Hari dimana angkatan 2015 menjalani wisuda akan segera di mulai tampak Alvin, Cakka, Gabriel dan Rio mengenakan pakaian rapi, dengan kemaja putih dan di balut jas hitam, mereka semua di dampingi oleh istri2 tercinta mereka.
" gimana penampilan kita girl? " tanya rio
" keren "
" rapi "
" ganteng "
" dan perfect " ucap angel, sivia, ify dan shilla.
Acara segera di laksanakan dimana mereka semua akan segera resmi menambah Gelar di belakang nama mereka masing2.
" selamat yaa suamiku, giliran aku nih yang bakal nyusul wisuda " ucap ify bergelayut manja di tangan Rio
Mereka mengucap selamat kepada masing2 pasangan.
***
" besok gue ama angel, iel dan istri gue yang cantik bakal ke paris " ucap rio sambil mengunyah makanan karena saat ini mereka sedang makan bersama di kayu manis resto.
" iyaah, dan gak sabar nunggu hari esok, akhirnya bisa menginjakkan kaki ke paris dengan suami kuh tercinta " ucap angel
" emang kalian udah pada packing " tanya sivia
" sudah donk, persiapan sudah dari awal2 " ucap ify antusias
" iya nih, persiapan nya ribet bangett, banyak banget yang harus dibawa " ucap iel
" namanya cewek biasa keles " ucap ify
" ok dehh. . . Tapii jangann lupa bawain oleh2 buat kitaa ya fy, ngel " ucap shilla
" ahh tentu shil, loe doain ya semoga gue cepet punya baby " -angel
" amiin, gue doain dehh yaaa " ucap shilla
" kita kapan ke paris vin? " tanya via
" yaa mereka kan ke paris mau honey moon gimana mau honeymoon kamunya di ajakin nikah gak mau " goda Alvin yang membuat sivia merona malu.
" ya via, kapan kalian mau menikah? Alvin dahh ngebet tuh " ucap cakka asal
" ishh apaan sih, iya nanti jugaa nikah kok , tunggu dilamar dan tunggu dedek bayi lahir " ucap via dan mereka semua tersenyum bahagia.
***
2 bulan berlalu kini usia kandungan shilla sudah memasuki 5 bulan dan Via 6 bulan, di susul oleh ify dan angel dengan usia kandungan 3 bulan, via dan ify memutuskan menetap di bandung karena Rio dan Alvin punya tugas disana mengurus perusahaan cabang milik ayah mereka masing2. Sementara Angel masih menetap di jakarta begitu juga dengan Shilla. Sebelumnya via sudah melangsungkan pernikahan dengan Alvin karena di desak oleh orang tua mereka masing2 , 2 minggu setelah pernikahan Alvin membawa sivia menetap di bandung.
" shil, nih kamu minum dulu susu hamilnya " cakka membawakan segelas susu hangat kedalam kamar tidur mereka
" makasih sayank " shilla meraih gelas susu itu dan segera meminumnya sampai tandas.
" yaudah sekarang kamu bobok ya, aku juga udah ngantuk banget nih,, " ucap cakka segera menarik selimut hingga ke pinggangnya
" kamu capek banget yaa kak? " tanya shilla yang masih menyenderkan punggungnya di pinggang ranjang.
" iyaa, akhir2 ini pekerjaan aku banyak banget shil, emangnya kenapa? "
" gak papa sih, apa kakak mau shilla pijitin? "
" gakk usah, mendingan sekarang kamu bobok yah, dedek bayinya perlu istirahat " shilla segera membaringkan badannya, sementara cakka sudah menutup matanya, malam ini shilla tampak gelisah, ia memiringkan badannya ke kanan dan kiri dengan pelan, berharap shilla tak mengganggu istirahat cakka.
" kamu kenapa sih sayank? , gelisah bangett?? " tanya cakka yang terbangun.
" maaf yaa sayank, aku gak bisa tidur, gak tau kenapa? "
" sini aku peluk pasti bisa bobok " cakka menarik kepala shilla tidur di sebelahnya dengan berbantal lengannya sebelah kanan, dan tangan sebelah kiri nya memeluk pinggang shilla, meski agak susah karena perut shilla yang buncit, kemudian shilla pun memejamkan matanya.
***
Pagi- pagi sekali shilla sudah menyiapkan sarapan untuk cakka, dengan tergesa - gesa cakka menuruni anak tangga dan berniat pergi ke kantor
" kak, sarapan dulu " tegur shilla
" gak sempet shil, kakak buru2 ada meeting mendadak " ucap cakka
" tapii inii masih setengah 7 kak, sarapan dulu, shilla udahh siapin semuanya nih " shilla masih tersenyum
" gak bisa shil, kakak buru2 yaa, " cakka menghampiri shilla dan mencium keningnya. Lagi2 makanan yang disiapkan shilla tak di sentuh oleh cakka, ia hanya tersenyum getir.
Malam hari sekitar pukul 20:00 cakka pulang dari kantor dengan keadaan terburu2, seperti biasa shilla sudah mempersiapkan makan malam untuk cakka, ia menunggu cakka di meja makan, pintu terbuka, sosok lelaki yang di tunggu akhirnya muncul dan langsung berlari menuju kamar mereka.shilla pun menghampiri cakka.
" kak, kamu mau kemana? " tanya shilla yang melihat cakka membereskan barang2nya kedalam koper
" kakak mau keluar kota malam ini juga shil, ada hal penting yang harus kakak selesaikan di sana " jawab cakka tanpa memandang shilla
" kemana? Kok buru2, shilla udah siapin makan malam buat kakak loh "
" kakak buru2 shil, kakak mau ke se. . Hemph ke surabaya " jawab cakka
" tapii kita makan malam dulu ya "
" gak bisaa shil, kakak buru2 "
" kenapaa sih kak, kakak jadi berubah gini, kenapa kakak gakk mau hargai shilla, udah berulang kali shilla masak buat kakak tapii kakak gak mau menyentuh makanan shilla sedikitpun " ucap shilla lirih
" shilla!! Kamu ngerti kakak gak sih! Kakak lagi sibuk, kakak buru2 nanti kakak bisa ketinggalan pesawat " ucap cakka dengan nada tinggi. Benteng pertahanan shilla runtuh, air matanya menetes begitu saja.
" shilla!!! Berhenti jadi gadis cengeng, jangan menyusahkan kakak, kakak kerja buat kamu dan anak kita, kamu jangan cengeng dan manja shil " cakka frustasi
" yasudah kakak pergi saja, shilla gak akan membebani kakak lagi " ucap shilla dan meninggalkan cakka.
***
" gue bingung sama cakka iel, manja banget dan cengeng, gue jadi sering berantem sama dia cuma karna masalah spele " curhat cakka saat menelpon iel.
" ya wajar lah kka, namanya juga ibu hamil, wajar saja dia seperti itu kka, manja dengan suaminya sendiri tak masalah kan?? Angel juga begitu dia juga manja semenjak hamil, mungkin itu bawaan bayi " jelas iel
" iyaa, tapikan dia harus ngerti gue itu sibuk, dan ..."
" yang dibutuhkan itu hanya perhatian mu kka, bukan materi, itu yang di ucapkan angel padaku " potong iel
***
Seminggu sudah cakka meninggalkan shilla dirumah bersama para pembantunya. Shilla merasa kesepian tanpa cakka disisinya, selama seminggu pula cakka tak mengabarinya, bahkan shilla pun tak bisa menghubungi cakka karena nomornya tida aktif.
Bel rumah berbunyi, shilla segera membukakan pintu dan betapa terkejutnya saat dia melihat Ray di depan pintu
" ray, aku kangenn kamuu " shilla memeluk adiknya
" kamu gimana kabarnya shil? Kabar keponakan aku gimana? " tanya Ray
" dedek bayi baik om Ray, bunda juga baik " ucap shilla sambil tertawa
" kamu masuk dulu yuk, mau makan atau mau minum, kamu nginap kan? " ucap shilla
" nanti saja, cakka mana? " tanya ray
" cakka ke surabaya, dia ada kerjaan disana udah seminggu ini " ucap shilla
" hubungan loe ama cakka baik2 aja kan? " ray menatap shilla dengan dingin
" baik kok, baik2 aja, kenapa? "
" ahh , gak papa, gue hanya mastiin aja dia gak nyakitin loe kayak dulu "
" gak kok, tenang ajaa ya " shilla memeluk Ray
Malam harinya cakka pulang sekitar pukul 21:00 , ia melangkah memasuki kamarnya namun ia tak mendapati shilla
" shil. . Shilla.. " panggil cakka.
" iyaa kak, akuu disini, kamu udah pulang? " tanya shilla yang berdiri di belakang cakka
" kamu dari mana? "
" aku habis minum susu, kamu mau mandi, udah makan malam? "
" iya sebentar lagi, aku capek "
shilla duduk di ranjang samping cakka
" kenapa selama kamu pergi gak ada hubungin aku? "
" sibuk, aku gak sempat shil " jawab cakka membaringkan tubuhnya , shilla menatap jari manis cakka
" ini cincin siapa kka? , cincin nikah kita mana ? " tanya Shilla, Cakka segera bangun dan menyembunyikan jari manisnya
" ini bukan cincin apa2, ini cincin biasa aja kok, cincin nikah kita ada kok, kemarin aku lepas karena. . "
" karena apa?? Karena loe udah nikah sama oik? " ucap Ray tiba2
" Ray ? Kapan datang? " tanya cakka gugup
" gak usah banyak omong kka, bener kan yang gue bilang, loe udah menikah dengan oik di semarang, dan perjalan loe kali ini bukan ke surabaya melainkan ke semarang nemuin oik yang juga lagi Hamil kan? Loe gak usah bohong kka " bentak Ray
" apaan maksud loe Ray, oik?? Gue gak menikah dengan oik " ucap cakka. Ray membanting amplop ke lantai
" itu buktinya " jawab Ray
" dan cincin di tangan loe itu cincin pernikahan loe dan oik kan? " sentak Ray lagi.cakka segera membuka amplop tersebut, ternyata amplop itu adalah foto2 kebersamaan cakka dan oik dan juga poto pernikahan mereka, cakka menatap nanar shilla yang menangis
" shil, aku bisa jelasin " cakka memegang bahu shilla
" apa kka, apa yang mau di jelasin lagi, semua udah jelas, aku gak mau dengar penjelasan kamu lagi, aku kecewa sama kamu kka, aku kecewa!! kata kamu itu anak debo, tapi kenapa kamu yang malah nikahin oik, sampai kapan kamu akan membohongi aku kka? " shilla menangis terisak
" malam ini juga, aku akan bawa shilla pergi dari rumah ini, aku akan bawa shilla menjauh dari hidup kamu selama-lamanya supaya tak ada lagi yang mengganggu hubungan mu dengan oik, jangan pedulikan shilla dan bayinya, detik ini, aku gak mengizinkan kamu buat menyentuh shilla walau hanya seujung kuku " bentak Ray dan menggandeng shilla meninggalkan rumah itu.
Cakka hanya terdiam membisu, kakinya serasa kaku, mulutnya serasa terkunci untuk mengejar dan memanggil shilla. Sementara shilla menangis terisak dalam pelukan Ray
" aku bakal ngerawat anak ini sendirian tanpa Cakka " ucap shilla sambil mengelus perut nya yang buncit
" jangan khawatir shil, aku akan membantumu merawat bayimu, bagaimanapun juga itu keponakanku " ucap ray dan membawa shilla pergi.
***
Kini cakka sudah memboyong oik kejakarta, tetap ayah dan bunda cakka tak menerima kehadiran oik, beliau menganggap oik sebagai perusak Rumah tangga anaknya.
" kka, bunda masih gak suka ya sama aku " ucap oik lirih
" sabar ya sweety, kamu harus sabar, nanti juga ayah sama bunda bisa kok menerima kehadiran kamu " ucap cakka
" sampai kapan, aku lelah kka, aku lelah, dengan sikap ayah dan bunda mu, mereka tak mau menganggap anak dalam kandunganku ini sebagai cucu mereka, mereka hanya menginginkan cucu yang di rahim shilla , aku jadi merasa bersalah sama shilla "
" sstt, sudah lah jangan bahas itu lagi , kamu hanya perlu bersabar sweety " cakka memeluk oik.
***
" kakak jahat , kenapa kakak lakuin itu sama shilla , kakak menjadi saksi pernikahan cakka dan oik , apa kakak gak mikirin perasaan shilla ? " tanya angel marah
" maafin kakak ngel , maaf , kakak saat itu dalam posisi terjepit , cakka dan oik meminta kakak menjadi saksi pernikahan mereka , karena .."
" karena apa ?? Kakak seharusnya menasehati cakka , kenapa kalian ini , apa kakak tidak punya hati , shilla sedang hamil kak , dan sekarang rumah tangganya berantakan , kakak mau2nya menjadi saksi pernikahan mereka " kesal angel
" kakak minta maaf ngel, kakak. ."
" sudahlah kak, aku sudah terlanjur kecewa dengan kakak, bisa kakak bayangin kan kalau sekarang shilla dan cakka harus bercerai, shilla hamil, gak mudah buat dia ngejalani ini kak, hamil tanpa sosok suami, merasakan sakit, ngidam, hamil dalam kesedihan , aku gak bisa ngebayangin jadi shilla " maki angel pada gabriel, karena gabriel bukannya membatalkan pernikahan oik dan cakka malah membantu mereka.
***
Shilla, kini usia kandungannya sudah memasuki usia 9 bulan, hanya tinggal menunggu hari untuk melahirkan buah cintanya kedunia, sulit hari2 yang di jalani shilla, ngidam kadang harus di tahan, pusing dan sakit yang melanda tubuhnya tanpa ada yang merawat, shilla merindukan elusan tangan cakka di perutnya, mengajak bayinya ngbrol dan melakukan hal yang membuatnya tertawa, segera dia tepis angan2 tentang cakka, sakit yang di torehkan cakka tak mampu menghapus rasa cintanya pada Cakka, jujur kadang ia merindukan cakka disampingnya, merawat dan membesarkan anak mereka bersama - sama, tapi kenangan hanya kenangan, Ray juga tak selalu bisa menemaninya karena Ray sibuk mengurus perusahaan peninggalan Ayah mereka, sementara itu sivia sudah melahirkan bayi perempuan yang diberi nama Alecia Ervina Jonathan, shilla belum sempat melihat secara langsung, namun shilla melihat dari Instagram Via, kadang shilla merasa iri dengan Via, melahirkan dan membesarkan anak di dampingi suami tercinta, sementara dirinya, ahh sudahlah shilla sangat yakin rencana tuhan selalu Indah.
KAMU SEDANG MEMBACA
APA!!! DIJODOHKAN ??? PART 1
RomancePerjodohan, mungkin kata itu sangat menakutkan di Jaman super modern saat ini, perjodohan kan jaman siti nurbaya, kenapa masih di terapkan di jaman seperti ini, perjodohan mengesankan emang kita gak mampu ya buat cari pasangan hidup sendiri tanpa ca...