Redamence = Mencintai seseorang yg juga mencintai kita. Ternyata benar sebelum menemukan seseorang yg tepat, kita akan di pertemukan dengan orang yg salah, seperti Ayu Cathrina joanna.
Ini hanya cerita fiksi, jadi mohoh jangan sangkut pautkan deng...
Kini mees sedang disibukan dengan proses recoverinya, setiap hari dia selalu melakukan latihan dengan psikiater dan dokter spesialis, karena dirinya mengalami cidera engkle pada kakinya kanannya.
Sedang ayu pun masih menginap dirumah mama linda. Ayupun sudah di anggap seperti anak sendiri oleh kedua orang tua mees, mereka sangat menerima dan sangat menyayangi ayu sama seperti mereka menyayangi mees dan sara, beruntungnya ayu bisa masuk dalam keluarga cemara Hilgers familly.
Pagi itu setelah ayu terbangun, dia sudah tidak menemukan keberadaan sara dikamar tersebut, yaa benar.. selama ayu menginap di rumah tersebut memang dia tidur 1 kamar dengan sara. Ayu segera bangun dari tempat tidur tersebut menuju kamar mandi untuk bersih bersih, setelah semua selesai, ayu segera keluar kamar
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Menuju kamar kekasihnya yg berada tepat di samping kamar sara.. setelah sampai di depan pintu kamar mees
Tok tok tok
"Sayang..Apa kamu sudah bangun?" Ayu mencoba mengetuk pintu dan bertanya pada mees, namun tidak ada jawaban dari dalam kamar tersebut.
Lalu ayu memutuskan untuk masuk membuka pintu tersebut
Ceklek
Ayu membuka pintu kamar yg tidak terkunci, lalu berjalan masuk kedalam dan menemukan kekasihnya masih tidur pulas di atas ranjangnya dengan selimut tebalnya menutup badan.
"Sayang.. bangun ini sudah jam 6 pagi" ucap ayu yg kini berada di samping tubuh kekasihnya itu, mencoba membangunkanya.
"Hmmmm" jawab mees tanpa bergerak, seakan ia enggan bangun.
"Sayang bangun,, ayo bangun"
"Baby,, aku masih sangat ngantuk sayang,, 5 menit lagi yaa" jawab mees dengan suara serak khas bangun tidur. Bukan nya bangun ia malah menarik ayu memeluknya seperti guling.
"Yakk,, kenapa malah menarikku,, bangun ini sudah pagi"
"Sayang,, diamlah,, 5 menit lagi aku janji" ucap mees masih dengan memejamkan matanya.
Ayu yg tidak bisa berbuat apa apa pun akhirnya diam dan menuruti mees. Bahkan ayu diam diam menikmati moment ini. Ayu bergerak pelan mengubah posisi berhadapan, ia terus memandangi wajah damai kekasihnya saat tertidur pulas.
(Sangat tampan.. Tuhan terimakasih sudah mengirim dia dalam hidupku, semoga kami bisa terus bersama sama selamanya Tuhan) Ucap ayu dalam hati dan masih terus memandangi wajah damai mees.
"Aku tau, aku tampan sayang,, jadi jangan terus memandangiku seperti itu, nanti kamu akan semakin jatuh cinta padaku" tiba tiba mees mengucapkan kata kata seperti itu dengan mata terpejam.
"Yakkk (memukul dada mees) jadi dari tadi kamu tidak tertidur ? Dasarrrr" ucap ayu geram.
"Tentu saja tidak, aku hanya sedang menikmati memelukmu seperti ini" ucap mees tersenyum.
