Aku terlahir dari keluarga sederhana. aku anak pertama dan adik lelakiku masih kuliah semester 6 di salah satu univetsitas negeri di kota Medan. Aku baru saja jadi sarjana dan menjadi guru di salah satu SMA favorit di kotaku.. Ayah dan ibu memiliki usaha meubel dan furniture di rumah...
Di sekolah ini pula aku bertemu dengan dia. kekasih pertamaku. Yang mengajarkanku cinta dan jalani hari yang berwarna. Dion namanya, ia salah satu pengurus yayasan tempatku bekerja.
masih lekat dalam ingatanku setelah kebersamaan kami ia melamarku.
"Ran, sudah setahun kita jalani hubungan ini. aku yakin kamulah pemilik tulang rusukku. maukah kamu menyempurnakan hidupku? menjadi istri dan ibu dari anak-anak kita?" ucapmu dengan mata penuh harap menatapku.
Aku mulai menangis. tangis bahagia. aku juga yakin. Dionlah pemilik hatiku.
"Aku mau, Yon. menjadi pendampingku dan menyempurnakan hidup kita'',jawabku.
Dion merengkuh tubuhku dalam peluknya. hari setelah itu menjadi lebih berwarna. Kami mulai mengadakan persiapan pernikahan. keluargaku dan Dion sudah sejak lama menginginkan kami menikah.
Seminggu sebelum pernikahan kami, persiapan sudah hampir ramping. Aku dan Dion tidak boleh bertemu dulu. berat sekali rasanya. Tapi kami menjalaninya dengan keyakinan bahwa setelah menikah kami takkan terpisahkan lagi.
Aku mulai membayangkan hari-hariku setelah menjadi istri Dion Judio. membayangkannya saja aku sudah sangat bahagia, bagaimana kalau sudah terjadi.
aku hanya bisa bersyukur karena Tuhan mengirimkanku pasangan yang mampu menggetarkan dan menyempurnakan hidupku...
Hingga malam terakhir sebelum kami menikah, ibu menyruhku menemui tamu katanya ingin membicrakan hal penting padaku.
Dengan langkag berat aku menuju ruang tamu. perasaanku mulai tak enak. di salah satu sofa tampak duduk sorang wanita yang cantik menurutku. pakaiannya rapi dan berkelas. ia menggendong bayi. wajahnya menyiratkan beban dan kepedihan. tapi aku merasa tak mengenalnya. Siapakah wanita ini dan untuk apa dia menemuiku......aq update lagi. kasih vote or komennya dong. .
Medan, 16 September 2015
KAMU SEDANG MEMBACA
Mungkinkah....
RomanceRania, gadis polos yang tak lg percaya adanya ketulusan dan kesetiaan dalam cinta. setelah hatinya disakiti oleh kekasihny yang pertama. orang yang pertama mengenalkannya cinta, mereguk indahnya cinta sekaligus menghempaskannya kedalam kesedihan dan...