnya nanti lalu kita harus pergi bersama ke tempat yang lebih indah"jelas Laura

Tbc
😺😺😺

Kisah Gevano (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang