page 1

58 3 0
                                    

haii, vote dulu sebelum membaca yaa

"APAA?!! NANA TIDAK MAU!!!" teriak pemuda manis bertubuh ramping yang kini menatap keluarganya tajam dengan nafas tersenggal.

Na Jaemin namanya, seorang pemuda manis yang harus menjadi tumbal orang tuanya untuk menggantikan barang dagangan seorang mafia kejam yang di The dark, mafia kejam yang sangat terkenal di negara manapun.

"maafkan ayah na, kamu harus mau. ayah tidak ingin kita kenapa napa na, hanya kamulah yang bisa menyelamatkan kita dari tuan Jung Jeno" ucap ayah nya yang menatap penuh memohon pada jaemin

"kenapa harus nana yah? masih ada kak dejun, alice dan shotaro kan, kenapa harus nana yah?" tak tahan dengan kesedihan nya, tangis jaemin pecah tak bisa di tahan lagi, ia takut, sangat takut bahkan. bagaimana bisa ia akan di serahkan oleh ayah dan buna nya untuk menjadi budak sex seorang mafia kejam Jung jeno

"Na jaemin, sudahlah turuti saja, mau apalagi sih. kamu beruntung bisa menjadi budak sex tuan jung" ucap sang kakak yang melipat kedua tangan nya di depan dada sambil menatap jaemin tak ada belas kasih

"beruntung? kakak bilang aku beruntung? justru aku sial kak, tuan jung yang terkenal kejam dan kasar saat menyetubuhi orang, aku tidak mau yah" tangisan jaemin belum berhenti, matanya yang mulai membengkak dan juga hidung kecilnya yang kini memerah

Tin, Tin

tangisan jaemin berhenti ketika mendengar suara mobil dari luar rumahnya, itu pasti anak buah dari tuan jung yang mengutus mereka untuk menjemput jaemin.

sungguh ia tak mau ikut bersama mereka sekarang, rasanyaa ia ingin melarikan diri dari rumah ini dan kabur dari negaranya dari pada harus menjadi budak sex seorang tuan jung yang sangat terkenal kekejamannya

jaemin menatap ayah nya, tatapan yang tak dapat di artikan sungguh menyakitkan rasanya berpisah dengan ayahnya, sudah cukup ia berpisah dengan ibu kandungnya, jangan lagi dengan ayahnya dan juga kedua adik dan kakaknya, xiaojun dan shotaro.

mata yuta menatap sang putra manis nya yang menatap nya penuh memohon, sungguh terasa sakit saat melihat putra nya menatapnya seperti ini, 'maafkan aku winnie, aku tak bisa menjaga putra kita' yuta hanya berucap di dalam batin sambil menahan buir air mata nya yang ingin jatuh.

"maaf tuan yuta, tuan jung mengutus kami untuk menjemput salah satu anak mu yang bernama na jaemin" ujar salah satu orang kepercayaan Jeno, Jackson

jaemin menggeleng ribut, ia memeluk kaki sang ayah, namun ibu tirinya mendorong jaemin menjauh dari yuta, "dia na jaemin, bawa dia" ucap Ibu tirinya, seulgi

"ayah, nana tidak mau ikut mereka, ayah tolong nana ayahh" tak hentinya jaemin menangis memohon pada yuta, namun sang ayah tetap acuh walaupun ada rasa sakit yang menjalar di hatinya kini

dua orang pengawal jeno memegang kedua tangan jaemin dan membawa nya keluar, jaemin memberontak tapi ia tetap saja tak lepas dari genggaman dua pengawal tuan jung itu.

"Baiklah, aku akan ikut mereka, terimakasih telah merawatku, Tuan Nakamoto yuta. sekarang kau bisa bersenang senang dengan keluarga mu" ucap jaemin menundukkan kepalanya lalu melihat kearah keluarganya

shotaro ingin maju memeluk jaemin namun di tahan oleh xiaojun, jaemin yang melihat itu hanya bisa tersenyum kecut, "kakk dejun, kak jaemin adalah bagian keluarga kita kak, aku tak tega melihat kak jaemin seperti itu, biar aku saja yg menggantikan nya"

"tak perlu shotaro, hyung akan baik baik saja di sana, jangan lupa berbahagia selama hyung tak ada, mengerti? senyuman ini harus selalu ada di wajah tampan mu, mengerti? jaga ayah untuk ku" jaemin meminta melepaskan dirinya, memeluk adiknya yang menangis di pelukannya, bisa dirasakan air mata shotaro membasahi baju jaemin

"ingat, kau harus terus bersekolah mengerti? hyung akan kembali, tunggu hyung ya? kita akan menemui buna bersama sama, termasuk ayah"

"hyung pergi dulu, hyung titip ayah padamu, jangan lupa mencari bahagia mu adik kecil" jaemin melepas pelukannya, ia menatap yuta dengan tatapan kekecewaan. setelahnya ia bergegas keluar bersama dua pengawal jeno

"terimakasih tuan na" ucap Jackson menundukkan sedikit tubuhnya

"ahh tidak apa, ucapkan terimakasih juga pada tuan jung karena telah mengampuni keluarga ku" ucap yuta sedikit gemetar, mungkin saat ini ia akan terus di benci oleh mendiang winwin karena telah melepaskan anak mereka kepada orang yang kejam

Jackson mengangguk lalu pergi dari rumah keluarga na itu, mobil yang di pakai untuk menjemput jaemin perlahan menjauh dari perkarangan rumah tuan Nakamoto itu.

'bun, nana takut' lirihnya di dalam batin

heii jangan lupa komen dan vote yaa lopp

ruthless mafia [nomin]✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang