Sora yang kecintaannya pada kasur dan tidur seolah tak boleh diganggu gugat.
Namun Jungkook datang dengan tengil dan jerih payahnya membawa gadis itu untuk mencoba kecintaannya pada hal lain, seperti kecintaannya untuk Jungkook misalnya.
Sora yang a...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak dalam kondisi hati yang sepenuhnya senang dan tenang, namun Jungkook tetap membawa sang puan untuk sekedar menikmati Ice Americano dan roti isi kacang. Jungkook yang setia menggenggam pergelangan tangan Sora dan gadis itu hanya membiarkan Jungkook melakukannya.
"Pahit!" cicit Sora dengan mata menyipit setelah lidahnya menyesap ice Americano yang baru saja ia cicipi.
"Kan sudah ku bilang tadi pahit"
"Ya ku pikir tidak sepahit ini" Sora mengerucutkan bibirnya.
"Mau pesan yang lain saja?" tawar Jungkook apalagi mereka belum jauh dari coffee shop itu.
Sora menggeleng "Kenapa tidak mau? Sebelum jauh, tidak papa kesana lagi"
"Katanya walau pahit masih bisa dinikmati kok, ya aku minum saja" celetuk Sora yang berhasil membuat Jungkook terkekeh.
"Siapa yang mengajarimu begitu, hmm!" Jungkook tekan pelan ujung hidung itu gemas.
"Di drama banyak kok, masa tidak tau?" jawab Sora masih betah menyedot kopi yang katanya pahit itu.
"Ya jelas aku tidak tau. Aku taunya kau suka tidur, tidak suka nonton drama. Jadi aku pun heran kenapa bisa tau dari drama?" heran Jungkook.
Sora menghela nafasnya pelan sebelum menoleh pada Jungkook "Ada sepotong-sepotong cuplikan drama yang selalu Yujin posting di cerita sosial medianya. Ya jelas aku tau dari sana" jujur saja. Memang benar, ia tau semua kata-kata bijak berkat Yujin yang selalu update di sosial medianya.
"Kalau nonton juga tidak apa-apa sih, daripada tidur terus. Tubuhmu ini loh nantinya sakit semua lama-lama" tidak bermaksud jahat, Jungkook hanya khawatir dengan kondisi kesehatan Sora.
Sedang Sora hanya mengangguk asal sebagai respon. Tak lama kakinya berhenti melangkah kala tiba-tiba rasa penasaran membuncah dalam dirinya.
"Sunbae..."
"Iya"
"Nanti malam main basket lagi tidak?"
Tubuh Jungkook stagnan, ice Americano yang sudah ia sedot ke dalam mulutnya pun seakan sulit untuk ditelan.
"Main lagi ya, Sunbae?" tanya Sora lagi, matanya berharap jawaban.
Jungkook pun mengangguk kaku "Kok setiap malam main basket, sih?" tanya Sora yang membuat Jungkook ingin sekali membekap bibir itu agar tidak terus bertanya.
"Tidak ada alasan spesifik, hanya agar lebih segar saja. Cuacanya cukup sejuk dimalam hari" jawab Jungkook asal.
Sora kembali mengangguk "Mainnya dengan teman-temannya sunbae yang kemarin itu" maksud Sora jelas semua yang ia temui saat melabrak Jimin tempo hari.
"Iya sayang"
"Ckk..." Sora memutar bola matanya jengah, semakin dilarang panggil sayang malah semakin menjadi-jadi.
