MAFIA 0223 || JICHEN ✔️

24

kini matahari sudah di gantikan oleh bulan dan bintang² yg menghiasi malam,begitu indah langit malam hari ini mungkin orang yg tengah memiliki banyak masalah pun akan tersenyum melihat langit yg di penuhi dengan bintang dan bulan yg begitu terang.

melihat langit yg begitu indah tak mungkin kita sia² kan untuk tidak memotret nya atau menikmati nya.

begitu juga dengan pasangan satu ini
yang tengah bersantai di taman nya sambil memandangi langit malam

yap jisung dan chenle tengah bersantai malam, di taman belakang rumah seperti biasa mereka duduk di rerumputan hijau yg terlihat sangat segar itu

namun bedanya jisung yg duduk dan chenle yg berbaring di atas paha jisung
mungkin ini memang tidak baik untuk orang hamil malah di luar malam² jisung juga sudah melarang nya tapi chenle tetap ingin di luar katanya ia ingin menikmati angin malam sebentar

"indah banget yaa langit malam ini"
ucap chenle sambil memandangi wajah jisung dari bawah

"iyaa sama kaya kamu, kamu juga ga kalah indah sama langit"
jawab jisung yg menatap balik wajah si manis dari atas nya 

saat mereka yg sedang bertatap satu sama lain seperti tengah berbicara lewat pandangan, hembusan angin malam lewat begitu saja di hadapan mereka hingga menciptakan keromantisan dalam pasangan ini

rambut chenle maupun jisung bergerak terkena angin, mereka berdua tampak indah saat terkena angin malam di tambah senyuman yg sudah dari tadi terukir dalam wajah mereka berdua

sepertinya langit dan seisinya telah merestui mereka, dan mendukung kebahagiaan dalam hidup mereka

Cup

satu kecupan mendarat pada bibir ceri milik chenle

"masuk yuk, makin malem ini ga baik buat kamu"
ajak jisung sambil mengelus rambut chenle dengan lembut agar si manis mau masuk ke dalam

chenle mengangguk setuju,dengan ajakan jisung untuk masuk ke dalam rumah padahal dari tadi jisung udah ngajak terus tapi di tolak tapi kali ini chenle mau emang usapan jisung ngaruh banget yaa

........

kini jisung dna chenle sudah berada di dalam kamar mereka berdua chenle juga sudah berbaring di atas kasur dna jisung yg sama² berbaring berhadapan dengan si manis

"udah ih tidur jangan natap aku mulu, aku tau ko aku emang seganteng itu"
ucap jisung yg sedikit mencubit pipi gembul chenle

"ihhh pede banget tapi emang ganteng siih"
jawab chenle yg langsung memeluk tubuh jisung dengan erat dan menenggelamkan wajah mungil nya di dada jisung

dengan perlahan tangan berurat dan besar itu mengelus pelan rambut chenle agar chenle bisa langsung tidur

"engga ah jie jelek"
ucap chenle tiba² yg masih menenggelamkan wajah nya pada dada jisung

"jie sok cakep"

"jie jelek"

"jie kaya kadal"

"lele ga sukaa jie"

ucap si manis panjang lebar, jisung tau ko itu cuman becanda

"iyaa jie emang cakep ko"

"jie emang seganteng itu"

"jie emang mirip jisung nct dream"

"iyaa jie juga sayang sama lele"

jawab balik jisung dengan sebalik nya dari ucapan² chenle

"i love youu jiee"

"i love you more sayaang"

"udah ah tidur, nanti kita lanjut lagi kasian ini yg baca pada jomblo, nanti pada iri lagi"
ucap jisung dan di angguki oleh si manis

btw bener sih kata jisung kasian ini yg baca aja jomblo jangan iri yaa author juga sama ko-

kini chenle benar² sudah menutup matanya dan sepertinya chenle juga sudah mulai memasuki alam mimpinya

namun beda dengan jisung yg masih setia menatap si manis memastikan bahwa si manis benar² tertidur lelap

ia juga sepertinya belum ngantuk jadi memilih untuk tetap menepuk² dan mengelus punggung chenle

sepertinya tak akan ada kata bosan dalam hidup jisung untuk terus menatap wajah si manis chenle

bulu mata yg lentik, bibir yg merah seperti ceri, wajah yg begitu putih,pipi yg gembul seperti anak kecil begitu menggemaskan bagi jisung

chenle sudah sangat sempurna bukan??

tapi jisung juga tak kalah sempurna
jadi bayangkan saat anak mereka lahir betapa sempurnanya bentuk dan rupa anak mereka nanti

Cup

satu kecupan mendarat di bibir milik si manis, sepertinya jisung ingin mengecup dulu bibir yg memabukan itu sebelum ia ikut tidur

kini pasangan yg memilik banyak cerita sudah sama² terlelap dan jika boleh meminta pada tuhan, tolong satukan lah mereka dalam mimpinya yg begitu indah dengan pertanda bahwa tuhan juga sangat merestui
hubungan mereka

........

di sisi lain

"eugh.." erang seorang perempuan manis dan cantik yg baru saja bangun dari koma nya

itu sullyoon ia naru saja sadar dari koma nya yg berlangsung selama 3 hari

"ka- ka jen-jeno.."
ucap nya yg terbata karna merasa sakit di seluruh tubuh nya

"sullyoon kamu udah sadar"
jawab jeno yg sepertinya tak sengaja tertidur di sofa

"akhirnya kamu sadar yoon, aku udah  cemas banget kalo kamu ga sadar²"
ucap jeno yg mendekat ke arah sullyoon

"ak-aku gapapa ko ka oh iya untuk buktinya aku udah tau semua nya ka"
ucap sullyoon yg mencoba bangun dari tidurnya

"jadi kamu udah tau semuanya termasuk hubungan antara bunda saya dengan chenle??"
tanya jeno yg mulai duduk di kursi yg dekat dengan ranjang sullyoon

"iya ka, ternyata emang bener chenle itu anak nya hechi...

wawww😏😏

waah kenyataan nyaa mulai keluar nihh siapp kaan?? 😈

HAHAAHAHAHA HAHAHHA ( KETAWA SPONGEBOB )

oh iya gess aku nulis nih chapter sambil dengerin lagi 'kembang perawan' jadi vibes nya kerasa bangett 🧘🏻‍♀️

sekian||