JADI NING BENERAN [ON GOING]

Peringatan gus Farid

Hallo teman teman!!
hows your day guyss??
semoga kalian selalu baik baik saja!!

aww!! 🤍🤍

__________________________________________
voment dulu dongg 🥳🥳

"Saya minta kamu jangan ngomong aneh aneh sama Kanara" Farid mengatakan hal itu dengan tatapan tajam

"Aku ga ngomong aneh aneh kok rid" Jawab Shafwa santai dan tenang

"Kamu kira saya gatau"

"Harusnya kamu tau kenapa aku bisa berbicara kayak gitu ke Kanara, kamu sendiri yang bikin aku bersikap kayak gini" Shafwa menatap cowo itu jahat

"Sadar Shafwa, saya ga akan mungkin nikahin kamu"

"Terus gimana sama orangtua aku? mereka udah mendesak Farid, aku mau kok jadi istri kedua kamu"

"Orangtua kamu sudah tau saya sudah menikah, jadi berhenti membahas soal perjodohan konyol itu" Farid benar benar mempertegas perkataannya itu

"Terserah kamu sih, cuma aku bukan type orang yang gampang nyerah gitu aja" Ucap perempuan itu tertawa jahat

"Oh iya satu lagi, Barakallah ya buat pernikahan kamu, semoga bentar lagi nama aku sama kamu yang bersanding" bisiknya licik lalu perempuan itu pergi meninggalkan Farid

Cowo itu mengepalkan tangannya kuat kuat, berusaha menahan amarah nya
Cewe ini benar benar menguras kesabarannya
apakah cewe ini juga berbicara sejahat itu kepada Kanara?

"Ya salam, baru juga di mulai udah ada aja ujiannya" Batin Farid mengelus dada nya

🦋🦋🦋

Pukul 19.00 WIB..

"Kata ning Shafwa apa gus?" Tanya Kanara, cewe itu tau tadi sore Farid menemui Shafwa membahas hal tersebut

"Ga usah di pikirin, nanti kamu nangis lagi" Farid tersenyum lembut ke arah cewe itu

"Emang kenapa? ngomong nyelekit ya?"

"Ga kok, gapapa Nara" Cowo itu mengelus lembut puncak kepala Nara

"Beneran?"

"Beneran sayang" Farid tertawa menggoda

"Ish centil banget" Kanara mendumel kesal, lalu ia menyentil keras kening cowo itu

"Aww sakit sayang, ga boleh kasar gitu sama suaminya" Farid menatap nya lembut

"Ishh nyebelin" Kanara dengan muka memerah menggelembungkan wajahnya kesal

"Gampang banget salting heran, tadi di dapur aja kayaknya kamu belum selesai ya salting nya?" Farid sengaja menggoda cewe itu agar kesal

"Ga usah kayak gituu" Kanara dengan kesal melempar bantal ke arah wajah Farid

"Ga kena" Farid menjulurkan lidahnya mengejek cewe itu

"Melet melet kayak anjing ih" Ucap Kanara

"Berdosa banget sama suaminya kayak gitu heh"

"Biar apa? biarin" Kanara yang sudah lelah itu akhirnya memilih meninggalkan cowo itu dan memilih pergi untuk persiapan tidur

"Kanara mau tidur dulu" Ucap cewe itu ketus

"Kamu marah?" Farid tertawa heran kepada cewe itu

"Nyenyenyenye" Batin Kanara malas, ia segera menarik selimutnya dan menutupi sebagian badannya dengan selimut

"Kenapa jadi dia yang kesal?" Batin Farid
Astaga apakah mood cewe benar benar segampang itu berubah?

"Kamu lagi palang merah ya? sensi banget"