=13. Everything Has Changed=

8.2K 823 0
                                    

Dia telah kembali seperti dulu.

Menjadi gadis aneh dengan pakaian norak dan rambut yang tak rapi.

Dia juga selalu berjalan menunduk. Ya, dia sudah menjadi Elleanor yang seharusnya.

Berminggu-minggu Elleanor mencoba untuk menjauhi Lucas ternyata sedikit membuahkan hasil. Ia jadi jauh dari Lucas. Meskipun Lucas sering menghampirinya, meminta maaf, dan mengganggunya, itu tak akan membuat Elleanor luluh lagi.

Saat ini ia sedang berada diluar rumah, didepannya terdapat tong besi yang didalam nya ada api.

Ia memandang jauh api itu, mata nya sedikit membesar, lalu api itu pun membesar. Ia melihat kotak dimana isinya adalah segala hal yang berhubungan dengan Lucas.

"I'm sorry, but this is my way to forget you." ucap nya pelan lalu mengambil coklat.

Coklat? Ya! Coklat pemberian Lucas waktu itu tidak pernah ia makan, ia hanya menyimpan coklat itu. Coklat itu dilempar dengan kasar ke dalam tong api itu dan seketika coklat itu hangus.

Ia kembali mengambil apa yang ada didalam kotak tadi. Kali ini ada pot, pot bunga kecil yang diisi bunga tulip.ya, itu juga pemberian Lucas. Sama seperti nasib coklat tadi, bunga ini pun dilempar kedalam tong api.

Ada banyak sekali barang barang yang harus ia buang, dan itu semua dari pemberian Lucas. Karena tak ingin disakitiki lagi, ia langsung membuang seluruh isi didalam kotak itu.

"Diary ku!" Elleanor kaget karena ada diary juga ikut masuk, namun diary itu juga ada kaitannya dengan Lucas kan?

Elleanor hanya bisa menenangkan diri dan membiarkan diary kesayangan nya itu terbakar.

**

Seluruh mata pelajaran telah selesai.

Biasa nya Lucas akan datang menjemputnya dan mereka pulang bersama, namun kali ini tidak.

Saat mengetahui Lucas ada didepan kelas Elleanor, gadis itu langsung berlari sekuat tenaga, dan sial nya Lucas mengejar.

Lucas tak menghiraukan lagi panggilan Gabby yang sedari tadi menggema, yang Lucas ingin kan hanyalah meminta maaf.

**

Elleanor duduk di kursi tunggu.

"Mom, kau dimana?" Tanya Elleanor pelan, ia mulai ketakutan karena semua siswa-siswi di sekolah ini menatapnya dengan tatapan yang sangat susah dijelaskan.

"Elle!" Panggil Lucas yang berjarak lumayan jauh dari Elleanor, yang dipanggil membulatkan mata nya.

"Kenapa jauhin gue sih?" Tanya Lucas, ya, dia telah sampai di tempat Elleanor duduk.

Elleanor terus menatap kebawah dan diam tak bergerak.

"Please, gue minta maaf, gue tau kata-kata gue salah, dan Gabby, dia emang jahat, gue udah tau semuanya. Please.. kita kaya dulu lagi, main bareng, pulang bareng, ngelakuin apapun bareng."

Lucas menekuk kedua lututnya dihadapan Elleanor dan berusaha melihat wajah Elleanor, namun Elleanor selalu memalingkan wajah nya.

"Ayo, Elleanor." Tiba-tiba suara yang dari tadi di tunggu tunggu Elleanor datang. Ia langsung pergi meninggalkan Lucas yang terdiam. Namun sebelum nya Elleanor membisikan sesuatu.

"Everything has changed, I'm sorry."

Ibunya memeluk bahu Elleanor dengan erat menuju mobil, orang orang memandangi mereka dengan tatapan aneh.

**

"Udah dapet belum pasangan lo?" tanya Jane pada Lucas, Lucas menggeleng dengan wajah lemas.

"Gabby aja gimana?"

Saran Jane ditolak dengan wajah datar dari Lucas.

"Kalo gue udah, sama si frank, ngapain gue nunggu Davian, dia playboy gitu." jelas Gabby panjang lebar.

"Kenapa sih Prom Night selalu pake pasangan?" tanya Lucas lalu memberantakkan rambutnya sendiri, Jane mengangkat bahu dan melanjutkan memainkan ponsel nya.

"Gimana kalau gue kejar aja ya si Elleanor? Supaya dia yang jadi pasangan gue, dan gue bakalan tembak dia pas promnight itu?"

Ucapan Lucas membuat Jane membulatkan matanya.

"Nembak? Lo mau bunuh dia, luke?!"

Dan Lucas menghela nafas kasar lalu menjitak pelan kening Jane.

-----------------------------------

Hellloooo

Vote ya, berhargaaa banget buat aku: )

ILY!

Different [Finish Editing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang