WARNING !!!!
"NINU........NINU....."
🙈🙈🔞🔞🔞
Yang belum 18 skip dulu okeee. Di part ini sudah bau² mature yaa karena mereka sudah menikah. Harap bijak yaa bacanya. Thank's 🖤🖤
Wedding Day
Setelah menyelesaikan serangkaian acara pernikahan. Kini semua orang termasuk keluarga , kerabat , sahabat dan kolega kerja tengah berkumpul untuk menikmati acara resepsi yang diiringi musik sambil menyantap hidangan yang tersedia. Acara kali ini sedikit berbeda dengan acara resepsi pada umumnya karena kedua pengantin saat ini sedang berkeliling menyapa dan berbincang hangat dengan orang-orang, tidak hanya berdiam diri menunggu para tamu menghampiri mereka. Dan kini mereka tengah berada di meja bersama sahabat-sahabatnya.
"Well.......Guys let's take a cheers to my little baby and her wife Olivia's my best friend yang udah ngelewatin 5 tahun LDR tapi HTS dan hampir buat kita semua gilaa karena kisah cinta mereka yang complicated udah kayak membangun jembatan di sungai amazon." Ucapan Audy terdengar sangat lancar dan keras hingga memenuhi ruangan outdoor tersebut.
Orang-orang yang ada di situ memperhatikan mereka sambil tertawa melihat kekonyolan Audy. Lou dan Olive hanya bisa pasrah karena pasti semua sahabatnya juga akan memberikan khutbah nikah untuk mereka secara bergantian dengan niat lain yaitu memberi roastingan di depan semua tamu undangan. Hampir 1 jam mereka mendapat roastingan dan berakhir dengan sesi minum-minum. Dan yaa semua sahabatnya tahu kalau Lou tak kuat minum banyak. Hanya minum beberapa gelas wine wajahnya sudah mulai memerah.
"Udah yaa minumnya. Mukamu udah merah." Ucap Olive sambil memegang tangan Lou. Dan Lou mengangguk.
Mereka berdua bangkit untuk menyapa tamu-tamu yang berpamitan karena waktu menunjukkan hampir tengah malam. Setelah semua tamu telah berpamitan termasuk keluarga mereka. Mereka berdua memutuskan langsung kembali ke apartment Olive bersama Mika tentunya yang kini sudah terlelap nyaman di gendongan Lou yang sudah berganti pakaian.
.
.
.
Apartment Olive
Olive yang kini tengah bersandar di pundak Lou terlelap di dalam mobil karena kelelahan seharian dengan acara pernikahan mereka. Sekitar 30 menit akhirnya mereka sampai di apartment Olive disana sudah ada Patlian dan Max yang membantu menggendong Mika dan menuntun Olive berjalan sambil merem.
"Udah siap semua yaa ?" Tanya Lou pada om Leo yang kini tengah menunggu keduanya.
"Udah nih. Ayo cepet. Om udah capek banget." Ucapnya sambil menguap beberapa kali.
Lou yang melihatnya tersenyum lebar sambil menepuk nepuk pundak om Leo.
"Makasih ya om udah di bantuin seminggu ini. acaranya dadakan juga. Om pasti gelabakan nyiapin semuanya." Lou tersenyum jail kemudian memberikan sebuah map yang diberikan Max tadi.
"Iya gapapa. Udah biasa om ngurusin kamu yang suka harus siap apapun dalam sekejap mata. Ini apa ?"
"Little gift for you. Buka dong." Pinta Lou.
Map tersebut berisi dokumen pembelian sebuah pertanian yang cukup luas di Canada tempat tinggal Leo. Seketika Leo berkaca kaca kemudian memeluk Lou sambil menepuk nepuk punggungnya.
"Terima kasih banyak yaa anak nakal." Ucap Leo yang tak jadi ngantuk.
"Udah deh , habis ini om boleh pensiun. Jadi petani aja terus cepet nikah. Mau aku cariin pacar ta ? Eh kakak aja deh yang nyariin."
KAMU SEDANG MEMBACA
ALL OF THINGS ABOUT YOU
Romance(ALL OF THINGS ABOUT YOU) Cerita ini bermula dari ketidaksengajaan dua gadis remaja yang bertemu di salah satu toko buku terkenal di Soho, yang merupakan salah satu tempat teramai di New York. Mungkin semesta masih belum puas untuk melihat mereka ha...