Jodoh ku Gus ku [END]

67

assalamualaikum wr wb
hallo guys nih udah up lagi

"kesempurnaan di ciptakan dari 2 orang yang saling melengkapi satu sama lain, dan aku harap kau bisa menjadi pelengkap dan penyempurna hidupku"

~raihan muhammad al - zayyan~

"aku akan menerima semua kekuranganmu dan aku akan menjadi pelengkap dan penyempurna hidupmu, asalkan qobiltu dan cintamu hanya untukku seorang"

~iyyara mikayya all sabilla~

selamat membaca
.
.
.
.

seluruh tamu undangan sudah berada di lokasi dan semua sudab terduduk rapih di kursi yang sudah di sediakan

"secantik apa ya istri gus ammar?" tanya salah satu tamu undangan
"kayak nya cantik banget, makannya gus ammar mau" jawab temannya
"menurut aku minimal harus secantik ning iyyara si, soalnya gus ammar nya ganteng nya hampir sama kayak gus raihan, ya walaupun masi gantengan gus raihan" ucap nya lagi
"betul itu" jawab nya

abba hussen, abi ahmad, gus raihan, dan gus ammar kini telah berada terduduk di kursi yang sudah di sedian untuk akad

"jangan tegang gus, nanti kamu bisa lupa" ucap abi ahmad seraya menepuk pelan punggung gus ammar
"iya bi" jawab gus ammar
"tarik nafas dulu gus" ucap abba hussen
"iya abba" jawab gus ammar

gus ammar sangat terlihat deg degan saat akan melaksanakan ijab qobul, mungkin karna takut salah ucap?

"langsung saja" ucap penghulu

gus ammar dan abba hussen saling berjabat tangan dan akad ini akan di mulai

"bismillahirrahmanirrahim Ya Ammar Muhammad Zaidi Ankahtuka wa jawwajtuka mahkubataka Liffiya Nur Zayyan binta Hussen Muhammad Al-Zayyan. Alal mahri 750 dirham riyal yaudi, wamanmueat min adawat alsalat, hallan" ucap abba hussen dengan lantang

"qobiltu nikahaha watazwijaha bil mahril madzkuri haalan" ucap gus ammar dengan lantang dan satu tarikan nafas

"bagaimana para saksi? sah?" tanya penghulu

"sahhhhh" jawab seluruh tamu undangan

"alhamduliah"

.......

"selamat kak" ucap aqrinadda
"selamat ya sayang" ucap iyyara
"ini beneran kak?" tanya ning liffiya dengan air mata yang mengalir di pipi nya
"beneran sayang, detik ini juga kamu sudah sah menjadi istri gus ammar" jawab iyyara

"masyaallah" ucap ning liffiya
"ayo kak segera ke bawah" ucap aqrinadda
"iya ayo, biar ga kelamaan" ucap iyyara
"iya dek, kak" jawab ning liffiya

ketiga nya mulai berjalan menuju pelaminan dengan cara jalan yang sangat anggun

"cantik si tapi masi cantikan ning iyyara dulu"

"cantik sekali masyaallah"

"cocok banget sama gus ammar"

"keluarga ini sangat sempurna, keturunan nya cantik dan ganteng semua"

"masyaallah bidadari bidadari surga"