Chapter 4

6.1K 333 2
                                    

Author POV

Selesai membenarkan keran , Jaxon terduduk di kursi meja makan dengan bajunya yang basah karena terkena cipratan air keran .

"Sudah selesai kerannya ?" tanya Alice seraya melihat ke arah Cody dan Jaxon .

"Sudah , aku yang mengerjakannya lihat baju ku basah semua !" jawab Jaxon menggerutu

"Baiklah aku akan melanjutkan mencuci piring" ucap Alice seraya berjalan ke arah dapur .

Jaxon melirik ke arah tangga saat mendengar seseorang yang menuruni tangga . Alea .

"Kenapa baju mu basah ?" tanya Alea seraya berdiri di depan Jaxon

"Membenarkan keran air" jawab Jaxon malas

"Sekalian saja mandi" ucap Alea seraya menuju dapur mengambil minum .

"Lea , bisa bantu aku ?" tanya Alice

"Tentu , apa yang bisa ku bantu ?" jawab Alea seraya menghampiri Alice

"Tolong selesaikan cuci piringnya aku ingin memasak untuk makan malam" jawab Alice seraya meninggalkan Alea

Alea mengambil alih cuci piring , ia sangat melakukannya dengan hati-hati agar piring yang ia cuci tidak pecah .

Jaxon yang sedang melihat Alea mencuci piring dengan serius , sifat jailnya muncul . ia menghampiri Alea dan memeluknya dari belakang .

"Kau hanpir membuat piringnya lepas dari tangan ku !" geram Alea

"Serius sekali" ucap Jaxon tenang

"Jangan ganggu aku , kau menghalangi ruang gerak ku" jawab Alea berusaha menyiku Jaxon .

"Jika aku ingin seperti ini bagaimana ?" tanya Jaxon semakin mempererat pelukannya .

"Jax , lepas" rengek Alea

"Sstttt ... jangan bergerak" ucap Jaxon sedikit berbisik lalu menyibak rambut coklat Alea

"Hey ! apa yang akan kau lakukan ?!" jawab Alea seraya mencoba melepaskan pelukan Jaxon

Lalu tiba-tiba ...

Cup !

Jaxon mencium leher Alea dengan lembut namun bergelora , dan itu membuat Alea merinding .

"Jax , geli" ucap Alea dengan nadanya yang lucu

"Biarkan saja" jawab Jaxon acuh lalu melepas pelukannya .

"Jaxon , lihat baju ku basah karena baju mu !" bentak Alea namun tersimpan nada merengek saat ia bicara .

"Basah ? uuu.. kasihan.." ledek Jaxon

"Kau ! rasakan ini !" busa yang menempel di tangan Alea bersarang di wajah Jaxon dengan tebalnya .

"Hey Jax , bercerminlah wajah mu penuh busa , hahahaha .." tawa Edmund

"Jaxon jangan bercanda di sini kau mau makanan ku tumpah ? Minggir sana " sela Alice

"Baik adik kecil aku akan ke kamar mandi membersihkan wajah ku" jawab Jaxon seraya menekan kan kata adik kecil .

Selesai mencuci piring Alena embali ke kamarnya , seperti biasa berdiri di atas balkon .

Memikirkan sesuatu yang selama ini ingin ia fikirkan .

Sekarang perasaannya bimbang antara kembali ke keluarganya atau menetap di sini .

Di satu sisi ia merindukan keluarganya namu di sisi lain ia takut kakaknya akan memaksanya menjadi pelacur .

"Destiny"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang