Bagian 17

9 2 0
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh, jangan lupa vote dan komen ya.



Happy Reading

.
.
.
.

Selesai Revisi








































































































Setelah Nayara menyalim tangan Azran, Azran mengelus kepala Nayara,dan Azran memajukan sedikit kepala nya ke arah Azran dan

"Cup"

"Nayara ada yang mau saya bicarakan sama kamu"

"Pak mau bicara apa ?"

"Selesai sarapan saja saya bicarakan"

"Ayo turun,yang lain pasti sudah nunggu"

"Iya pak,Naya lipat dulu mukena sama sajadah"

"Iya Nayara,saya tunggu"

Selesai melipat mukena dan sajadah Nayara dan Azran langsung turun untuk sarapan.

"Selamat pagi"

"Selamat pagi sayang"

Nayara dan Azran langsung duduk.

"Pak mau makan apa ?"

"Terserah kamu"

"Iya sudah"

Nayara pun langsung mengambil nasi dan lauk pauk dan menyodorkan piring nya ke Azran.

"Makasih"

Tidak ada sedikit suara yang keluar dari mulut mereka, karena sudah tradisi mereka.

Setelah mereka selesai sarapan, semua nya berkumpul di ruang tamu untuk membahas di mana Azran dan Nayara tinggal nanti.

"Baiklah mumpung semuanya sudah berkumpul, Azran langsung mulai saja"

"Jadi Azran dan Nayara akan tinggal bersama di rumah yang Azran siapkan sebelum pernikahan ini di rencanakan"

"Kalo papa setuju saja Azran"

"Iya benar kata papa Farhan"

"Tapi gimana dengan sekolah Naya zan, apa gak kejauhan rumah kalian sama sekolah Naya ?"

"Jarak rumah dan sekolah Naya lumayan dekat dari rumah ma"

"Alhamdulillah,tapi semuanya kami serahkan sama kalian berdua karena kalian berdua yang akan tinggal bersama"

"Iya ma,pa,yah, Bun"

"Gimana Naya apa kamu setuju"

Nayara yang mendengar itu sangat terkejut, karena mereka akan tinggal bersama,tapi ya mau gimana lagi diri nya juga sudah menjadi status istri jadi dia hanya menurut.

Cowok dingin Itu Suamiku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang