Welcome Home, VJ!

1.3K 149 12
                                        

Jasmine dan Vincent sudah boleh pulang hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jasmine dan Vincent sudah boleh pulang hari ini. Mereka hanya perlu rawat jalan saja sesuai dengan surat kontrol yang di berikan, terutama Vincent.

Kabar kepulangan kedua Pramoedya muda ke mansion membuat keluarga besar Pramoedya dan Alexandrea mempunyai ide untuk menggelar acara.

Mereka semua akan menginap di mansion Zaven dan Pamela untuk dua hari, berbagai jadwal pun telah di siapkan untuk menghibur Vincent dan Jasmine.

Sesampainya di depan mansion megah milik Pramoedya, Jasmine tak henti - hentinya bergumam takjub. Membuat kedua orang tua dan saudaranya di mobil tertawa geli.

"Rumahnya kaya istana," gumam Jasmine lagi dan lagi, akhirnya Zaven menyerah untuk diam saja; ia menatap mata gadis kecilnya yang berbinar - binar.

"Ini 'kan rumahnya Princess Jasmine," ucap Zaven, mengundang gelak tawa dari Reiga dan Vincent. Melihat kedua kakaknya tertawa, Jasmine juga ikut tertawa.

Gadis bermata biru itu tertawa renyah, dengan kedua telapak tangan menutupi bibirnya.

"Hehehe maap, kan aku lupa," ceplosnya, Pamela pun ikut tak tahan melihat tingkah putrinya. Di dalam hati, semoga saja ini terakhir kali putrinya tak mengenali siapa dirinya dan keluarganya.

Cukup dua kali kejadian naas ini saja. Selanjutnya, putrinya harus bahagia. Pamela akan pastikan itu sebelum ia meninggal dunia.

"Mommy janji, princess," ucap Pamela dalam hati, sambil mengelus rambut Jasmine.

Jasmine menoleh dan menatap tepat di mata Pamela, "mommy kenapa?" Tanyanya saat nelihat ada buliran air mata yang berjatuhan.

"Mommy seneng karena Jasmine dan abang Vincent udah sembuh dan bisa pulang," jawab Pamela setengah berbohong.

Ia terkadang sedih, memikirkan betapa beratnya hidup Jasmine tapi saat ini ia juga senang karena sesulit apapun hidup Jasmine; Tuhan selalu memberikannya pertolongan dan menguatkan putrinya tersebut.

"Ya udah ayo kita turun," ajak Zaven lalu turun membukakan pintu untuk Istrinya.

Jasmine berdiri ditengah, di antara Reiga dan Vincent yang duduk di kursi roda. Melihat dengan takjub, pintu mansion sangat megah dan membuatnya berbinar - binar.

"Woah," gumam kecil Jasmine sambil menggandeng lengan Reiga dengan manja.

"Nona Muda, selamat datang kembali. Bagaimana kabar Anda?" Tanya Jay, yang sudah sedari tadi menunggu kedatangan majikan kecilnya di depan pintu mansion.

Ia sengaja di tarik tugas oleh Zaven kemarin malam, agar bisa menyambut hangat Jasmine di mansion. Dan membiarkan William yang menjemput mereka.

"Namanya Jay, dia pengawal pribadi kamu," bisik Reiga dan segera di angguki oleh Jasmine.

"Terima kasih om Jay, aku udah sehat kok!" Jawab Jasmine polos.

Penjaga mansion menahan tawanya ketika Jay di panggil om oleh Jasmine. Pasalnya, Jay belum setua itu untuk mendapatkan panggilan 'om' dari anak SMA.

LOVE LANGUAGE [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang