#18

132 34 12
                                    

BBQ - Berbunga Bunga Qurasa pt2

BBQ - Berbunga Bunga Qurasa pt2

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

__
_____
________
_____
__

18+⚠️ tipis-tipis

Xin dan Kiboy sampai pada halaman rumahnya, disana sudah terlihat ramai para bch merayakan pesta barbequenya.

"kemana aja lu" -Ucap Aeron pada Kiboy yang baru sampai, dengan dirinya sedang sibuk memanggang daging.

"ekhem, barengan aja nih gua liat-liat" -Sahut Moreno.

"apaan si, kebetulan aja ini kocak" -Jawab kiboy dibalas kekehan Xin.
"pftt, iya bener tuh" -Ucap Xin merangkul bahu Kiboy.

______________________

"cobain ini ler" -Ucap Kairi menyuguhkan se garpu daging ke Skylar. sebelum memberikannya ia meniupi terlebih dahulu guna menghilangkan panas dari daging.

"aaa" -Ucap Kairi sembari menyuapi Skylar. "gmna pas ga? atau terlalu mateng?" -Ucapnya memastikan.

"eum nom-nom" -Skylar masih mengunyah sebelum memberi penilaian. "enak si, pas" -Skylar memberikan jempolnya.

Aeron yang melihat pemandangan itu pun tak mau kalah, "nih cobain punya gua" -ia menyuapi Skylar daging hasil panggangannya.

"eum.. kurang gurih aja ini ron, tapi so far so good lah" -Ucap Skylar mengacungkan kedua jempolnya. kedua bch tengik itu tersenyum ceria mendengar penilaian sang pujaan hatinya itu.

disisi lain Moreno, Yawi & Gugun.

"Gugun minum ini biar ga seret yya" -Ucap lembut Moreno dengan dirinya yang memberikan sebuah minuman bersoda.

"nih, gua ngegoreng kentang" -Ujar Yawi menyuguhkan sepiring fries french pada Gugun. -Dengan mulut penuh Gugun menjawab "mwakasih yaa".

Mereka menikmati acara bbq-annya, tanpa sadar waktu menunjukkan pukul 23.30.

"gua pulang ya" -Pamit Kiboy ke teman-temannya.

"ga nginep aja?" -Ucap Xin tersenyum sus.

"gapapa nih bang?" -Sahut Aeron memunculkan cengiran khasnya.

"tapi kan.." -Ucap Gugun gelisah.

"nginep aja Gun, momon ijinin ke ibun pasti dibolehin" -Ucap Moreno segera menelfon ibunda Gugun.

"ayo nginep Kai, dibolehin jg nih sm abang ipar" -Ucap Aeron menyenggol lengan Kairi. "iya gua ngikut" -Balasnya.

"wi lu ikut kan?" -Tanya Moreno pada Yawi. "make nanya" -Singkat Yawi.

"gmna Boy? mau nginep aja nih, lagian udh mlm jg loh bahaya" -Ucap Xin memberikan sebuah alasan yang dirasa cukup masuk logika.

seperti biasa, setelah menimang-nimang cukup lama, akhirnya ia memutuskan "ya udah deh" -Jawab kiboy.

"oke fine, jadi kita semua nginep, tapi kamar lu cukup ga bang?" -Tanya Aeron.

"kamar cuma ada 4, 2 kamar gua sama Skylar, 1 kamar tamu, 1 nya lagi kamar alm ortu gua" -Jelas Xin.

"gua tentuin nih ya, Moreno Yawi sama Gugun make kamar tamu, Kairi Aeron sama Skylar make kamar Skylar, trs sisanya ya tentu gua sama Kiboy di kamar gua" -Ujar Xin memberi arahan.

"BANGG KOK GUA SAMA DUA CECUNGUK INI SI!" -Rengek Skylar.

"orang adanya gini ya gmn lagi" -Jawab Xin.

"asikk Momon samaa Gugun euy, yes yes yes" -Ucap Moreno excited memeluk Gugun.

"apasi main peluk-peluk aja" -Gugun melepaskan pelukan Moreno. yang lain hanya beranjak memasuki kamar.

Di kamar Skylar>>

*ck masa gua hrs dempet-dempet an si tidurnya* -Batin Skylar ribut.

"gua sama Aeron tidur di sofa gapapa, untung sofa dikamar lu ada 2" -Ucap Kairi sembari mengambil sebuah bantal.

"iya gapapa, takut lu risih jg kan" -Sambung Aeron.

"oke" -Singkat Skylar lalu beranjak ke kasurnya, mematikan lampu kamarnya dan yang tersisa adalah cahaya dari lampu tidurnya.

setelah berpuluh-puluh menit berlalu, Skylar berusaha memejamkan matanya, namun nihil ia tidak bisa tertidur, mungkin karena kedua bch itu mengusik pikirannya (?).

Skylar duduk dan melihat ke arah mereka *nah kan ni bch ga selimutan* -Batinnya, lalu beranjak pelan, mengambil selimut dari lemarinya, namun saat hendak berjalan ia menyenggol sebuah hiasan dimejanya. Kairi yang peka akan suara sekecil apapun, segera terbangun dan menatap Skylar, ia menarik tangan sang empu, membuat Skylar jatuh ke dekapannya dengan jarak hanya beberapa CM. "kenapa?" -Tanyanya. Skylar menatap lama Kairi. detak jantungnya berdebar tidak karuan dibuatnya. "hey" -Ucap lirih Kairi menyadarkan Skylar.

"ah i-ini gua mau ngasih selimut" -Ucapnya segera beranjak dari tubuh Kairi, namun ia kembali ditariknya. "jgn pergi, disini aja" -Bisik Kairi membuat siluet merah muda tersirat di pipi Skylar.

Aeron yang terganggu akan suara mereka pun terbangun dan menatap mereka berdua "lu ga tidur ler?" -Ucapnya sedikit memiringkan kepalanya.

"ga bisa tidur gua" -Jawabnya yang masih didekapan Kairi.

Aeron mendekat kearah mereka. lalu mendadak menggendong Skylar (ala bridal style) menuju kasurnya. Skylar yang mengalami aksi trsbt hanya diam terpaku. Kairi? tentu ia mengikuti Aeron dan beranjak ke ranjang Skylar.

"tidur bareng mau?" -Ucap Kairi dan Aeron serentak.

Skylar hanya menundukkan kepalanya malu.

"diam lo gua anggap "iya" sebagai persetujuan" -Ucap Kairi dengan Smirknya.

Aeron menidurkan Skylar, menghirup sekilas leher Skylar, mengecupnya "wangi" bisiknya. Kairi yang tidak mau kalah ikut memberikan servis berupa kissmark di lehernya. "ahnn" -Tanpa sadar desahan kecil keluar dari mulut Skylar.

"ini pertama kali buat lu ya?" -Tanya Aeron. Skylar menutupi mukanya malu. "jawab" -Kairi melepas lembut tangan sang empu dari wajahnya. "udh tau make nanya!" -jawab Skylar.

"mau nyoba ciuman?" -Tanya Kairi frontal. mereka mendekatkan wajahnya pada Skylar, dengan cepat skylar menutup matanya, "liat kita" -ucap Aeron sembari meraih lembut pipi Skylar. sang empu membuka perlahan matanya, melihat mereka yang sudah siap memangsanya membuat Skylar menelan kasar ludahnya. tangan Kairi beranjak menelusuri setiap sudut tubuh mulus Skylar, kulit putih selembut pantat bayi. ia membuka baju Skylar memainkan puting berwarna merah mudanya.

"ahn ka-kai" lagi-lagi sebuah desahan keluar dari mulut Skylar, membuat mereka semakin bersemangat. mereka mencium bibir Skylar bersamaan, menjadikan mereka sebagai first kiss Skylar. "u-udah haa.. ha.." -Skylar tersentak.

Aeron melirik Kairi melakukan kontak batin, Kairi mengangguk mengerti maksud Aeron.

Kini Kairi beralih memegang junior Skylar, memainkannya didalam rongga mulutnya. "ah nghh u-udah" -Lirih Skylar, desahan terus menerus dikeluarkannya. Aeron ikut bermain melumat kasar bibir Skylar, menggigit bibir bawah Skylar meminta untuk membukanya. Aeron melakukan aksinya dengan tangannya yang memainkan puting sang empu bak Squishy. "udanh ah-n Kai-Ron mau cumhn" -Skylar nampak kacau dibuat mereka. "yakin?" -Jawab mereka, menambah ritme koc*kan junior Skylar.

"ah-c cumhhingg" -Skylar mengeluarkan putihnya, seluruh tubuhnya bergetar disetiap inci. mereka akhirnya berhenti melakukan aksinya. Skylar terdiam sejenak mengatur nafasnya lalu kembali menutupi mukanya malu.

"ya udah bobo aja yuk" -Ujar Aeron lembut, menempatkan dirinya disamping kanan Skylar di ikuti Kairi disamping kiri Skylar, "nah betul bobo aja, pasti lu cape jg kan" -Ucap Kairi. Mereka pun tidur bersama dalam posisi berpelukan.





hehe bukan tipis tipis lg si 18+ nya...

-tbc

AstaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang