Lucas Point of View
Going out tonight..
Changes into something red..
Her mother does'nt like the kind of dress..
-One Direction, Night Changes.
"Ganteng banget lo, Luke!" gue dari tadi muji-muji cowo ganteng dicermin depan gue, dia make celana dan jas serba hitam.
Sumpah, bagi gue dia ganteng banget.
"Luke! Lo perfect! Elleanor pasti gabakal kecewa lagi sama lo!"
Puji gue lagi sambil nunjukin diri gue di cermin.
"Elleanor pasti cantik banget ntar."
Gue juga udah gabasar buat ngeliat Elleanor, tanpa nunggu lama lagi, gue langsung keluar rumah buat jemput Elleanor.
**
Tok tok tok
Gue ngetok pintu 3 kali, supaya kaya di film film, tapi ga ada jawaban, gue malah ngedenger suara Elleanor yang lagi mohon mohon sama ibu nya.
Karena penasaran, gue nguping dikit.
"Percayalah, tolong, jangan pergi ke acara itu."
"Mom, tolonglah, aku tidak ingin melewati ini, ini salah satu peluang ku agar tidak dianggap berbeda lagi."
"Tapi, ku mohon, jangan pergi ke acara itu."
Seenggaknya, itu yang gue denger.
Gue langsung jauhin telinga gue dari pintu karena tiba tiba Elleanor ngebuka pintu, dia keliatan kaget, gue juga kaget, bukan karena dia buka pintu, tapi karena dia cantik banget!
Dia pake gaun warna putih, cantik banget! Kaya bidadari, rambut nya dia di gelombang in gitu bagian bawah nya, trus ditambah make up natural, wow! Parfect!
**
Moving too fast, moon is lighting up her skin....
Gue lagi dimobil nih sama dia, dia cuma diem aja, ga ada ngomong.
Gue juga sama, baru kali ini gue canggung sama cewe.
Gue ngebuka kaca mobil, supaya angin masuk, dan ya! Angin-angin malam masuk dan nerbangin dikit rambutnya, makin cantik aja deh!
**
Semua pasang mata tertuju pada Elleanor dan Lucas yang tengah berjalan di Red carpet.
Mereka memang terlihat cocok saat ini. Lucas dengan style yang Berkarisma dan Elleanor dengan gaya yang Natural.
"Gausah gugup, ada gue." Lucas membisikkan itu tepat di telinga Elleanor, membuat nya sedikit tertegun dan tersenyum, semua nya lagi-lagi kaget dengan senyumannya, sangat cantik.
"Kita ikut dansa bareng mereka, yuk!" Ajak Lucas semangat, Elleanor mengangguk dengan senyuman yang terus mengambang.
Lucas menyuruh Elleanor menggandeng tangannya, Elleanor tersenyum simpul dan menggandeng lengan Lucas, mereka persis seperti sepasang kekasih.
Mereka sudah sampai di tengah tengah orang yang berdansa.
"Sekarang apa?" Tanya Elleanor polos, Lucas tersenyum manis, dia tak menjawab pertanyaan Elleanor.
Lucas mengambil kedua tangan Elleanor dan meletakkan di kedua bahu nya.
"Eh?" Elleanor kaget, namun tak melepaskan tangannya dari bahu Lucas, lalu Lucas memegang pelan kedua pinggang Elleanor, lagi-lagi Elleanor tertegun.
"Ini posisi dansa jaman sekarang." ujar Lucas sedikit tertawa, Elleanor mengangguk.
Berusaha mengatur detak jantungnya, karena sekarang jaraknya dan Lucas cukup dekat.
Musik mulai berbunyi, musik yang sangat romantis.
Elleanor terus mengalihkan wajah nya setiap kali mata nya bertemu pandang dengan Lucas, dan tak disangka Lucas pun begitu.
"Gue ganteng, kan?" Tanya Lucas santai, Elleanor hanya menunduk diam.
"Kalo lo masih suka sama gue pasti gue ganteng, ya kan?" Pertanyaan Lucas membuat Elleanor tersenyum hambar,
"Ngomong dong! Dikit aja!" Suruh Lucas, Elleanor tertawa kecil.
"Iya, Ganteng." ucap Elleanor pelan, Lucas bahagia.
Tiba-tiba, entah sadar atau tidak, mereka saling bertemu pandang, Lucas menatap lekat mata coklat Elleanor, dan Elleanor sesekali mengedipkan kelopak matanya.
Perlahan tapi pasti, Lucas mendekat kan wajah nya, Elleanor menelan ludah pahitnya, jantung nya berdetak sangat kencang.
Hanya beberapa inci saja jarak wajah mereka.
__________________________
Baaaaaaaaaaaaa!
Jangan pikir yang aneh aneh dulu.!:p
Keep read and vote ya :-)
Makasih banget! :-)
ILY!!'
KAMU SEDANG MEMBACA
Different [Finish Editing]
Fanfic"Aku gadis aneh. Aku tau itu. Dan seharusnya aku sadar, aku tidak boleh menyukai siapapun." - Elleanor "Dia aneh. Dia hampir ga pernah bicara. Gue coba deketin eh jadi deket. Dan ga sadar gue suka sama dia. Padahal dia bukan tipe gue. Keren kan gue...